Ejakulasi dini sebenarnya bukan merupakan masalah pribadi para istri. Namun ketika suami mengalaminya, secara tidak langsung kepuasan seksual istri pun berkurang.
Tidak sedikit wanita yang mengeluh pasangannya tidak bisa bertahan lama saat bercinta. Para istri kecewa karena mereka belum mendapatkan orgasmenya, sementara suami sudah ejakulasi lebih dulu dan sulit ereksi lagi.
Kenapa pria ejakulasi dini? Seperti dikutip dari askdanandjennifer salah satu penyebabnya adalah karena mereka kerap berusaha bercinta seperti aktor di film porno.
Cukup banyak pria yang berusaha menyerap pelajaran bercinta dari film porno. Padahal justru dengan beraksi bak bintang porno, ejakulasi dini lebih mungkin terjadi.
Pria yang masih muda berpikir mereka bisa bertahan saat bercinta dengan pasangannya, seperti apa yang dilakukan bintang porno. Sayangnya yang tidak disadari para pria itu, film porno sebenarnya sudah mengalami banyak pengeditan.
Tentu saja saat dibuat sutradara ingin menampilkan gambar yang memanjakan penontonnya. Jadi bisa saja si aktor minta berhenti dulu selama lima, saat sedang beraksi bersama pasangannya, agar dia tidak ejakulasi dengan cepat. Setelah istirahat, baru si bintang melakukannya lagi. Begitu seterusnya sampai gambar yang diinginkan didapat.
Perlu diingat, hal di atas terjadi pada pria yang belum kecanduan film porno dan berusaha bercinta bak aktor layar lebar yang ditontonnya. Kondisi jauh berbeda terjadi jika si pria sudah terlalu banyak menonton film porno.
Terapis seks Ian Kerner menambahkan, secara tidak langsung, film porno telah membentuk pandangan para pria tentang apa yang normal dan tidak dalam urusan aktivitas seks.
"Saya melihat banyak pria yang cukup khawatir jika ejakulasi mereka tidak sedahsyat yang diharapkan. Kekhawatiran itu muncul karena dipicu oleh ekspektasi yang mereka dapat dari menonton film porno, dimana pria (dalam film) memproduksi banyak cairan semen. Padahal seringkali adegan itu dipalsukan," urai terapis seks penulis buku He Comes Next itu.
7 Alasan Pria Malas Foreplay Sebelum Bercinta
Bercinta akan menjadi lebih maksimal ketika pasangan memulainya dengan foreplay. Namun terkadang, pria ingin segera bercinta dan foreplay hanya dilakukan sesaat.
Pria malas foreplay rupanya bukan tanpa sebab. Menurut Mark Epstein, MD, seorang psikolog di Manhattan, pria pada umumnya masih takut mengeksplorasi tubuh wanita. Rata-rata pria juga khawatir tidak bisa mempertahankan ereksinya.
Ingin buru-buru dan takut kehilangan ereksi itulah yang membuat pria akhirnya melewatkan foreplay. Masih ada tujuh alasan lain yang membuat pria malas foreplay sebelum bercinta. Apa saja?
1. Kebugaran Fisiknya Menurun
Menurut Dr Andri Wanananda, MS, selaku seksolog, jika pria malas foreplay kemungkinan karena kebugaran fisiknya menurun. "Kalau malas karena kebugaran fisik ada gangguan," papar Dr Andri yang juga menjadi anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI), saat dihubungi wolipop, Rabu (17/4/2013).
2. Stres
Pria malas foreplay bisa disebabkan oleh beban pikiran yang menumpuk atau stres. Menurut seksolog Dr Andri Wanananda, "Kebugaran psikisnya menurun, misalnya dia lagi stres."
3. Foreplay Dianggap Tidak Maskulin
Kebanyakan pria yang tidak suka foreplay menganggap 'pemanasan' itu tidak maskulin.
"Pria yang usianya muda cenderung berpikir bahwa hal-hal seperti pelukan, ciuman dan sentuhan, seperti yang dilakukan saat foreplay mencerminkan sifat feminin," ujar pakar seks Dr Brian Parker seperti dikutip dari Your Tango.
4. Kurang Paham Tubuh Wanita
Banyak pria tidak tahu titik rangsang wanita yang seharusnya distimulasi saat foreplay.
5. Takut Mengeksplor Tubuh Wanita
Mark Epstein, MD, seorang psikolog di Manhattan, menjelaskan pria yang malas foreplay disebabkan oleh rasa takut untuk mengeksplor tubuh wanita.
6. Ego Pria yang Tinggi
Pria yang memiliki ego tinggi seringkali langsung bercinta tanpa 'pemanasan'. Jika pasangan Anda seperti ini, berikan dia penjelasan mengapa tidak ingin melewatkan foreplay.
"Katakan padanya bahwa melakukan foreplay akan membuat acara seks bertahan lebih lama. Semakin lama Anda menyentuh dan memanjakannya, semakin menggebu-gebu pula orgasme yang akan dirasakan," ujar pakar seks Dr Brian Parker.
7. Khawatir Tak Bisa Pertahankan Ereksi
Pria kerapkali khawatir tidak bisa mempertahankan ereksinya jika melakukan foreplay. Hal itu karena otak mereka lebih mendominasi saat bercinta. Menurut Mark, jika pria khawatir kehilangan ereksinya, mereka jadi terburu-buru ingin segera penetrasi.
"Atau mereka akan melakukannya dengan cepat karena ingin tetap mempertahankan ereksinya," tutur Mark.