Kamis, 13 Februari 2020

Rekomendasi 3 Rute Wisata Road Trip di Australia Barat

Australia Barat adalah destinasi yang asyik untuk dijelajahi dengan mobil. Wisatawan bisa mencoba wisata road trip dan menikmati pemandangan menakjubkan di sepanjang jalan.

Australia Barat adalah negara bagian Australia yang begitu dekat dengan Indonesia. Kota Perth adalah gerbang masuk untuk menjelajahi Australia Barat dan dekat dari Jakarta, apalagi Bali. Dari Jakarta hanya butuh 4,5 jam dan dari Bali hanya 3 jam 40 menit penerbangan dengan banyak pilihan maskapai dari yang bujet sampai full service menuju ke Australia Barat.

Salah satu gaya traveling yang suka dilakukan wisatawan di Australia Barat adalah dengan melakukan road trip. Road trip adalah berwisata dengan mengendarai mobil dari satu destinasi ke destinasi, dan menikmati suasana di sepanjang jalan. Wisatawan Indonesia bisa juga mencoba wisata road trip di Australia Barat. Tidak sulit kok kalau ingin mencoba road trip di Australia.

Pertama, SIM Indonesia yang masih berlaku, akan berlaku juga di Australia Barat. Ini lebih baik lagi kalau punya SIM Internasional. Kedua, Australia juga setir kanan seperti di Indonesia. Yang penting patuhi aturan lalu lintas seperti batas kecepatan 110 km/jam, jangan mabuk, jangan bermain ponsel saat menyetir, istirahat kalau lelah, hati-hati dengan binatang liar yang menyeberang jalan.

Betul, saat melakukan road trip kamu bisa berjumpa dengan kanguru atau sapi dari peternakan. Seru banget kan. Tinggal nanti mempertimbangkan mau menyewa mobil atau karavan. Kalau karavan artinya tidak usah mencari hotel, namun kamu perlu parkir di tempat khusus karavan yang ada di setiap kota. Penyewaan mobil ada banyak sekali di Australia Barat. Sedangkan untuk bensin harganya sekitar Rp 10.000-12.000/liter.

1. Rute Perth dan sekitarnya

Kota Perth adalah titik yang ideal untuk memulai road trip. Jika sudah puas menjelajah Ibukota Australia Barat ini, ayo coba road trip simpel ke wilayah tetangga. Kamu bisa mencoba jalur road trip ke Swan Valley. Ini adalah kawasan pertanian penghasil anggur. Kamu bisa keluar masuk pertanian, melakukan agrowisata dan belanja produk pertanian seperti keju dan coklat dan tentunya menikmati pemandangan perkebunan anggur yang indah.

Dari sana kamu bisa melanjutkan perjalanan road trip ke Fremantle. Ini adalah kota pelabuhan yang cantik dengan banyak tempat bersejarah. ada Penjara Fremantle, Museum Maritim dan Museum Kapal Karam. Jangan lewatkan juga mampir ke Pasar Fremantle dan Fishing Boat Harbour.

2. Rute South West

Siap menjelajah Australia Barat lebih jauh lagi? Dari Fremantle kamu bisa mencoba jalur road trip yang terkenal yaitu Rute South West. Jalur ini akan membawa kamu menjelajah kawasan Margaret River. Perjalanan ini akan membawa kita melintasi Rockingham yang punya penguin, Mandurah yang jadi habitat lumba-lumba, Kota Busseltown, Dunsborough tempat melihat paus dan lalu Margaret River.

Setelah bermalam di Margaret River, besoknya kita bisa melanjutkan perjalanan sampai Denmark dan lalu Albany. Albany punya banyak pantai indah, bangunan kolonial dan tempat bersejarah dan habitat paus.

3. Rute Coralcoast

Rute lain yang direkomendasikan untuk wisata road trip adalah jalur utara Perth, namanya Coral Coast. Rute ini pun menawarkan pemandangan indah dan menakjubkan di sepanjang jalan menyusuri Indan Ocean Drive.

Pertama kita akan sampai di Taman Nasional Yanchep untuk melihat koala dan kanguru. Setelah itu kita akan menuju Cervantes yang punya Danau Thetis dengan stromatolite atau fosil bakteri. Lalu kita ke Taman Nasional Namburg untuk melihat The Pinnacles, hamparan batu menjulang yang terbentuk 5 juta tahun lalu. Pemandangannya seperti di planet lain, dan apabila malam tiba, kita bisa melihat gugusan bintang Bima Sakti.

Setelah bermalam di Geraldton, wisatawan bisa melanjutkan perjalanan sampai ke Lancelin. Nanti di daerah Port Gregory, wajib mampir ke destinasi unik yaitu Hutt Lagoon, danau yang berwarna pink. Sungguh sebuah keajaiban alam. Dari sana, road trip bisa dilanjutkan ke Taman Nasional Kalbarri. Taman nasional ini terkenal dengan ngarainya yang indah. Ada spot terkenal bernama Nature's Window berupa batu yang bolong yang terkenal.

Kalau kamu petualang sejati, lanjutkan perjalanan road trip kamu sampai ke Taman Nasional Karijini, Kota Broome dan Kununurra di ujung utara Australia Barat. Ini bakal jadi rute petualangan yang seru dan jauh banget ke pedalaman Negeri Kanguru.

