Sembelit atau sulit buang air besar (BAB) merupakan masalah yang cukup dialami oleh banyak orang. Buang air besar yang kurang lancar dapat membuat ketidaknyamanan dan menimbulkan berbagai penyakit.
Transit kolon yang tertunda, atau penurunan pergerakan makanan melalui sistem pencernaan, adalah salah satu penyebab paling umum. Diet rendah serat, penuaan, dan aktivitas fisik juga dapat menyebabkan sembelit. Untuk mengatasinya, Anda dapat mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi serat untuk melancarkan buang air besar.
Dikutip dari Health Line, berikut pilihan makanan sehat yang baik untuk mengatasi sembelit
1. Apel
Apel adalah sumber serat yang baik, dengan satu apel kecil (5,3 ons atau 149 gram) mengandung 3,6 gram serat. Serat melewati usus Anda tanpa dicerna yang membantu pembentukan tinja dan mendorong buang air besar secara teratur. Apel juga mengandung jenis serat larut tertentu yang disebut pektin, yang dikenal dengan efek pencahar yang berguna untuk mengatasi sembelit.
2. Kiwi
Buah kiwi mengandung tinggi serat yang merupakan makanan untuk melancarkan BAB. Satu kiwi ukuran sedang (2,6 ons atau 69 gram) mengandung 2 gram serat. Kiwi membantu mempercepat waktu transit usus, mengurangi penggunaan obat pencahar, dan memperbaiki gejala sembelit.
3. Pir
Buah pir kaya akan serat yang mampu mengatasi sembelit. Satu buah pir ukuran sedang (6,3 ons atau 178 gram) mengandung 6 gram serat, yang dapat memenuhi sekitar 16 persen dan 25 persen kebutuhan serat harian pria dan wanita. Pir juga tinggi sorbitol, gula alkohol yang bertindak sebagai agen osmotik untuk menarik air ke dalam usus dan merangsang buang air besar.
4. Ubi jalar
Selain menyediakan sejumlah vitamin dan mineral, ubi juga mengandung banyak serat yang dapat membantu melancarkan BAB. Satu ubi jalar ukuran sedang (4,5 ons atau 150 gram) mengandung 4 gram serat.
Sebuah studi mengukur efek konsumsi ubi jalar terhadap pasien yang sedang menjalani kemoterapi. Setelah 4 hari, peserta mengalami gejala sembelit yang jauh lebih sedikit dibanding yang tidak makan.
5. Alpukat
Alpukat kaya akan nutrisi yang dapat mencegah sembelit. Satu cangkir (146 gram) buah alpukat yang telah diiris mengandung 10 gram serat. Kandungan serat dalam buah alpukat ini dapat membantu meredakan sembelit. Studi lain menunjukkan alpukat juga dapat mendukung kesehatan dalam proses penuaan.
https://indomovie28.net/movies/vice/
Studi Terbaru Ungkap 7 Kelompok Gejala COVID-19 Ringan, Apa Saja?
Sebuah studi terbaru menemukan ada tujuh gejala COVID-19 ringan. Peneliti juga menemukan COVID-19 mengubah sistem kekebalan bahkan setelah 10 pekan usai terinfeksi.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Allergy, tim ilmuwan MedUni Wina mengumpulkan 109 pasien yang sembuh dan 98 individu sehat untuk memulai program.
Dalam studi tersebut, mereka menemukan tujuh 'bentuk penyakit' berbeda pada pasien COVID-19 ringan. Kelompok gejala termasuk:
- Gejala mirip flu disertai demam, menggigil, kelelahan, dan batuk
- Gejala umum seperti flu dengan rinitis, bersin, tenggorokan kering dan hidung tersumbat, serta nyeri sendi dan otot.
- Nyeri sendi dan otot
- Radang mata dan mukosa
- Masalah paru-paru dengan pneumonia dan sesak napas
- Masalah gastrointestinal termasuk diare, mual dan sakit kepala
- Hilangnya indera penciuman dan pengecap.
Menurut para peneliti, hilangnya indera penciuman dan pengecap mempengaruhi individu dengan sistem kekebalan 'muda' yang diujur dengan jumlah sel kekebalan atau limfosit T.
"Temuan kami berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang penyakit dan membantu kami dalam pengembangan vaksin potensial," tulis peneliti dikutip dari Science Daily.
Sementara para peneliti dan ilmuwan tanpa lelah bekerja untuk mengembangkan vaksin yang disetujui secara klinis dan mengendalikan penyebaran virus mematikan tersebut, temuan baru ini dapat menjadi terobosan besar dalam perawatan pasien dan dalam pengembangan vaksin potensial melawan virus.
