Multiple orgasme adalah serangkaian orgasme yang terjadi secara terus-menerus atau berurutan. Meskipun wanita dikenal sulit mengalami orgasme, faktanya sebuah studi dikutip dari Men's Health menunjukkan bahwa 40 persen wanita bisa mengalami orgasme berulang kali dalam satu sesi.
Bagi pria, kalian wajib tahu ternyata dengan melakukan teknik mudah dan sederhana bisa membuat wanita orgasme berulang kali. Lantas, bagaimana cara terbaik untuk wanita mencapai orgasme berulang kali?
Dikutip dari Men's Health, berikut 6 cara agar wanita orgasme berulang kali:
1. Ciptakan ketegangan
Membangun suasana yang penuh gairah adalah langkah awal memulai aktivitas seksual. Menciptakan ketegangan secara seksual bisa memberikan pasangan untuk mencapai orgasme lebih.
"Kamu ingin dia mempertahankan perasaannya secara keseluruhan, ketika tubuhnya mulai rileks setelah orgasme pertama," jelas Amie Harwick penulis The News Sex Bible for Women.
2. Jangan abaikan payudara dan pantat
Ketika terjadinya penetrasi jangan terlalu fokus dan menikmati saja. Kamu bisa membuat pasangan terangsang dengan memainkan payudara dan bokong mereka. Kemudian berbisik di telinga mereka dan berikan pujian. Hal ini bertujuan untuk membuat mereka mengalami rangsangan berulang kali.
3. Mulai fokus pada organ intim
Mulailah dengan sentuhan sensual ringan secara perlahan di atas klitorinya agar pasangan rileks. Kemudian lakukan stimulasi dengan kecepatan yang semakin cepat dan lebih banyak tekanan.
4. Istirahat sejenak
Setelah mencapai klimaks, istirahat terlebih dahulu. Penulis She Comes First: The Thinking Man's Guide to Pleasuring a Woman, Ian Kerner, mengatakan organ intim wanita menjadi sangat sensitif setelah bercinta sehingga beri waktu untuk istirahat tetapi jangan berhenti sepenuhnya.
Gunakan waktu istirahat untuk memainkan payudara, bokong, dan setiap titik rangsangan favorit pasangan kamu.
5. Jangan tunda sesi kedua
Setelah wanita mengalami orgasme, darah tetap mengalir ke organ intim. Hal ini membuat lebih mudah mencapai klimaks lagi. Kerner menyarakan pria membujuk pasangan untuk babak kedua dengan memberikan sentuhan seksual ringan.
6. Gunakan teknik lain
Tidak ada salahnya untuk mencoba titik sensitif seksual yang berbeda agar pasangan tidak mudah bosan. Cobalah bereksperimen secara sensual di area seperti leher, telinga, dan jari kaki karena area tersebut dipercaya membuat wanita orgasme berulang kali.
https://indomovie28.net/a-midsummer-nights-sex-comedy/
Ini yang Terjadi pada Tubuh Saat Terlalu Lama Diam di Rumah
Himbauan untuk tetap di rumah di tengah pandemi virus Corona membuat melakukan kegiatan bekerja di dalam rumah. Tidak bisa dipungkiri aktivitas kamu menjadi terbatas dan memilih untuk tiduran.
Tanpa disadari berdiam diri di dalam rumah selama beberapa waktu memunculkan gaya hidup malas gerak 'mager' yang bisa mendatangkan efek negatif bagi kesehatan. Mulai dari perubahan pola tidur hingga tubuh menjadi gemuk.
Berikut 5 hal yang terjadi pada tubuh jika terlalu lama di rumah, dikutip dari CNN:
1. Kehilangan kekuatan otot
Di rumah saja mungkin terasa nyaman tetapi menjadi tidak aktif membuat tubuh melemah. Pasalnya, aktivitas harian di luar rumah melibatkan banyak aktivitas fisik sehingga membantu tubuh melatih kekuatan otot.
Ahli fisiologi Keith Baar mengatakan, butuh waktu berbulan-bulan untuk membangun kekuatan otot, tetapi hanya membutuhkan waktu satu minggu untuk menghilangkan kekuatan otot.
"Manusia cenderung kehilangan otot lebih cepat saat semakin tua, yang menandakan berkurangnya aktivitas fisik," ujar Baar.
2. Jantung dan paru-paru melemah
Jika kamu tidak melakukan aktivitas fisik, detak jantung tidak akan meningkat. Ketika jantung tidak memompa dengan sekuat tenaga dan jantung menjadi lebih lemah.
Hal yang sama terjadi pada paru-paru saat kamu tidak aktif. Ahli paru-paru Panagis Galiatsatos mengatakan, fungsi pernapasan akan memburuk jika tidak melakukan aktivitas fisik.
Orang dengan masalah pada paru-paru lebih rentan terhadap virus Corona sehingga mereka disarankan untuk terus berada di rumah. Tetapi, dengan tidak bergerak atau beraktivitas fisik, kondisi mereka justru akan semakin memburuk.
Olahraga atau aktivitas fisik merupakan satu-satunya kunci meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru. Namun, agar tetap aman lakukan olahraga di dalam rumah saja.
3. Tubuh menjadi lebih gemuk
Berada di rumah sepanjang hari, kemungkinan besar mencari makanan jadi lebih sering sehingga waktu makan dan ngemil semakin bertambah. Hal ini berisiko gula darah melonjak.
Apalagi di masa awal pandemi, banyak orang yang menyimpan frozen food karena dianggap praktis. Padahal mengkonsumsi frozen food akan menambah gula dan pati yang buruk bagi kesehatan. Tak masalah mengalami kenaikan berat badan tetapi jangan sampai obesitas.