Liburan keluarga dengan cara backpacker ternyata asyik juga. Coba deh ke Sapparo, Jepang dengan budget terbatas, deg-degan namun seru!
Backpacking kami sekeluarga semuanya dilakukan menggunakan transportasi kereta dan bus umum. Dan untungnya walaupun terpapar salju selama berhari-hari di suhu -3 sampai -6 derajat, tidak ada satupun yag jatuh sakit.
Transportasi umum di Sapporo sangat mudah dipahami hanya dengan mendownload peta kereta. Rencana perjalanan kami buat sendiri dengan sematang mungkin dan kebetulan semua site di Sapporo Snow Festival gratis untuk dikunjungi sehingga cocok dengan konsep jalan-jalan hemat. Walaupun pada walnya sempat muncul perasaan bagaimana repotnya mengajak balita ke destinasi bersalju dan mengajak orang tua yang sudah di atas 50 tahun untuk kemana-mana naik kereta, namun ternyata kesenangan dan kegembiraan bisa pergi ke Sapporo dan menikmati snow festival dengan hemat bisa membayar semua kelelahan dan tenaga yang terkuras.
Backpacking, atau travelling hemat dengan menggunakan maskapai murah, merencanakan itinerary perjalanan sendiri, menginap di hostel, berkeliling memakai transportasi umum, dan menenteng-nenteng bawaan kemana-mana menjadi gaya travelling yang sudah cukup sering dilakukan oleh traveller asal Indonesia terutama anak muda.
Berbeda dengan menggunakan travel agent yang pokoknya 'tahu beres', backpacking memberikan kepuasan tersendiri dan lumayan menghemat budget liburan. Tetapi gimana jadinya kalau mengajak satu keluarga besar untuk backpackeran lengkap dengan kakek, nenek, satu anak kecil dan satu balita?
Dengan kemajuan teknologi, merencanakan perjalanan sendiri ternyata gampang banget buat dilakukan. Pertama soal memilih destinasi tujuan. Setelah membaca berbagai review, Jepang menjadi pilihan karena transportasi umumnya sangat mudah dan aman untuk keluarga. Sapporo menjadi kota destinasi utama karena bertepatan dengan Sapporo Snow Festival 2019, event seru untuk melihat dan bermain-main di salju. Setelah Sapporo karena sudah jauh-jauh ke Jepang tentu kurang seru kalau nggak mampir ke Tokyo, Osaka dan Kyoto yang menjadi kota tujuan berikutnya.
Kedua soal rencana perjalanan atau itinerary. Sebelum berangkat, itinerary sudah harus dipersiapkan terlebih dahulu mulai dari semua tempat tujuan yang ingin didatangi, cara menuju kesana, dimana mau menginap dan sebagainya. Dengan bantuan berbagai website perjalanan online semuanya mudah diperoleh dan salah satunya adalah tiket.com.
Emblem Hostel Nishiarai dipilih menjadi salah satu tempat menginap saat di Tokyo karena lokasinya cuma berada di depan stasiun, tempat makan, dan mal. Mencari tempat menginap yang strategis seperti ini gampang dilakukan dengan bantuan tiket.com karena berbagai review yang ditulis traveller sebelumnya dan menu pencarian di tiket.com yang bisa mencari hotel berdasarkan peta lokasi. Tinggal buka peta di daerah apa kita mau menginap dan pilih melalui peta tersebut hotel mana yang paling cocok maka hotel impian bisa dipesan.
Yang lebih seru lagi, kemarin kami mendapatkan diskon Rp 346.000 karena tiket.com banyak promonya. Tiket pesawat Airasia Jakarta-Narita juga dibeli melalui tiket.com dengan diskon Rp 150.000. Total kami menghemat hampir Rp 500.000 karena menggunakan tiket.com. #semuaadatiketnya
Tetapi untuk menuju kota Sapporo, perjalanan dari Narita harus lanjut menggunakan pesawat lagi ke Bandara New Chitose Sapporo sekitar dua jam. Dan kebetulan saat kami landing, sekitar runway sudah dipenuhi salju. Nggak sabar rasanya untuk segera turun dari pesawat.
Sapporo sendiri merupakan kota nomor dua paling bersalju di dunia. Mengalahkan beberapa kota yang justru lebih utara di Canada, Norway dan bahkan Amerika Serikat. Jadi wajar rasanya Sapporo Snow Festival menjadi festival es dan salju yang menarik minat banyak wisatawan.
Ada tiga lokasi yang menjadi pusat Sapporo Snow Festival yaitu Odori Park, Susukino, dan Tsudome. Selain itu, Nakajima Park, walaupun bukan menjadi lokasi snowfest juga layak untuk dikunjungi karena merupakan ruang publik untuk bermain salju secara bebas. Banyak orang main ski, seluncuran, berfoto, dan kids playgroundnya bikin betah anak-anak.