Senin, 13 Januari 2020

Tak Hanya Bermain, Ada Nilai Edukasi dari Ocean Park Hong Kong

Ocean Park merupakan salah satu tempat wisata yang bisa Anda kunjungi bila berkunjung ke Hong Kong. Ada beragam hiburan yang memiliki nilai edukasi.
Tempat ini sangat cocok untuk keluarga, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Nah, apabila Anda sudah memiliki rencana untuk menghabiskan liburan di sana, mulailah cari tahu mengenai theme park tersebut.

Untuk menikmatinya, satu hari saja tidak cukup untuk menikmati seluruh wahana, fasilitas, dan hiburan yang ada di Ocean Park Hong Kong. Paling tidak, pengunjung harus meluangkan waktu dua hari.

Pengalaman kami yang menginap di Wong Chuk Hang, di kota yang sama dengan Ocean Park Hong Kong sebenarnya cukup mudah untuk datang ke taman hiburan tersebut. Ada banyak hotel di sekitar sana yang bisa dijadikan alternatif.

Dari hotel, wisatawan bisa memilih beberapa alternatif transportasi. Misalnya Mass Rapid Transit (MRT) dari stasiun Wong Chuk Hang ke Ocean Park hanya berjeda satu stasiun saja.

Ongkosnya pun tak begitu mahal. Hanya 4,5 dollar Hongkong atau sekitar Rp 8.200 menggunakan kurs saat ini.

Libur Sekolah Usai, Harga Tiket Trans Snow World Kembali Normal

Liburan sekolah sudah usai. Tapi kesempatan liburan main salju di Trans Snow World tetap menggoda. Tiketnya kembali ke harga normal, asyik nih!

Trans Snow World Bekasi adalah tempat traveler untuk main salju dan ski hingga merasakan wahana seru lainnya. Ada lima area yang dapat dinikmati wisatawan saat liburan ke Trans Snow World Bekasi, yaitu Snow Area, Toboggan Area, Zorb Ball, Ski Area, dan Chair Lift.

Lokasi Trans Snow World Bekasi juga mudah dijangkau karena hanya berjarak 100 meter dari Stasiun Bekasi Timur dan dekat dengan pintu tol. Selama liburan sekolah, tempat ini menjadi favorit keluarga wisatawan.

Pada Senin (15/7/2019) anak-anak memulai tahun ajaran baru di sekolah. Namun, bermain salju di Bekasi tetap menjadi pilihan yang menarik untuk keluarga.

Informasi yang dihimpun detikcom, harga tiket masuk Trans Snow World di hari biasa kini turun ke harga normal. Sebelumnya pada hari biasa, yang berlaku adalah harga tiket musim liburan yaitu Rp 275 ribu, sama seperti weekend dan hari libur nasional.

Kini, kalau kamu mau main ke Trans Snow World Bekasi di hari kerja, cukup membayar Rp 200 ribu saja. Lebih murah nih, asyik banget kan!

Kamu bisa membeli langsung tiketnya di aplikasi detikcom. Caranya, masuk ke aplikasi detikcom, klik 'Kategori', lalu pilih 'Trans Snow World'. Kini tak perlu ke Eropa untuk bermain salju, pilih jam bermain di www.transsnowworld.com.

Liburan Keluarga di Lembang, Si Kecil Bisa Jajal Aneka Profesi Ini

Satu lagi tempat wisata di Bandung yang keren. Namanya Kota Mini, di Floating Market, Lembang. Si kecil bisa menjajal aneka profesi di sini.

Sesuai namanya, Kota Mini merupakan miniatur kota, lengkap dengan kantor polisi, salon, museum, pasar sayur, cafe, rumah sakit dan lainnya yang serba mini.

Kota Mini menjawab pertanyaan apa cita-cita anak-anak kelak. Sebab, di sini anak-anak bisa menjadi polisi, bartender, penyiar radio, perawat, pemadam kebakaran hingga pedagang sayur.

Selain menggunakan kostum, anak-anak juga akan diberikan peran dalam setiap set wahana. Polisi cilik akan mengejar 'tahanan' yang kabur di sekitar Kota Mini, pemadam akan memadamkan api hingga bartender yang meracik minuman.

