Selasa, 31 Desember 2019

4 Destinasi Wisata Jadi Fokus Pemerintah Tahun 2020

Indonesia memiliki banyak potensi pariwisata. Hanya untuk tahun 2020, ada 4 destinasi yang akan diprioritaskan.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam pidato RUU APBN 2020 dan Nota Keuangan di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/2019). Menurut Jokowi, pemerintah mengutamakan 4 tempat utama untuk dikembangkan pariwisatanya.

"Di sektor pariwisata, pada tahun 2020 pemerintah memprioritaskan pembangunan empat destinasi wisata secara lintas sektor dan terintegrasi. Destinasi pariwisata tersebut meliputi Danau Toba, Candi Borobudur, Labuan Bajo, dan Mandalika," kata Jokowi.

Danau Toba, Candi Borobudur, Labuan Bajo dan Mandalika selama ini dikenal sebagai bagian dari program 10 Bali Baru yang dikembangkan Kemenpar sejak tahun 2016. Enam Bali Baru lainnya adalah Belitung (Babel), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Gunung Bromo (Jatim), Taman Nasional Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).

Dalam perkembangannya sejak Februari 2019, ada 4 dari 10 Bali Baru yang diangkat menjadi Destinasi Super Prioritas. 4 Destinasi ini paling maju perkembangannya, paling populer dan paling berpotensi untuk pengembangan pariwisata.

Anggaran besar pun digelontorkan untuk membangun 4 destinasi super prioritas ini sebesar Rp 64,4 triliun, seperti disampaikan Kemenpar pada Juli 2019. 4 Destinasi inilah rupanya yang kembali menjadi fokus untuk 2020.

Tangkuban Perahu Masih Erupsi, Wisata Tea Walk Sukawana Sepi

Kunjungan wisatawan ke perkebunan teh PTPN VIII di Sukawana, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB) anjlok pasca erupsi Gunung Tangkuban Perahu 26 Juli 2019 lalu.

Lokasi perkebunan ini berada kurang lebih empat kilometer dari kaki gunung yang kini terus-menerus erupsi. Sebaran abu vulkanik pun merambah ke area perkebunan dan pemukiman warga.

"Biasanya kalau akhir pekan itu kami bisa mendapatkan Rp 1 juta paling kurang, tapi sejak Tangkuban Perahu meletus paling hanya Rp 200 ribu perhari, jauh sekali," ujar Onna, salah seorang pemilik warung di perkebunan teh Sukawana, Jumat (16/8/2019).

Meski tak sepopuler wisata Curug Cimahi atau Dusun Bambu, sedikitnya ratusan orang berkunjung ke perkebunan teh Sukawana di akhir pekan.

Tiket masuk ke area perkebunan pun hanya Rp 2.500 per orang, pengunjung bisa berkemah atau melanjutkan perjalanan ke Curug Tilu, Leuwi Layung maupun sekedar 'tea walk' atau berfoto ria di area perkebunan yang menyejukkan.

Di sana pun terdapat area khusus perkemahan dan trek sepeda yang dikelola oleh LMDH Desa Karyawangi.

"Biasanya suka ada turis dari luar negeri ke sini, kalau ke sini kopi dari Lembang ini laku diborong, tapi ya sejak erupsi belum melihat lagi. Mungkin karena khawatir," katanya.

Ia berharap aktivitas Gunung Tangkuban Perahu kembali normal. "Kalau terus erupsi, abunya juga sering terbawa angin ke arah rumah warga," katanya.

Sambut HUT Kemerdekaan RI, The Jungle Tebar Promo

HUT Kemerdekaan RI sudah di depan mata. Memaknai hari tersebut, The Jungle Bogor pun memberi promo menarik berupa buy 1 get 1.

Berdasarkan press release yang diterima detikcom, Jumat (16/8/2019), The Jungle Waterpark Bogor memberikan promo khusus beli satu gratis satu bagi 74 transaksi pertama setiap hari untuk periode 12 - 18 Agustus 2019. Promo ini tak termasuk cinema 4 Dimensi.

