Senin, 02 Desember 2019

Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud Nyaris Bikin Nyawa Wanita Ini Melayang

Membersihkan telinga menggunakan cotton bud mungkin terdengar sebagai aktivitas biasa yang tidak membahayakan. Namun aktivitas ini justru nyaris membuat nyawa wanita asal Australia ini melayang.

"Aku membersihkan telingaku dengan cotton bud tiap malam, aku merasakan ada sedikit nyeri saat aku menyorongkan masuk," tutur Jasmine (37), dikutip dari Fox News.

Selama bertahun-tahun, Jasmine menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinganya dan tak pernah ada masalah. Namun ternyata, kebiasaan 'tak berbahayanya' itu malah membuat telinganya sering berdenging kecil dan membuat pendengarannya kurang.

Ketika akhirnya terasa mulai parah, ia memeriksakan diri ke dokter dan diberikan resep antibiotik untuk diagnosis infeksi telinga. Ternyata kondisinya justru tidak membaik sampai cairan berwarna cokelat dan hingga darah keluar dari lubang telinganya.

Ia kembali mengunjungi dokter dan menjalani tes pendengaran. Jasmine dipastikan mengalami tuli sedang di telinga kirinya. Kemudian ia mengunjungi dokter THT yang mendiagnosis dirinya terkena infeksi bakteri parah yang 'memakan tengkorak di belakang telinganya'.

Dokter menyebut jika terlambat infeksi ini bisa membahayakan nyawanya. Bulan depannya, ia menjalani operasi untuk menyingkirkan infeksi tersebut.

Dokter bedah juga harus merekonstruksi liang telinganya dan mengangkat jaringan yang terkena infeksi. Rupa-rupanya, hal ini disebabkan oleh serat dari cotton bud yang tertinggal, lalu menumpuk dan menyebabkan infeksi tersebut.

"Kapasnya terkumpul dan berada di situ selama lima tahun lamanya, dan tulang tengkorak di belakang telinga sangat tipis, setipis kertas. (Dokter bedah) bilang aku mendorong cotton bud terlalu dalam," lanjutnya.  http://nonton08.com/mas-suka-masukin-aja/

Setahun lepas operasi, Jasmine mengaku masih berusaha untuk mendengar lewat telinga kirinya. Ia menolak menggunakan alat bantu dengar karena merasa malu.

Jasmine mengaku ia masih merinding jika membayangkan apa yang bisa terjadi kalau ia menunda memeriksakan diri ke dokter. Seharusnya ia langsung memeriksakannya begitu merasakan ada yang tidak beres dengan telinganya.

"Sekarang aku mencoba untuk memperingatkan orang-orang soal bahaya menggunakan cotton bud yang salah. Telinga kita adalah bagian tubuh yang sangat lembut dan sensitif yang harus dirawat dengan baik. Sangat mengerikan bahwa aktivitas membersihkan simpel bisa membahayakan nyawaku," pungkasnya.

5 Bagian Tubuh yang Baunya 'Nagih' Kalau Dicium-cium Sendiri

Siapa yang suka mencium bau badan sendiri? Biasanya kita pernah menicium bagian-bagian tubuh yang mengeluarkan aroma khas, baik secara sadar maupun tidak.

Bukan hanya pernah, beberapa orang bahkan merasa ketagihan menciumi aroma tertentu yang berasal dari bagian tubuh. Hanya saja frekuensinya kegiatan itu dilakukan pastinya berbeda pada setiap orang, ada yang hanya sesekali atau justru sering melakukannya.

Bagian tubuh mana saja yang baunya nagih kalau dicium-cium sendiri?

1. Mr P

Namanya juga sains, selalu ada hal-hal di luar dugaan yang bisa menjelaskan beberapa fenomena yang sebenarnya sering terjadi tapi tidak diketahui alasannya: MENGAPA. Contoh paling kecil yang sering dilakukan para pria adalah menggaruk Mr P kemudian mencium jari-jari yang digunakan untuk menggaruknya.

Dikutip dari MEL Magazine, Biopsikologis Nigel Barber yang ahli dalam perilaku seksual dan reproduktif menjelaskan ini dilakukan pria dikarenakan... 'untuk merasa hidup'.

