Jumat, 12 Maret 2021

Vaksinasi COVID-19 di RI Lambat, Potensi Kedaluwarsa di Depan Mata

 Proses vaksinasi Corona di Indonesia masih jauh dari target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni satu juta dosis per hari. Sudah 2 bulan lebih berjalan, baru 3.769.174 orang yang divaksinasi dosis pertama dan 1.339.362 orang yang mendapat dosis kedua.

Lambatnya proses vaksinasi COVID-19 di Indonesia dibayang-bayangi risiko kedaluwarsa. Juru bicara vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan potensi kedaluwarsa menjadi salah satu tantangan vaksinasi di daerah terpencil.


"Jadi dengan potensi terjadinya kedaluwarsa ini jadi tantangan kita terutama di daerah yang terpencil, terluar, dan terdalam agar mereka segera melakukan vaksinasi mengingat vaksinasi ini masa penggunaannya cukup singkat. Ini yang jadi monitoring kita," kata Nadia dalam talkshow di Radio Kementerian Kesehatan, Jumat (12/3/2021).


Nadia juga memaparkan upaya-upaya untuk mempercepat proses penyuntikan di Indonesia telah dilakukan. Salah satunya dengan membuka pendaftaran penerima vaksin COVID-19 di fasilitas kesehatan terdekat.


"Kita tahu izin penggunaan darurat ini maksimum 6 bulan upaya mempercepat proses penyuntikan. Saat ini sudah sekitar 300 ribu dosis per hari yang dilakukan penyuntikannya," ungkap Nadia.

https://tendabiru21.net/movies/a-good-day-to-die-hard/


Anggota DPR Sebut Vaksin Nusantara 'Masuk WHO', Artinya Apa Sih?


 Pengembangan Vaksin Nusantara jadi sorotan dalam rapat Komisi IX DPR RI pada Rabu (10/3/2021). Vaksin berbasis sel dendritik yang dibuat untuk melawan COVID-19 ini disebut 'sudah masuk dalam daftar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)' sehingga penelitiannya perlu dilanjutkan.

"Inikan sudah masuk juga ke WHO, ke jurnalnya. Ini kan kita harus ada pertanggungjawaban terhadap sesuatu yang kita mulai," kata anggota Komisi IX DPR RI dari fraksi Golkar, Dewi Asmara.


Mantan Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Regional Asia Tenggara, Profesor Tjandra Yoga Aditama, memang pernah menyebut bahwa ada 74 kandidat vaksin COVID-19 yang dalam tahap uji klinis dan masuk dalam landscape kandidat vaksin WHO per tanggal 26 Februari 2021.


Hanya ada dua dari 74 kandidat tersebut yang memakai platform sel dendritik. Satu diketahui dikembangkan China dan satu lagi, yang diduga Vaksin Nusantara, dikembangkan Indonesia.


Sebenarnya apa sih artinya jika masuk dalam landscape tersebut?


Dikutip dari situs resmi WHO, pengembangan berbagai vaksin COVID-19 di dunia memang dicatat secara berkala dalam laporan yang disebut "draft landscape and tracker of COVID-19 candidate vaccines". Tujuannya untuk memberikan rangkuman informasi terkait pengembangan vaksin.


WHO memberi catatan bahwa vaksin-vaksin yang ada di dalam daftar bukan berarti sudah mendapat persetujuan atau promosi.


"Dokumen landscape ini disiapkan WHO hanya untuk kepentingan informasi terkait pandemi virus Corona Baru 2019-2020. Inklusi produk atau entitas tertentu di dalamnya bukan merupakan suatu bentuk persetujuan atau promosi dari WHO," tulis WHO.


Jelas, masuk database tersebut tidak serta merta berarti dapat persetujuan.

https://tendabiru21.net/movies/groundhog-day/

Cara XL Axiata Tingkatkan Keamanan Data Pelanggan

 Sebagai upaya meningkatkan kemampuan dalam proteksi dan keamanan data pelanggan korporasi, XL Axiata menggandeng Helios Data, sebuah perusahaan penyedia teknologi keamanan data asal California, Amerika Serikat, dengan menerapkan teknologi Secure Data Sharing.

Kolaborasi ini dinilai relevan dengan transformasi digital yang terus digaungkan XL Axiata, di mana seluruh proses bisnis dikembangkan dengan melihat pemanfaatan platform digital yang memungkinkan proteksi data secara sistematis dan menyeluruh.


Director & Chief Information Digital Officer XL Axiata, Yessie D. Yosetya mengatakan, keamanan data pelanggan menjadi hal yang mutlak dalam banyak industri layanan digital, termasuk XL Axiata sebagai salah satu penyedia layanan telekomunikasi masyarakat di Indonesia.


"Kami terus berusaha meningkatkan kemampuan keamanan data pelanggan, dengan harapan segala upaya ini juga akan mampu mendorong terus kepercayaan para pelanggan terhadap layanan kami. Tentunya, implementasi teknologi dari Helios Data ini juga searah dengan perhatian lebih manajemen atas keamanan data pelanggan di mana kami kini juga telah memiliki sejumlah sertifikasi terkait hal tersebut," tutur Yessie dalam siaran persnya, Selasa (9/2/2021).

https://tendabiru21.net/movies/this-perfect-day/


Yessie menambahkan bahwa perusahaan telah melakukan observasi dan melihat Helios Data ini mampu memberikan layanan yang dibutuhkan XL Axiata terkait keamanan dan proteksi data pelanggan.


Kerja sama ini menjadi peluang bagi operator seluler berwarna biru ini untuk memperkenalkan sekaligus meyakinkan pelaku bisnis dari berbagai sektor di Indonesia terkait jaminan keamanan data. Helios Data memberikan solusi untuk memastikan keamanan terhadap semua aktivitas yang berkaitan dengan monetisasi data bisnis.


Proteksi tersebut disebutkan akan memberikan keamanan dan kenyamanan bagi XL Axiata dan partnernya dalam mengelola proses bisnis secara digital. XL Axiata sebagai penyedia layanan telekomunikasi dapat melakukan proteksi penuh terhadap data pelanggan dan partner bisnisnya.


Sementara itu, pelanggan dalam hal ini partner bisnis XL Axiata dapat mempercayakan keamanan datanya untuk dikelola secara professional dan terhindar dari penyalahgunaan data.


"Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Data Privacy Protection, Helios Data menawarkan solusi terkait Secure Data Sharing yang dibangun di atas teknologi Constrained Protected Domain (CPD) yang telah dipatenkan dan berbasis pada Teknologi Network Security dan Confidential Computing," ungkap CEO of Helios Data Fei Zou.


Hingga saat ini, keamanan data pelanggan kerap kali menjadi tantangan bagi sebagian perusahaan di Indonesia. Algoritma keamanan belum mampu memberikan proteksi secara menyeluruh. Dengan menggunakan platform yang dimiliki Helios Data, proteksi terhadap data pelanggan yang dikelola suatu perusahaan dapat dilakukan secara real time.


Beberapa keunggulan lain dari teknologi proteksi data atau trusted computation yang ditawarkan Helios Data, antara lain real time trackable, real time verifiable, dan real time protection.


Ke depannya, diharapkan teknologi ini akan terus dikembangkan dan diperbaharui sehingga mampu memberikan proteksi terbaik dari setiap aktivitas bisnis yang dilakukan antara XL Axiata dan partnernya.

https://tendabiru21.net/movies/the-perfect-day/