Rabu, 17 Maret 2021

DI Yogyakarta Kok Belum Gelar Vaksinasi Massal, Ada Apa?

  Dinas Kesehatan (Dinkes) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebut warga lansia yang mendapatkan vaksinasi COVID-19 masih jauh dari target. Untuk itu Dinkes akan menggelar vaksinasi massal untuk lansia.

"Memang masih minim, itu karena kita belum melaksanakan vaksinasi massal bagi lansia," kata Kepala Dinkes DIY Pembajun Setyaningastutie saat ditemui di Kompleks Kantor Gubernur DIY, Kemantren Danurejan, Kota Yogyakarta, Selasa (16/3/2021).


Dia menjelaskan, hingga Selasa (16/3/2021) ada 6.854 lansia yang sudah tervaksinasi, dan yang sudah menerima dosis kedua ada 188 orang. Jumlah ini setara 2,3 persen dari target sasaran yakni 295.000.


"Kenapa belum (vaksinasi massal) karena itu butuh pertimbangan dan harus hati-hati," ujarnya.


Pasalnya untuk vaksinasi massal kepada lansia perlu pendampingan ekstra. Seperti halnya menanggulangi adanya kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).


"Mungkin buat lansia yang masih usai 60-64 itu tetep bisa, dan masih sehat, nah beda kalau sudah usia 70-80 an, dokternya harus benar-benar siap, kita juga harus siap dengan hal tersebut," katanya.


Akan tetapi, pihaknya tetap mempertimbangkan penyelenggaraan vaksinasi massal bagi lansia. Pasalnya lansia sangat rentan apabila sudah terpapar COVID-19.


"Tetap dilakukan dan prioritas vaksinasi untuk lansia dilakukan oleh fasyankes, bisa puskesmas atau rumah sakit," ujar Pembajun.

https://indomovie28.net/movies/jack-5/


Butuh Variasi? Ini 3 Trik Mendapatkan 'Nipplegasm' Saat Bercinta


Saat bercinta, orgasme dapat dicapai dengan berbagai cara, beberapa di antaranya adalah melalui stimulasi clitoris, serviks, dan puting. Pasalnya, area-area tersebut dapat memberikan rangsangan yang dapat membuat wanita menjadi mudah orgasme.

Bermain dengan area di sekitar payudara saat bercinta, termasuk bagian puting, dapat membuat wanita merasakan kenikmatan yang lebih tinggi dibandingkan saat hanya fokus pada penetrasi. Dengan demikian, wanita menjadi lebih mudah mencapai klimaks saat berhubungan intim.


Namun, tak semua variasi bercinta dapat memberikan pria kebebasan untuk menstimulasi puting wanita. Dikutip dari laman Women's Health Magazine, berikut 3 variasi bercinta yang mempermudah pria untuk bermain dengan payudara dan puting.


1. Face-off

Face-off atau berhadapan merupakan pilihan variasi terbaik bagi para wanita yang ingin pasangannya memainkan putingnya saat bercinta. Pada posisi ini, pria dapat duduk di ujung tempat tidur, sementara wanita duduk menghadap pria di pangkuannya. Saat terjadi dorongan selama aktivitas seksual, maka payudara wanita akan bergesekan dengan dada pria, sehingga wanita menjadi lebih terstimulasi.


2. Doggy style

Tak banyak yang menyadarinya, ternyata doggy style juga mempermudah pria untuk menstimulasi puting sembari melakukan penetrasi, lho. Pada posisi di mana wanita bertumpu pada lutut dan tangannya, sedangkan pria melakukan penetrasi di belakang, pria dapat melakukan dorongan sambil memajukan tubuhnya ke depan untuk memainkan puting wanita. Para pria juga dapat mencoba memijat puting pasangannya menggunakan minyak atau lubrikan.


3. Cowgirl

Posisi cowgirl memberikan kebebasan pada pria untuk menjelajah tubuh pasangannya lebih jauh, seperti dengan memainkan puting pasangannya. Pada variasi ini, pria dapat berbaring terlentang, sementara wanita berlutut di atas pria untuk melakukan dorongan selama penetrasi. Dengan adanya kebebasan tangan pria dan wanita pada posisi bercinta yang satu ini, maka pasangan dapat mengeksplor zona erotis satu sama lain agar mudah mencapai nipplegasm.

https://indomovie28.net/movies/jack-4/

Jangan Remehkan Anyang-anyangan Sehabis Bercinta, Ini Kemungkinan Penyebabnya

 Beberapa orang mengeluh tidak nyaman saat buang air kecil terlebih setelah melakukan hubungan seksual, mungkin saja itu tanda dari tubuh terkena penyakit anyang-anyangan.