"Saya ragu bahwa merasakan bau atau feromon kita sendiri berhubungan dengan kebersihan," kata Barber.  http://nonton08.com/hantu-anak-rumah-prapanca/

Telinga Pria Ini Radang Hebat, Ternyata Ada Bawang Putih Membusuk di Dalamnya

Seorang pria asal China ini dengan sengaja memasukkan bawang putih ke dalam telinganya. Namun setelah 2 bulan tertanam, telinganya malah mengalami peradangan hebat dan mengeluarkan bau yang sangat kuat.

Seorang dokter spesialis THT dari Rumah Sakit Sanhe, dr Zhong Yijun mengatakan awalnya ia hanya mengira benda yang ada di dalam telinga itu adalah efek dari peradangan yang dialami pria tersebut.

"Aku melihat ada benda asing berwarna putih di dalam telinga kirinya. Aku tidak bisa menentukan secara jelas apa itu, tapi awalnya aku mengira itu hanya akibat dari peradangan," jelas dr Yijun.

Dikutip dari Fox News, saat dokter menariknya, ternyata itu adalah bawang putih yang sudah membusuk. Setelah ditanya penyebabnya, pasiennya mengatakan ia melihat dan mencoba metode pengobatan untuk mengatasi infeksi yang ada di media sosial. Pengobatan itu menyarankannya untuk memasukkan bawang putih ke dalam telinganya.

Sebenarnya, penggunaan bawang putih sebagai pereda rasa sakit akibat infeksi ataupun pembengkakan memang sudah diketahui sejak lama. Tapi, hal itu belum bisa dibuktikan secara pasti.

Meskipun sudah mengalami peradangan hebat, telinga pria itu masih bisa diobati. Dokter membersihkan telinganya dan meresepkan obat topikal untuk mengatasi peradangan. Ia juga mengingatkan untuk tidak mencoba hal-hal seperti itu lagi.  http://nonton08.com/arisan-brondong/

"Jangan langsung mempercayai apa yang kamu baca, terutama terkait dengan pengobatan tradisional yang merekomendasikan untuk memasukkan benda ke dalam telinga, seperti bawang putih, jahe, bahkan cabai. Bahan-bahan dapur itu malah akan menghalangi saluran telinga hingga menyebabkan peradangan," tegas dr Yijun.

Korek Kuping Plastik Dilarang di Skotlandia, Ini Alasannya

Skotlandia menjadi negara pertama di kawasan Inggris yang melarang penjualan korek kuping plastik. Aturan ini kali pertama diajukan pada September lalu kepada parlemen Skotlandia.

"Korek kuping sekali pakai meningkatkan jumlah sampah yang mengotori pemandangan alami. Belum lagi ancaman lain di balik tumpukan sampah barang sekali pakai," kata Roseanna Cunningham yang merupakan environment secretary Skotlandia dikutip dari The Independent.

Penggunaan korek kuping sebetulnya tidak hanya berisiko bagi lingkungan. Sebelumnya, dokter spesialis telinga, hidung, tenggorokan dr Soekirman Soekin, SpTHT-KL(K), tidak menyarankan korek kuping untuk membesihkan telinga.

"Telinga sebetulnya tidak perlu dibersihkan dengan dikorek ke arah dalam dengan cotton bud atau korek kuping. Membersihkan telinga dengan mengorek justru berisiko menekan kotoran hingga gendang telinga, yang akhirnya bisa mengganggu fungsi pendengaran," kata dr Soekirman yang juga Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala Leher (PP Perhati-KL).

Menurut dr Soekirman, kotoran telinga bisa keluar dengan sendirinya melalui mekanisme tubuh. Misal mekanisme mengunyah yang ikut mendorong keluar kotoran telinga atau serumen. Kotoran telinga sebetulnya hanya terdapat pada 1/3 telinga bagian luar.

Bila tidak juga keluar, dr Soekirman menyarankan penggunaan cairan penghancur kotoran telinga yang dijual bebas. Selanjutnya, liang telinga cukup dibersihkan dengan tisu atau cotton bud untuk bayi yang berukuran kecil.  http://nonton08.com/bedroom-eyes/