Senin, 14 Juni 2021

Ingat! Ini Pertolongan Pertama Jika Ada yang Kolaps Seperti Eriksen

 Gelandang Denmark Christian Eriksen mendadak kolaps di tengah jalannya laga Euro 2020 antara Denmark vs Finlandia. Belum diketahui pasti penyebab Eriksen kolaps, tetapi para ahli mengatakan bahwa henti jantung merupakan penyebab paling umum kolaps saat olahraga.

Saat ini, kondisi Eriksen telah stabil usai mendapatkan perawatan CPR (cardio pulmonary resuscitation) dan dibawa ke rumah sakit. Henti jantung yang menyebabkan seseorang kolaps mendadak juga dikenal dengan istilah cardiac arrest.


Terkait kondisi tersebut, terdapat sejumlah langkah yang bisa dilakukan sebagai pertolongan henti jantung. Menurut anjuran Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) yang dikutip dari situs inaheart.org, langkah-langkahnya sebagai berikut:


Menepuk siku dan lengan tidak dapat mencegah dan mengatasi serangan jantung.

Serangan jantung adalah suatu kegawatdaruratan yang disebabkan oleh sumbatan pembuluh darah secara mendadak ke jantung. Keluhan yang dirasakan di antaranya adalah nyeri dada kiri, mual, keringat dingin, terkadang juga disertai sesak mendadak, bahkan pingsan.

Apabila menemui seseorang dengan tanda-tanda di atas, segera bawa orang tersebut ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan lebih lanjut, karena semakin cepat serangan jantung diatasi, semakin baik angka keberhasilan.

Apabila menemui seseorang yang tiba-tiba tidak sadar, segera cek respons, dan panggil bantuan. Apabila tidak ada respons, segera lakukan pijat jantung dengan kedua tangan saling bertumpu di tengah-tengah dada orang tersebut sampai dengan bantuan paramedis datang.

https://nonton08.com/movies/ghost-in-the-shell-the-new-movie/


Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Makanan Bikin Miss V Lebih Sehat


 Menjaga kesehatan vagina tidak cukup hanya dengan perawatan dari luar. Melakukan perawatan dari dalam juga sama pentingnya agar vagina bebas dari berbagai infeksi.

Salah satu cara untuk menjaga kesehatan vagina dari dalam adalah dengan memilih jenis makanan tertentu. Pasalnya, beberapa makanan bisa membantu menjaga kesehatan vagina, mengurangi rasa ketidaknyamanan, dan mencegah infeksi.


Dikutip dari Women's Health, berikut 5 makanan dan minuman yang bisa dikonsumsi untuk merawat vagina dari dalam agar tetap sehat dan terhindar dari infeksi dan penyakit.


1. Teh hijau

Penelitian menunjukkan bahwa teh hijau memiliki kandungan antimikroba yang bisa melawan bakteri penyebab infeksi, termasuk infeksi saluran kemih. Dengan meminum teh hijau, zat katekin dalam teh hijau akan disalurkan ke saluran kemih untuk mengurangi bakteri. Untuk merasakan khasiatnya, kamu bisa meminum 2-3 cangkir teh hijau setiap harinya.


2. Ikan

Sering merasa kram perut saat menstruasi? Mengonsumsi ikan bisa dijadikan salah satu solusi untuk mengatasinya. Kram saat haid disebabkan oleh senyawa inflamasi bernama prostaglandins yang bisa membantu otot uterus berkontraksi.


Namun, asam lemak omega-3 pada ikan, seperti salmon dan tuna, bisa mengatasi rasa sakit tersebut. Sebab, ikan mengandung anti-inflamasi yang bisa mengurangi rasa tidak nyaman saat menstruasi.


3. Makanan kaya probiotik

Vagina yang sehat merupakan 'rumah' bagi banyak bakteri baik, salah satunya adalah lactobacillus yang bisa membantu jaringan pada vagina menjaga tingkat keasamannya. Secara umum, lactobacillus bisa menjaga vagina terhindar dari pertumbuhan jamur pada vagina.


Rutin mengonsumsi makanan kaya akan probiotik, seperti yogurt tawar, kimchi, dan tempe bisa membantu menjaga kesehatan area vagina. Sebab, probiotik bisa menjaga tingkat keasaman vagina dengan menjaga keseimbangan bakteri baik di area kewanitaan.

https://nonton08.com/movies/rumble-in-the-bronx/

Terpopuler: Bukan dari Pasar Wuhan, Asal-usul Virus Corona Makin Gelap

 Temuan dugaan para pekerja di laboratorium Wuhan sebelum pandemi COVID-19 dengan gejala mirip COVID-19 kembali memperkuat teori virus Corona yang disebut-sebut bocor dari salah satu laboratorium di Wuhan.