Anak-anak pun bisa belajar menanam sayuran dan memasak. Tentunya, hasil kegiatan anak-anak bisa dibawa pulang.

Humas Floating Market, Intania Setiati mengatakan Kota Mini merupakan wahana wisata sekaligus edukasi bagi anak. Ia mengatakan ada sekitar 21 set wahana di Kota Mini yang memiliki fitur yang berbeda-beda.

"Memang selain edukasi, ada juga unsur wisatanya. Untuk orang dewasa juga bisa karena tempat di sini semuanya instagramable," kata Intan kepada detikcom di Bandung, belum lama ini.

Alas Purwo: Hutan Tertua Jawa yang Magis nan Mistis

Taman Nasional Alas Purwo memiliki luasan sekitar 43.420 hektar, bandingkan dengan Taman Nasional Baluran yang memiliki luas 25.000 hektar. Area seluas itu terbagi menjadi beberapa zona, yaitu zona inti 17.200 ha, zona rimba 24.767 ha, zona pemanfaatan 250 ha dan zona penyangga 1.203 ha.

Alas Purwo memiliki arti hutan pertama atau hutan tertua di Pulau Jawa. Bagi masyarakat Banyuwangi tempat ini terkenal sangat angker dan dikeramatkan. Masyarakat sekitar percaya di tempat ini terdapat istana jin yang menjadi tempat bagi seluruh jin yang ada di Pulau Jawa. Kesan ini semakin kental karena terdapat pura yang terletak di tengah Alas Purwo yang pada waktu-waktu tertentu didatangi orang banyak untuk melakukan semedi, mencari wangsit atau sekedar lelaku gaib.

Saat datang ke Alas Purwo, suasana memang sepi, tidak banyak pengunjung dan untung saja kami ditemani oleh penduduk lokal yang cukup tahu tempat ini. Deretan pepohonan yang cukup lebat menyambut kami, diselingi suara binatang. Tujuan pertama kami adalah melihat padang penggembalaan Sadengan berupa padang sabana berpagar kayu, berjarak sekitar 2 km dari pintu masuk. Luas sabana ini sekitar 84 ha dengan beberapa satwa liar yang terlihat di antaranya banteng jawa dan burung merak. Di dekat pos penjaga terdapat menara kayu, tempat pengunjung bisa menyaksikan dan mengamati satwa yang ada di sekitar sabana.

Tempat berikutnya yang kami tuju adalah pantai berpasir putih dekat hutan pantai yang terletak 3 km dari pintu masuk. Pantai ini bernama Pantai Trianggulasi, pantai yang indah namun tidak disarankan untuk berenang. Di pantai ini pengunjung bisa beristirahat dan menikmati pemandangan. Di pinggir pantai terdapat banyak pepohonan yang menjadi peneduh, sehingga pengunjung dapat menikmati suasana pantai di siang hari yang panas dengan cukup nyaman. Di sekitar pantai ini juga terdapat wisma tamu dan pesanggrahan.

Selain pantai dan padang penggembalaan, kami juga menuju ke lokasi perkemahan yang terletak tidak jauh dari Pantai Pancur. Di lokasi ini selain terdapat kantor pengelola, juga terdapat warung-warung dan musholla serta toilet, selain itu juga banyak kera liar yang bergelantungan di pohon-pohon sekitar lokasi perkemahan.

Tidak jauh dari situ juga terdapat beberapa gua yang saat itu tengah didatangi beberapa orang berpakaian putih-putih yang sepertinya akan mengadakan upacara tertentu. Bermalam di sini , sepertinya akan memberi sensasi lain dengan kera di sekitar, deburan ombak dari pantai yang tak jauh dari situ serta suasana mistis Alas Purwo.

Terlepas dari kesan mistis Alas Purwo memiliki keindahan tersendiri, pantai, hutan bambu, hutan tanaman keras, sabana Sadengan, gua dan pura yang ada di dalamnya cukup menarik untuk disusuri. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengunjung di tempat ini seperti juga di tempat-tempat wisata pada umumnya yaitu berlaku sopan, tidak bicara sembarangan dan tidak membuang sampah sembarangan.