Minggu, 23 Mei 2021

Eks Menpar Arief Yahya Gandeng 3 BUMN, Mau Sulap Tanjung Lesung Jadi Nusa Dua

 Mantan Menteri Pariwisata RI (2014-2019) Arief Yahya memboyong 3 BUMN untuk ikut berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, Banten.

Arief menginginkan kawasan pariwisata itu bisa disulap menjadi industri wisata maju seperti di Mandalika, Lombok hingga Nusa Dua, Bali.

https://trimay98.com/movies/charlottes-web-2-wilburs-great-adventure/


"Ada 3 BUMN dan sudah kita bicarakan tadi dengan direksinya. Kita mau buat marina di sini supaya wisata baharinya bisa unggul dan bisa jadi kelas dunia," katanya di sela-sela kunjungan ke Tanjung Lesung, Banten, Minggu (23/5/2021).


Tiga BUMN yang diboyong ke Tanjung Lesung itu diantaranya Pelindo III, Wika Realty dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC). Arief menyatakan, ketiganya sudah sepakat membangun spot wisata kelas dunia yang tak jauh kalah dengan di Mandalika dan Nusa Dua.


"Pelindo III tadi sudah penjajakan, lima tahun yang lalu kita kan sudah merencanakan pembangunan marina di Tanjung Lesung dan sekarang kita ulang lagi. Tanjung Lesung itu alamnya bagus, budayanya juga bagus, namun harus ada yang kelas dunia. Kita harapkan dengan adanya marina ini akan ada daya tarik khusus seperti Mandalika yang telah punya Moto-GP," ujarnya.


"Terus ada Wika Realty, Wika kebetulan juga membangun tol dari Serang ke Panimbang. Kalau marina dibangun, maka akan bagus kalau kita membangun properti di sekitar marina itu. Tadi sudah sepakat akan dibangun oleh Wika Realty, dan kita tahu kalau ada marina di situ pasti propertinya akan laku keras," tambahnya.


Sedangkan, penjajakan kerjasama dengan ITDC yaitu mereka akan mengelola seluruh destinasi wisata di Tanjung Lesung. Dengan modal pengalaman yang dimiliki ITDC, Arief berharap nantinya Tanjung Lesung bisa menjadi destinasi wisata baru yang bisa bersaing dengan kelas dunia.


"Ada kesepakatan sekitar 500 hektar akan dikelola ITDC seperti mengelola Nusa Dua. Kita bisa bayangkan kalau Tanjung Lesung punya gedung convension, orang meeting hingga rapat bahkan sampai pameran itu tinggal ke sini. Dan ini saya kira bagus untuk pandeglang bahkan untuk banten yang akhirnya memiliki convension kelas dunia," tuturnya.


Sambil berkelakar, Arief Yahya mengaku memiliki hutang budi kepada Pandeglang. Pasalnya, ayah eks Menpar periode 2014-2019 ini diketahui merupakan warga asli Pandeglang yang tentunya harus terus disupport untuk pembangunan di wilayah tersebut.


"Jadi, saya ke sini sebagai mantan Menpar. Ayah saya asli orang sini, dan ini istilahnya balas budi ke Pandeglang," ungkapnya.


Meski demikian, Arief menyebut penjajakan kerjasama ini tentu akan membutuhkan waktu yang panjang. Namun poinnya, sudah ada investor yang masuk ke Tanjung Lesung dan sepakat membangun destinasi wisata di sana menjadi kelas dunia.


"Kalau untuk marina dan lain-lain tentu perlu waktu, marina Banyuwangi saja memakan waktu dua sampai tiga tahun. Tapi dengan adanya minat dari rekan-rekan ini sudah bagus, ada investor yang sudah masuk ke sini dan kita harapkan tiga BUMN ini bisa bersinergi di Tanjung Lesung dan apa yg kita cita-citakan bisa segera terwujud," harapnya.


