Minggu, 01 Desember 2019

Hakim PN Medan Tewas di Mobil, Kapolda Sumut: Kemungkinan Dibunuh

Kapolda Sumatera Utara Irjen Agus Andrianto menduga hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan yang tewas di area kebun sawit di Deli Serdang merupakan korban pembunuhan. Dia sudah punya dugaan soal pelakunya.

"Sedang didalami. Artinya, bahwa kemungkinan dibunuh," kata Kapolda Sumut Irjen Agus Andrianto di Lapangan Merdeka, Medan, Minggu (1/12/2019).

Selain itu, Agus menyebutkan pelakunya diduga orang yang tak jauh dari korban itu sendiri. "Tapi kayaknya dugaan kita orangnya tidak jauh (dari korban)," sebut Agus.

Agus menambahkan, pihaknya terus bekerja untuk mengusut kematian Hakim sekaligus Humas PN Medan tersebut.

Hakim PN Medan Jamaluddin ditemukan tewas di mobil miliknya di area kebun sawit Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Jumat (29/11).

Jasadnya kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk di autopsi. Kemudian, dipulangkan ke Kecamatan Seunagan, Nagan Raya, Aceh, untuk dikebumikan di kampung halamannya.

Polisi Temukan Luka di Leher Hakim PN Medan yang Tewas di Mobil

Polisi menemukan luka mencurigakan di leher hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin, yang ditemukan tewas di dalam mobil di area kebun sawit Deli Serdang, Sumatera Utara. Namun polisi masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab luka tersebut.

"Ada di leher (luka mencurigakan), tapi kita nggak tahu luka apa. Kita tetap menunggu hasil autopsi," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja saat dihubungi, Minggu (1/12/2019).

Namun dia tidak merinci luka apa yang dimaksud di leher korban. Ia menyebut polisi masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab terjadinya kematian korban. Hasil autopsi akan segera disampaikan setelah selesai.

"Nanti akan disampaikan (hasil autopsi), mungkin besok disampaikan," ujar Tatan.

Sementara itu, polisi masih mendalami kronologi sebelum korban ditemukan tewas, misalnya apakah korban diketahui melakukan pertemuan dengan pihak lain di luar atau tidak. Polisi masih memeriksa saksi-saksi dari pihak keluarga, rekan kerja, tetangga, hingga saksi yang menemukan korban.

"Apakah sebelumnya ada yang nelepon dia untuk ketemu di luar janjian, mungkin istrinya tahu, baru di situ ditunjukin keluarnya ke mana-kemana," imbuhnya.

Sebelumnya, hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin, ditemukan tewas di dalam mobil di area kebun sawit, persisnya Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang, Sumut. Jasad korban sudah selesai dilakukan autopsi dan dipulangkan ke Nagan Raya, Aceh.  http://kamumovie28.com/blood-punch-2014/

Hakim PN Medan Tewas di Mobil Terkait Kasus?

Polisi masih menyelidiki penyebab kematian hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin yang ditemukan tewas di dalam mobil di area kebun sawit Deli Serdang, Sumatera Utara. Polisi masih memeriksa saksi-saksi dari tempat kejadian.

"Tim masih melakukan penyelidikan, masih melakukan pemeriksaan TKP, mobil, perlengkapan korban. Jadi para saksi-saksi masih diperiksa, keluarganya, tetangganya, rekan-rekan kerjanya," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja saat dihubungi, Minggu (1/12/2019).

Dia mengatakan saat ini polisi masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian korban. Selain itu, polisi juga menggali informasi terkait apakah korban pernah mengalami perselisihan dengan pihak lainnya atau tidak.

"Kita tetap mengungkap kasus itu dari fakta yang ada, tetapi kita telah melakukan menggali informasi-informasi apakah yang bersangkutan pernah ada selisih pendapat dengan pihak lain, yang seperti itu tetap kita gali walaupun itu tidak menjadikan suatu fakta, maksudnya itu sebagai informasi tetap kita dalami," ujarnya.

Tatan menyebut saat ini polisi masih mengumpulkan informasi dari keluarga korban terkait kronologi sebelum Jamaluddin ditemukan tewas, misalnya apakah ada perjanjian pertemuan dengan orang lain yang diketahui istri korban atau tidak. Polisi menyebut ada luka mencurigakan di leher korban, tetapi untuk memastikannya polisi masih menunggu hasil autopsi.

Sebelumnya, hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin ditemukan tewas di dalam mobil di area kebun sawit, persisnya Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang, Sumut. Jasad korban sudah selesai dilakukan autopsi dan dipulangkan ke Nagan Raya, Aceh.  http://kamumovie28.com/hardcore-comedy-2013/

HUT OPM, Kodam Cenderawasih: Papua Aman Terkendali

Kodam XVII/Cenderawasih memastikan kondisi Papua aman terkendali menjelang Hari Ulang Tahun Organisasi Papua Merdeka (HUT OPM) 1 Desember. Kodam berharap tidak ada aksi yang dapat mengganggu stabilitas keamanan Papua.

