Sabtu, 04 Juli 2020

Kisah Bocah 10 Tahun Mudik Jalan Kaki 350 KM Sambil Dorong Kursi Roda Ibunya

Pandemi Corona telah membuat banyak negara memutuskan untuk melakukan tindakan pencegahan, salah satunya adalah dengan menerapkan peraturan untuk isolasi diri. Sayangnya, bagi sebagian orang, khususnya orang-orang yang kurang mampu, aturan untuk isolasi diri bisa terasa sangat menyulitkan. Dengan transportasi publik yang ditiadakan sementara waktu, orang-orang yang tidak memiliki kendaraan pribadi terpaksa harus menempuh perjalanan dengan cara lain atau bahkan dengan berjalan kaki.
Seperti dikutip dari India Times, seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun terpaksa harus menempuh perjalanan jauh dengan berjalan kaki sambil mendorong kursi roda berisi ibu dan adik perempuannya yang berusia 1 tahun. Keluarga yang tinggal di Hyderabad itu memutuskan untuk pulang ke kampung halamannya yang berada di Bengaluru agar dapat berkumpul kembali bersama saudara-saudaranya.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 350 km, ketika sedang berada di dekat Kurnool, bocah bernama Shah Rukh ditemukan oleh seorang polisi. Polisi bernama T Narendra Kumar Reddy itu sebelumnya sudah mendapat laporan dan mendengar kesulitan yang dialami oleh bocah dan keluarganya tersebut dari penduduk setempat. Sang polisi lalu membantu mengantarkan Shah Rukh dan keluarganya ke Bengaluru, dengan bantuan dari sebuah organisasi sukarela, Dhronochalam Seva Samithi.

"Keberanian Shah Rukh mendorong ibu dan adik perempuannya telah sangat menyentuh saya. Meskipun dia berusia 10 tahun, tekadnya untuk membantu ibunya agar dapat berkumpul kembali dengan anak-anaknya yang lain sangat memilukan," kata Narendra Kumar.

Awalnya, sang ibu yang diketahui bernama Haseena, memilih untuk pindah dan tinggal di Hyderabad bersama 5 anaknya setelah suaminya meninggal. Di Hyderabad, Haseena mencari uang dengan cara mengemis di pinggir jalan. Semenjak pemberlakuan isolasi diri akibat pandemi Corona, ketiga anaknya telah dipindahkan ke panti asuhan di Bengaluru oleh seorang kenalannya.

Namun belakangan keadaan berubah jadi semakin memburuk. Haseena dan kedua anaknya terjebak di Hyderabad, sementara Haseena merasa sangat rindu dan ingin bertemu dengan ketiga anaknya yang berada di panti asuhan Bengaluru. Akhirnya pada minggu pertama di bulan Juni, Haseena, Shah Rukh, dan bayi perempuannya memutuskan untuk pergi ke Bengaluru.

Reporter Ini Syok Dirampok dan Ditodong Pisau Saat Sedang Siaran Langsung

Seorang reporter CNN bernama Bruna Marcedo mengalami kejadian tak terduga saat sedang menjalani profesinya. Ketika sedang menyampaikan laporan, jurnalis tersebut didatangi orang tak dikenal. Bukan karena ingin ikut eksis, orang tersebut ternyata ingin merampok Bruna. Sebuah video pun menunjukkan bagaimana reporter itu ditodong pisau saat sedang siaran live.
Bruna Marcedo sedang siaran langsung di wilayah Sao Paulo, Brazil pada Sabtu lalu. Ketika itu, hari memang masih cukup pagi yakni sekitar pukul 8:15. Di sekitarnya, juga tak tampak ada orang atau kendaraan lalu lalang. Baru dua menit melaporkan kemudian seorang pria yang dilaporkan adalah gelandangan mendekati dan mulai mengancam Bruna.

Video menunjukkan bagaimana reporter tetap mencoba untuk melihat ke kamera selagi perampok ada di sebelahnya. Ia kemudian menengok ke kanan dan terlihat sedikit ketakutan ketika pria ber-hoodie abu tersebut mengeluarkan pisau dan menodongkannya ke arah si reporter.