Ditempat yang sama, Chairman Jababeka Group Setyono Djuandi Darmono mengatakan, marina di Tanjung Lesung dapat menjadi daya tarik para wisatawan yang melintas di perairan Selat Sunda melalui kapal pesiar. Sehingga, jika satu kapal pesiar saja dapat menurunkan 5.000 wisatawan tentu akan berdampak pada peningkatan ekonomi warga di sekitar kawasan Tanjung Lesung


"Para wisatawan ini akan jalan-jalan di kita, tapi menginapnya di kapal, jadi dampaknya luar biasa untuk rakyat di sini. Yang jualan bisa meningkat ekomoninya," katanya.

https://trimay98.com/movies/baby-love-3/

Sabtu, 22 Mei 2021

Efek Mudik-Lebaran Mulai Terasa, DIY Minta RS Siaga Hadapi Lonjakan COVID-19

 Prediksi kasus COVID-19 di DIY bakal mengalami kenaikan usai Lebaran akhirnya benar-benar terjadi. Selama tiga hari terakhir, terjadi kenaikan kasus positif COVID-19. Hal ini membuat Pemerintah Daerah (Pemda) DIY menyiagakan rumah sakit (RS) rujukan.

Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setianingastutie menjelaskan pihaknya sudah meminta RS rujukan yang berjumlah 27 untuk siap-siap menghadapi lonjakan. Bahkan, 27 RS tersebut bersiap untuk membuka ruang tambahan jika terjadi lonjakan.


"27 RS juga sudah siap membuka ruang tambahan," kata Pembajun, dihubungi wartawan Jumat (21/5/2021).


Menurut Pembajun, saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di DIY masih di bawah 50 persen. Artinya belum perlu untuk menambah ruang khusus penanganan COVID-19.


Pembajun mengatakan, fokus pihaknya saat ini adalah ketersediaan ruang ICU. Makanya, Satgas Covid-19 saat ini benar-benar memantau perkembangan kondisi pasien.


"Jangan sampai masuk ke ICU," harapnya.


Sebelumnya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menjelaskan, kenaikan pasien COVID-19 akan terlihat pada Juni. Ini sesuai dengan masa inkubasi virus yang baru terdeteksi lima sampai tujuh hari.


"Nanti setelah Juni, baru tahu akan seperti apa," kata Sultan.


Berdasarkan data dari Satgas COVID-19 DIY, sejak 19 Mei kasus terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 227 kasus, 20 Mei 269 kasus, 21 Mei 198 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 42.991 kasus.


Sedangkan untuk kasus meninggal, 19 Mei 10 kasus meninggal, 20 Mei 10 kasus meninggal, 21 Mei 10 kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 1.109 kasus.

https://movieon28.com/movies/in-time/


Mengenal Dilator, Alat untuk Meregangkan Miss V Agar Tak Nyeri Saat Bercinta


 Rasa nyeri pada vagina yang timbul saat bercinta bisa disebabkan oleh berbagai macam hal. Salah satunya kadang nyeri terjadi ketika otot-otot vagina terlalu tegang sehingga penetrasi sulit dilakukan dan terjadi gesekan ekstra pada organ intim.

Untuk mengatasi hal tersebut, ahli biasanya merekomendasikan agar pasangan lebih lama melakukan foreplay atau pemanasan sebelum bercinta agar lubrikasi pada vagina lebih optimal. Bisa juga dengan bantuan pelumas khusus sehingga penetrasi jadi lebih mudah dilakukan.


Namun, bila kemudian rasa nyeri masih timbul, ada alat dilator untuk membantu para wanita.


Dikutip dari Healthline, dilator pada dasarnya alat medis berbentuk silinder yang terbuat dari silikon atau plastik. Dilator dapat mengurangi rasa nyeri dengan membantu melemaskan dan meregangkan otot-otot ketika dimasukkan ke dalam vagina.


"Memasukkan alat ini ke vagina juga bisa membantu orang-orang untuk latihan rileks atau menguatkan otot-otot dasar panggul. Tersedia berbagai macam ukuran dari yang tipis sampai tebal," tulis artikel Healthline yang telah ditinjau oleh spesialis kandungan dr Carolyn Kay.


"Dilator seringnya digunakan untuk membantu mereka yang mengalami nyeri karena rasa cemas terhadap bercinta," lanjut Healthline.


Hal yang membedakan dilator dengan alat seperti mainan seks dildo adalah cara penggunaannya. Sebagai alat terapi dilator digunakan dengan cara dimasukkan ke dalam vagina secara perlahan dan didiamkan selama beberapa menit sampai otot-otot terbiasa.

https://movieon28.com/movies/disorder-4/