"Kota Jayapura ramai, semuanya tadi Wamena meriah, aman, kondusif terkendali. Mudah-mudahan tidak aksi yang dapat mengganggu stabilitas keamanan, kedamaian, yang sudah terbangun di wilayah Papua ini," kata Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Cpl Eko Daryanto, saat dihubungi, Sabtu (30/11/2019) malam.

Eko mengatakan pasukan TNI-Polri telah dikerahkan ke wilayah tugas masing-masing. Dia mengatakan ada peningkatan kesiapsiagaan pasukan.

"Dengan peningkatan kesiapsiagaan, kewaspadaan, aparat gabungan TNI-Polri yang sudah tergelar, itu harapannya seperti itu," ujar Eko.

Untuk jumlah pasukan, Eko mengatakan belum ada penebalan pasukan di sejumlah titik tertentu Papua. Dia mengatakan TNI-Polri memaksimalkan satuan masing-masing yang sudah ada.

"Kalau penebalan tidak ada, kalau dari kita tidak ada, kita berdayakan maksimalkan satu-satuan yang ada, pos-pos yang sudah tergelar, satuan tugas ataupun organik yang ada, satuan kewilayahan. Kalau penebalan di titik-titik tertentu tidak ada," imbuhnya.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md melakukan kunjungan kerja ke Papua. Dia mengatakan akan bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat Papua jelang ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Ya, saya kunjungan kerja biasa. Saya akan dialog dengan masyarakat sipil. Termasuk itu juga akan kita lihat apa itu yang terjadi. Saya lihat itu tidak ada masalah yang luar biasa, biasa-biasa aja Papua," kata Mahfud saat ditemui di kompleks Kemenko Polhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (29/11).

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md melakukan kunjungan kerja ke Papua. Dia mengatakan akan bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat Papua jelang ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Ya, saya kunjungan kerja biasa. Saya akan dialog dengan masyarakat sipil. Termasuk itu juga akan kita lihat apa itu yang terjadi. Saya lihat itu tidak ada masalah yang luar biasa, biasa-biasa aja Papua," kata Mahfud saat ditemui di kompleks Kemenko Polhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (29/11).

Kunker ke Papua Jelang HUT OPM, Mahfud Akan Temui Tokoh Masyarakat

Menko Polhukam Mahfud Md akan melakukan kunjungan kerja ke Papua. Dia mengatakan akan bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat Papua jelang ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM). http://kamumovie28.com/shaolin-soccer-2001/

"Ya, saya kunjungan kerja biasa. Saya akan dialog dengan masyarakat sipil. Termasuk itu juga akan kita lihat apa itu yang terjadi. Saya lihat itu tidak ada masalah yang luar biasa, biasa-biasa aja Papua," kata Mahfud saat ditemui di kompleks Kemenko Polhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2019).

Mahfud mengatakan kondisi di Papua secara umum sudah sangat stabil. Situasi di Papua sempat memanas beberapa waktu lalu karena insiden di Surabaya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengatakan tak ada letupan konflik sosial di Papua.

"(Kondisi Papua) Baik, biasalah datar-datar saja seperti yang sudah-sudah dan sudah jauh lebih membaik kan dari yang sudah-sudah. Artinya sekarang tidak ada letupan-letupan yang menimbulkan suasana menjadi lebih panas. Laporan-laporan yang masuk itu sudah mendingin, jauh lebih dingin," ucapnya.

"Saya kan ke sana kunjungan kerja, itu kan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia," imbuh Mahfud.

Sebelumnya diberitakan, TNI-Polri juga akan menggelar pertemuan dengan tokoh adat Papua jelang HUT OPM. Hal itu dilakukan untuk memastikan tidak ada perayaan HUT OPM pada 1 Desember mendatang.

"Berkaitan dengan agenda yang ada seperti 1 Desember ada HUT OPM tentunya dari pihak kepolisian dan TNI sudah melaksanakan kegiatan preventif, contoh kita ada coffee morning antara TNI-Polri dengan tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda itu bisa terjadwalkan, bisa sebulan 3-4 kali komunikasi," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono di Timika, Papua, Jumat (29/11).

Argo mengatakan diskusi dengan para tokoh Papua itu untuk menanyakan masalah-masalah yang ada di Papua. Pihaknya juga akan membantu mencari jalan keluar dari masalah yang sedang dihadapi oleh warga Papua.  http://kamumovie28.com/cats-disappeared-world-2016/