Dari situ, Bruna tahu jika orang asing ini berusaha ingin mengambil barang berharga. Bruna lalu mengangguk sebagai tanda ia bersedia untuk memberikan. Wanita itu lalu merogoh kantong di dadanya lalu gambar beralih ke suasana studio.
https://indomovie28.net/star/bisma-karisma/

Cerita Sebenarnya dari Kisah Viral Pengantin yang Mas Kawinnya Cuma Rp 500

Mahar atau mas kawin adalah pemberian wajib berupa uang atau barang dari pihak mempelai laki-laki kepada mempelai wanita pada saat pernikahan. Mas kawin ini biasanya tergantung kesepakatan kedua belah pihak atau sesuai permintaan mempelai wanita.
Mas kawin yang berupa uang biasanya dipilih pengantin dengan angka unik berupa tanggal pernikahan. Namun pengantin di Bekasi ini punya mas kawin unik bukan karena angkanya melainkan karena jumlahnya yang hanya sebesar Rp 500. Kisah pengantin yang menikah hanya dengan mas kawin Rp 500 itu pun viral di Facebook setelah diunggah oleh akun Arya Saun Jaya. Arya adalah penghulu yang menikahkan pasangan pengantin tersebut.

"Unik mungkin dari jutaan wanita baru dia yg mahar maskawin nya minta 500 rupiah pada pernikahan nya...Dan selama 5 tahun lebih saya jadi penghulu baru sekali ini saya menikahkan pasangan dengan maskawin nya hanya 500 rupiah. Semoga ini buat contoh yg baik buat para wanita..agar tidak pernah memberatkan calon suaminya dalam hal mahar.. NB. Dari hampir ribuan pasang yg menikah lewat majelis ta'aruf baru pengantin ini yg mahar nya paling murah," tulisnya pada Rabu (24/6/2020).

Unggahan Arya di Facebook itu hingga kini sudah lebih dari 350 kali disebarkan ulang oleh pengguna Facebook. Netizen juga membanjiri unggahan tersebut dengan ratusan komentar yang hingga kini jumlahnya 451. Komentar netizen beragam ada yang memuji dan nyinyir dengan pasangan pengantin dengan mas kawin Rp 500 itu.

Ketika dikonfirmasi oleh Wolipop lewat telepon, sang penghulu menceritakan kisah pasangan pengantin yang viral itu. Mereka bernama Arni Sumarni (44 tahun) dan Irmandi (40 tahun). Irmandi sang mempelai pria bekerja sebagai ojek online dan Arni sang mempelai wanita berjualan online.

"Wanitanya bernama Arni Sumarni sebatang kara dari Makassar. Masalah mas kawin tersebut wanitanya yang minta," ujar Arya kepada Wolipop, Kamis (2/7/2020).

Arya menambahkan Arni dan Irmandi menikah secara taaruf. Keduanya baru saling mengenal selama satu minggu. Mereka memilih menikah tanpa proses pacaran.

Kenapa Arni meminta mas kawin Rp 500? Arya mengatakan karena Arni ingin memudahkan suaminya.

"Alasannya wanita itu.. sebaik-baiknya mahar itu untuk wanita yang memudahkan calon suaminya. Dan suaminya, Irmandi yang berprofesi sebagai ojek online sedang sulit di tengah pandemi ini. Makanya biar dia sendiri yang menentukan maharnya," ungkap Arya.

Saat acara ijab qabul, Arya menuturkan pihak Arni tidak ada perwakilan dari keluarga karena dia memang sebatang kara di Jakarta. Sedangkan dari pihak Irmandi, ada perwakilan saksi.

Arya mengaku terkejut unggahannya tengang mas kawin Rp 500 di Facebook akan kembali viral. Sebelumnya dia juga pernah menjadi sorotan ketika menikahkan pasangan pengantin yang maharnya berupa kain kafan pada 2017.

"Saya sebagai penghulu dan biro jodoh taaruf sudah 2009 di Majelis Taaruf di Pondok Gede, Bekasi. Sebelumnya ada pengantin saya juga yang pernah viral 2017 silam, waktu pengantin yang maharnya kain kafan," ungkapnya.
https://indomovie28.net/cast/alesso/