Kondisi anyang-anyangan dapat terjadi karena infeksi saluran kemih. Banyak faktor yang dapat membuat perempuan tertular infeksi saluran kemih salah satunya adalah lewat aktivitas hubungan seksual atau bercinta.


Dikutip dari Healthline, sebuah studi tahun 2013 soal infeksi saluran kemih menyebut 50 hingga 60 persen perempuan pernah mengalami kondisi ini. Beberapa di antaranya diketahui terinfeksi setelah melakukan aktivitas seksual.


Meskipun laki-laki juga dapat mengalami hal ini, tetapi kondisi ini jarang terjadi dibandingkan pada perempuan.


"Selama hubungan seksual, ada potensi atau risiko bakteri masuk ke dalam uretra dan kandung kemih, hal ini meningkatkan risiko infeksi saluran kemih," jelas spesialis obgyn dr Lakeisha Richardson.


Penyebab perempuan lebih rentan terkena infeksi saluran kemih setelah melakukan aktivitas seksual disebabkan oleh anatomi tubuh yang dimiliki perempuan.


Perempuan memiliki uretra yaitu, saluran yang mengalirkan urin keluar dari tubuh lebih pendek daripada yang dimiliki laki-laki.


Hal tersebut membuat bakteri lebih mudah masuk ke kandung kemih, terutama saat melakukan penetrasi.


Tetapi, infeksi saluran kemih bukan hanya dapat terjadi karena penetrasi. ISK juga bisa juga terjadi akibat seks oral.


Salah satu penyebabnya karena pada perempuan uretra lebih dekat ke anus sehingga memudahkan bakteri seperti E coli masuk ke uretra perempuan.


Bagaimana mengatasi anyang-anyangan sehabis bercinta? Simak di halaman berikut:


Berikut ini beberapa cara untuk mengurangi risiko terkena infeksi saluran kemih karena aktivitas bercinta, dikutip dari berbagai sumber.

1. Selalu buang air kecil setelah berhubungan seks

Infeksi saluran kemih dapat dihindari dengan selalu buang air kecil usai berhubungan seksual. Hal ini dikarenakan bisa membuang risiko bakteri yang ada di kandung kemih usai berhubungan seksual.


"Menghilangkan bakteri di kandung kemih setelah berhubungan seks mengurangi risiko infeksi saluran kemih," kata Richardson.


2. Mencuci area genital dengan air hangat

Hal ini bisa dilakukan sebelum melakukan hubungan seksual. Ini direkomendasikan oleh Richardson untuk menurunkan risiko infeksi saluran kemih.


3. Membasuh area miss V dengan benar

Dikutip dari Mayo Clinic, membasuh area vagina dari posisi depan ke belakang setelah buang air kecil dan besar, bisa mencegah bakteri dari anus menyebar ke vagina.


4. Minum banyak air

Minum air membantu mengencerkan urin dan memastikan tubuh membuang cairan lebih banyak sehingga bakteri dapat keluar dari saluran kemih sebelum terjadinya infeksi.

https://indomovie28.net/movies/jack-3/


DI Yogyakarta Kok Belum Gelar Vaksinasi Massal, Ada Apa?


 Dinas Kesehatan (Dinkes) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebut warga lansia yang mendapatkan vaksinasi COVID-19 masih jauh dari target. Untuk itu Dinkes akan menggelar vaksinasi massal untuk lansia.

"Memang masih minim, itu karena kita belum melaksanakan vaksinasi massal bagi lansia," kata Kepala Dinkes DIY Pembajun Setyaningastutie saat ditemui di Kompleks Kantor Gubernur DIY, Kemantren Danurejan, Kota Yogyakarta, Selasa (16/3/2021).


Dia menjelaskan, hingga Selasa (16/3/2021) ada 6.854 lansia yang sudah tervaksinasi, dan yang sudah menerima dosis kedua ada 188 orang. Jumlah ini setara 2,3 persen dari target sasaran yakni 295.000.


"Kenapa belum (vaksinasi massal) karena itu butuh pertimbangan dan harus hati-hati," ujarnya.


Pasalnya untuk vaksinasi massal kepada lansia perlu pendampingan ekstra. Seperti halnya menanggulangi adanya kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).


"Mungkin buat lansia yang masih usai 60-64 itu tetep bisa, dan masih sehat, nah beda kalau sudah usia 70-80 an, dokternya harus benar-benar siap, kita juga harus siap dengan hal tersebut," katanya.


Akan tetapi, pihaknya tetap mempertimbangkan penyelenggaraan vaksinasi massal bagi lansia. Pasalnya lansia sangat rentan apabila sudah terpapar COVID-19.


"Tetap dilakukan dan prioritas vaksinasi untuk lansia dilakukan oleh fasyankes, bisa puskesmas atau rumah sakit," ujar Pembajun.

https://indomovie28.net/movies/jack-2/