Nama Gigi Gorgeous populer setelah ia melakukan operasi perubahan kelamin menjadi wanita pada 2013. Gigi mengabadikan perjalananya dari pria menjadi wanita dalam channel Youtubenya sehingga ia lebih dikenal sebagai Youtuber.
Kini Gigi menikah dengan miliuner tomboy Nats Getty. Nats adalah wanita yang mengaku punya orientasi sesama jenis di 2016 dan tak lama kemudian berpacaran dengan Gigi Gorgeous.
Sejak awal bersama pasangan tersebut jadi kontroversi karena gender dan orientasi keduanya. Gigi mengakui dirinya sebagai transgender yang menyukai wanita.
Gigi dan Nats menikah di pantai Rosewood Miramar, California, AS pada Jumat (12/7/2019). Gigi tampil dengan gaun rancangan desainer Michael Costello. Sementara Nats seperti biasa tampil tomboy dengan setelan jas.
Miliuner muda tersebut datang dari keluarga kaya raya yang merupakan cucu dari Sir John Paul, pemilik Getty Oil dan keponakan pemilik perusahaan foto Getty Images. Nats lahir dengan nama asli Natalie Williams.
Sementara Gigi punya nama asli Giselle Loren Lazzarato. Transgender 27 tahun itu adalah seorang Youtuber sejak 2008, model dan sosialita asal Amerika.
Melania Trump Tidur di Lantai Terpisah dengan Donald Trump di Gedung Putih
Dalam buku 'Free, Melania,' yang ditulis reporter CNN Kate Bennett, diungkap bahwa Melania tak hanya tidur di kamar yang berbeda dengan Donald Trump, namun juga di lantai yang berbeda di Gedung Putih, Washington DC.
Selama ini kabar tentang pisahnya kamar antara Melania dan Trump sudah santer terdengar. Banyak yang menyebut pula bahwa Melania adalah wanita yang kesepian karena sikap dingin sang suami.
Dalam buku 228 halaman tersebut ditulis bahwa Melania lebih memilih untuk tidur di kamar yang besar sendirian. Tampaknya hubungan pasangan nomor satu di Amerika Serikat ini semakin dingin. http://cinemamovie28.com/loving/
Hal tersebut bisa jadi karena rumor perselingkuhan Trump dengan sejumlah wanita. Pada 2006 silam, dikabarkan Trump meniduri bintang porno Stormy Daniels, dan gosipnya berulang di 2018. Meski begitu, Trump telah membantahnya.
Buku 'Free, Melania' itu juga menyebut adanya ketegangan antara Melania dan anak tirinya Ivanka Trump. Ivanka yang bertugas sebagai penasihat ayahnya di kepresidenan membuat dua wanita tersebut bentrok karena peran mereka masing-masing.
Kehadiran Ivanka sebagai penasihat sang ayah mengganggu Melania. Seperti ditulis Bennet, Melana merasa bahwa Ivanka menginvasi tugasnya sebagai 'First Lady'.
Wanita Ini Dituduh Bohong Soal Kuliah di Harvard hingga Masuk Time Magazine
Mantan senior staf Presiden AS Donald Trump, Mina Chang, dituduh memalsukan resumenya. Wanita tersebut dituding berbohong mengenai dirinya yang kuliah di Harvard, tampil di sampul majalah Time hingga memegang posisi di PBB. Wanita yang dulu menjabat sebagai sekretaris asisten Biro Operasi Konflik dan Stabilitas Departemen Luar Negeri tersebut pun kini telah resign.
Beberapa hal yang dituduhkan pada Mina Chang adalah pemalsuan bahwa ia adalah alumni Harvard Business School dan lulusan program Army War College. Dikatakan bahwa Mina hanya membesar-besarkan karena cuma mengikuti kursus tujuh hari pada 2016. Sedangkan pada Army War College, ia hanya menjalani empat hari seminar.
Pada 2014, Mina menjelaskan dalam video bahwa ia bekerja untuk sebuah organisasi nonprofit Linking The World yang membangun sekolah di Afganistan, Myanmar, Haiti, dan Kenya. Namun investigasi tidak menemukan informasi mengenai hasilnya.
Prestasi lain Mina Chang yang dituduh hanya kebohongan belaka adalah ia pernah ditunjuk oleh PBB untuk menjadi pakar panel untuk 'Kendaraan Udara Tak Berawak dalam Respon Kemanusiaan'. Tapi lagi-lagi tidak ditemukan buktinya. Begitu pula sebuah foto yang pernah muncul dan menunjukkan Mina menjadi sampul majalah Time yang kemudian ditemukan palsu.
Tuduhan pemalsuan sejumlah hal tersebut merupakan hasil investigasi NBC News. Seminggu setelahnya, Mina Chang memutuskan untuk resign dari jabatan. Ia sendiri telah mengelak tudingan-tudingan tersebut dan menyampaikan bahwa pengunduran dirinya lebih kepada sebuah protes dari pada menyerah.
Dalam suratnya, Mina Chang menuduh divisinya telah menolak membela wanita 35 tahun tersebut dari 'pembunuhan karakter hanya berdasarkan sindiran'. Divisi tersebut juga dinilai tidak bermoral dan profesional.
"Departemen Luar Negeri telah mengalami yang aku dan banyak orang percaya sebagai yang terburuk dan yang krisis moral paling mendalam mengonfrontasi karier para profesional dan pejabat politik dalam sejarahnya," tulis Mina.
Di Instagram-nya, Mina Chang pun mengunggah sebuah foto yang seolah membela diri bertuliskan, "Jangan menghakimi. Kamu tidak tahu badai apa yang aku minta dia untuk lewati. -Tuhan," http://cinemamovie28.com/crazy-love/