Tak hanya memberikan promo khusus, The Jungle juga telah menyiapkan sejumlah kejutan menarik untuk menyemarakkan HUT RI bersama pengunjung dalam tema 'Semangat Nusantara' periode tanggal 17,18, 24 & 25 Agustus 2019.

Di panggung utama akan hadir penampilan live music bersama Elmo Gank pada tanggal 18 Agustus. Ada juga penampilan drama teater, marching band, tari tradisional dan pencak silat.

Rayakan 17 Agustus, Gunung Andong Sudah Ramai Didatangi Pendaki

Para pendaki yang ingin melakukan pendakian di Gunung Andong, mulai berdatangan. Mereka kebanyakan ingin merayakan malam 17 Agustus di puncak Andong.

Berdasarkan pantauan detikcom, para pendaki Gunung Andong mulai berdatangan di Basecam Sawit, Kecamatan Ngablak. Pendakian menuju Gunung Andong bisa juga melalui Basecamp Pendem, Gogik, Kembangan, Temu, Kecamatan Ngablak dan Kudusan, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.

Salah satu pengurus Basecamp Sawit, Sutikno Aji mengatakan, mulai dari tadi pagi hingga pukul 13.00 WIB, yang melakukan registrasi sudah terdata 250 pendaki. Para pendaki ada yang datang dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Semarang, Solo, Jogja dan lainnya.

"Dari tadi pagi hingga pukul 13.00 WIB, sudah ada 250 pendaki melakukan registrasi. Mereka rata-rata ingin merayakan malam 17 Agustus di puncak," kata Aji saat ditemui di Basecamp Sawit, Girirejo, Kecamatan Ngablak, Jumat (16/8/2019).

Setelah melakukan registrasi, pendaki akan mendapatkan brosur berupa peta dan larangan-larangan. Untuk tiket masuk Rp12.000. Kemudian parkir sepeda motor Rp5.000 dan mobil Rp.20.000.

Adapun Gunung Andong dengan ketinggian 1726 mdpl. Di lokasi ini sangat cocok bagi pendaki pemula maupun keluarga.

"Kalau Andong cocok bagi pemula atau keluarga," ujarnya.

Salah satu pendaki dari Solo, Muhammad Yusuf (19), mengaku, sengaja naik untuk merayakan malam 17 Agustus di puncak. Sebelum di Andong, pernah juga melakukan pendakian di Cermai, Lawu, dan Merbabu.

"Pingin merasakan malam 17 Agustus di puncak. Dulu, pernah naik Lawu, Cermai dan Merbabu," ujar dia.

4 Destinasi Wisata Jadi Fokus Pemerintah Tahun 2020

Indonesia memiliki banyak potensi pariwisata. Hanya untuk tahun 2020, ada 4 destinasi yang akan diprioritaskan.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam pidato RUU APBN 2020 dan Nota Keuangan di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/2019). Menurut Jokowi, pemerintah mengutamakan 4 tempat utama untuk dikembangkan pariwisatanya.

"Di sektor pariwisata, pada tahun 2020 pemerintah memprioritaskan pembangunan empat destinasi wisata secara lintas sektor dan terintegrasi. Destinasi pariwisata tersebut meliputi Danau Toba, Candi Borobudur, Labuan Bajo, dan Mandalika," kata Jokowi.

Danau Toba, Candi Borobudur, Labuan Bajo dan Mandalika selama ini dikenal sebagai bagian dari program 10 Bali Baru yang dikembangkan Kemenpar sejak tahun 2016. Enam Bali Baru lainnya adalah Belitung (Babel), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Gunung Bromo (Jatim), Taman Nasional Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).

Dalam perkembangannya sejak Februari 2019, ada 4 dari 10 Bali Baru yang diangkat menjadi Destinasi Super Prioritas. 4 Destinasi ini paling maju perkembangannya, paling populer dan paling berpotensi untuk pengembangan pariwisata.

Anggaran besar pun digelontorkan untuk membangun 4 destinasi super prioritas ini sebesar Rp 64,4 triliun, seperti disampaikan Kemenpar pada Juli 2019. 4 Destinasi inilah rupanya yang kembali menjadi fokus untuk 2020.