Itulah tadi 3 rute road trip yang direkomendasikan di Australia Barat. Satu hari yang biasa di Australia Barat dengan menyetir sendiri tentu jadi pengalaman yang luar biasa untuk para traveler.

Menpar Arief DInilai Sukses Kembangkan Wisata Lewat Go Digital (2)

Komentar Pitana didasari, bahwa Pariwisata Indonesia melompat tajam dari ranking 70 pada tahun 2013 menjadi ranking 50 pada tahun 2015. Indeks daya saing Indonesia kembali melesat naik 8 peringkat ke peringkat 42 pada tahun 2017.

"Maka, lagi-lagi dengan memasang promosi digital di New York, di Paris di Jerman dan sebagainya memang harus dilakukan. Mau kapan lagi, bangsa kita sekarang berwibawa," katanya.

Ucapan Pitana bukan sembarang komentar. Reputasi itu dipotret oleh Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI) 2017, yang dikeluarkan secara resmi oleh World Economic Forum (WEF) pada 6 April 2017 lalu. Menariknya, kinerja pariwisata Indonesia naik 8 level, di saat Malaysia turun 2 peringkat di posisi 26. Singapura juga turun 2 peringkat dan Thailand naik hanya 1 peringkat di papan 34. Pekerjaan besar justru berawal dari sini, berawal dari akhir.

Pitana juga mengomentari shadow management yang diterapkan Arief Yahya sebagai transformasi ilmu untuk para ASN.

"Sebagai seorang ASN, saya setuju dengan kehadiran tim percepatan. Saya contohkan Hiramsyah (Hiramsyah S Thaib, Ketua Tim Percepatan 10 Destinasi Prioritas). Beliau sudah 30 tahun berdarah-darah berlumpur mengembangkan properti pariwisata. Hal yang tidak pernah dilakukan ASN. Saya tidak melihat ada anggota percepatan yang tidak berpengalaman. Dan semua ada transformasi ilmu buat ASN. Jadi sangat positif," katanya.

Mengenai 10 Bali Baru, Pitana menilai banyak orang yang tidak memahami konsep sesungguhnya dari 10 Bali Baru. Pitana yang memiliki darah Bali, menilai konsep 10 Bali Baru diterapkan untuk menyelamatkan sekaligus membangun Bali.

Karena, Bali memiliki keterbatasan. Keterbatasan bandara, keterbatasan infrastruktur. Dengan hadirnya 10 Bali Baru, justru Bali bisa semakin maju. Dan memberikan kesempatan Bali untuk membangun.

"Dan masyarakat serta pelaku industri di Bali semua sangat memahami dengan istilah Bali Baru. Intinya, orang yang berkomentar miring terhadap menteri saya Arief Yahya itu artinya memang dia tidak mengerti pariwisata Indonesia, tidak mengerti kemajuan yang sudah banyak dilakukan Presiden Joko Widodo lewat Menteri Pariwisata Arief Yahya," kata pria yang biasa dipanggil Prof Pit itu.

Memang, masih ada 30% yang masih nyaman dengan cara lama, cara konvensional. Pitana juga menilai Arief Yahya sebagai sosok Menteri yang berani dalam mengambil keputusan dan sangat fokus dalam bekerja.

"Contohnya begini, Indonesia memiliki sekitar 222 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Tapi, kita di Kementerian Pariwisata fokus pada 10 destinasi prioritas. Masalah setuju atau tidak setuju pasti ada, tapi beliau tetap fokus pada pekerjaan. Buat saya, Pak Menteri adalah guru besar The Power of Focus. Mengutamakan yang utama adalah benar dan nyata. Daripada banyak tapi tak terurus. Saya datang bermodalkan akademisi, dan ini sudah saya kaji. Keputusan pak menteri sangat tepat dan benar," katanya.

Pitana mengaku sangat setuju langkah Menpar Arief Yahya dengan mempersepit penitikberatan pembangunan. Sebab, sebuah destinasi tidak bisa dibangun dalam setahun atau dua tahun. Pembangunan destinasi harus fokus, dan Pitana sangat gembira Menteri yang saat ini sebagai pimpinannya itu adalah manusia yang super fokus.

Hal serupa ditanamkan Arief Yahya dalam promosi pariwisata Indonesia di luar negeri. Menurutnya, dari sekitar 187 negara yang ada di seluruh dunia, tidak di semua negara promosi dilakukan.

"Pak Menteri sangat fokus. Keputusan untuk promosi di luar negeri efektif. Promosi kita fokuskan pada pasar utama kita di luar negeri. Karena kita membutuhkan impact positif dari promosi. Jadi bukan sembarangan promosi, ini lagi-lagi arahan dan ide pak Menteri Arief Yahya. Selama saya berkarir di pariwisata, inilah menteri yang punya banyak terobosan," tuturnya.

Hal ini juga berpengaruh terhadap brand pariwisata Indonesia. Apalagi, brand pariwisata Indonesia sudah tertinggal sangat jauh dari Thailand, Singapura, dan Malaysia, sebelum hadirnya Arief Yahya sebagai Menteri Pariwisata.

"Mengapa brand kita tertinggal, karena Thailand, Singapura, dan Malaysia, apa yang kita lakukan sekarang terhadap pariwisata, sudah dilakukan tiga negara itu sejak 10 tahun lalu. Kalau tidak dimulai, kita akan semakin jauh tertinggal. Dan pariwisata tidak seperti sekarang.