Akibat temuan tersebut, seorang pakar penyakit menular ternama dr Anthony Fauci mendesak China untuk merilis riwayat medis lengkap para pekerja lab Wuhan tersebut. Namun, pada tahun 2012 silam, terdapat enam pekerja berusia 30-63 tahun yang dikatakan jatuh sakit usai bekerja di tambang provinsi Yunnan 2012 silam.

https://nonton08.com/movies/police-story-4-first-strike/


Kini, Yunnan menjadi salah satu wilayah penting yang dikaitkan dengan lokasi asal usul virus Corona. Mengutip Reuters, para pekerja yang teridentifikasi mengalami gejala yang mirip dengan gejala COVID-19 tersebut bertugas membersihkan lapisan tembaga dari kotoran kelelawar pada April 2012 lalu.


Setelah beberapa minggu bekerja, mereka dikabarkan menjalani perawatan di salah satu rumah sakit yang terletak di ibu kota provinsi Kunming. Sejumlah gejala yang dikeluhkan meliputi:


Batuk terus menerus

Demam

Nyeri kepala dan dada

Kesulitan bernapas.

Bahkan, tiga dari enam pekerja yang mengalami gejala tersebut dilaporkan meninggal dunia. Tambang tempat mereka bekerja tersebut terletak di Mojiang, yakni barat daya China, sekitar 1.500 kilometer dari Wuhan.


Rincian asal usul Corona beserta buktinya

Walaupun rincian biografi lengkap enam pekerja tambang tersebut belum dirilis, terdapat nama keluarga, usia, dan catatan medis mereka yang dimuat dalam sebuah penelitian tahun 2013 yang dilakukan oleh mahasiswa pascasarjana bernama Li Xu dari Universitas Kedokteran Kunming.


Dalam studi tersebut, Li memeriksa gejala setiap pasien dan memberikan kesimpulan bahwa keenam pekerja tersebut merupakan korban virus Corona yang mirip dengan SARS dan ditularkan oleh kelelawar tapal kuda.


Awalnya, para ilmuwan yang pergi ke tambang pada akhir tahun 2012 menemukan sebuah sampel patogen yang kemudian dikenal dengan 'virus Mojiang'. Namun, virus tersebut dikatakan tidak memiliki kaitan apapun dengan SARS-CoV-2. Penelitian berikutnya kemudian menyebutkan tidak bisa memastikan apakah virus tersebut yang menyebabkan sakitnya para pekerja.


Seorang peneliti virus Corona kelelawar yang cukup terkenal di China, Shi Zhengli dari Institut Virologi Wuhan, mengatakan gejala seperti pneumonia yang dialami oleh pekerja sebenarnya disebabkan oleh infeksi jamur.


Bersama dengan timnya, Shi mengungkapkan dalam penelitian yang terbit November lalu bahwa mereka telah menguji ulang 13 sampel serum dari empat pasien. Hasilnya, mereka tidak menemukan adanya tanda-tanda terinfeksi COVID-19 atau SARS-CoV-2.


Sementara itu, tesis pascasarjana Li yang meneliti keenam pekerja tambang tersebut telah beredar secara online dan diyakini sebagai bukti bahwa virus Corona yang sangat mirip dengan SARS-CoV-2 telah menginfeksi manusia sejak awal 2012.


Bahkan, beberapa orang yakin bahwa makalah tersebut merupakan bukti tidak langsung terkait tuduhan bahwa virus Corona berasal dari laboratorium di Wuhan (WIV) yang bocor saat melakukan eksperimen pada virus yang ditemukan di tambang, termasuk RaTG13.

RaTG13 merupakan virus yang pertama kali diidentifikasi pada tahun 2016 lalu. Berdasarkan sebuah makalah yang dirilis oleh Shi dan peneliti lainnya pada Februari 2020, virus ini berbagi 96,2 persen genomnya dengan SARS-CoV-2.


Sejak tahun 2012 sampai 2015, peneliti WIV telah menemukan sebanyak 293 virus Corona di dalam dan sekitar tambang. Pada November 2020, lembaga tersebut akhirnya mengungkap delapan sampel virus Corona 'tipe SARS' lainnya.


Dalam pracetak bulan lalu, Shi beserta peneliti lainnya menyebutkan bahwa tidak ada satu pun dari delapan di antaranya yang lebih cocok dengan SARS-CoV-2 selain RaTG13. Tidak ada satu pun dari mereka yang memiliki domain pengikatan reseptor utama yang memungkinkan SARS-CoV-2 menginfeksi manusia dengan sangat efisien.


Terakhir, studi tersebut memberikan kesimpulan bahwa bukti eksperimental tidak bisa mendukung pernyataan bahwa virus Corona bocor dari lab di Wuhan. Untuk lebih memahami asal usul virus Corona, para peneliti akan mengambil sampel kelelawar, trenggiling, dan hewan perantara lainnya yang lebih sistematis.

https://nonton08.com/movies/pleasure-mafia/