Sepekan lalu diramaikan soal Nikita Mirzani yang tengah berseteru dengan Habib Rizieq perihal tes DNA. Nikita pun ingin tahu kebenaran atas ucapan netizen yang menyebut bahwa Rizieq Shihab adalah keturunan Rasul.
"Coba biar gak ada fitnah, tes DNA biar kita lihat kalau benar dia keturunan Rasulullah? Coba berani gak tuh manusia yg Lo pada agung2 kan buat tes DNA!" kata Nikita.
Nikita Mirzani pun ingin netizen memberikan bukti kalau Habib Rizieq adalah cucu Rasul. Ia siap menerima bukti itu di rumahnya.
"Go fund me untuk tes DNA. Udah pada tau rumah gue kan yah bor," tutur Nikita.
Meski demikian, tes DNA (Deoxyribo Nucleic Acid) fungsinya tidak hanya untuk mengetahui asal muasal leluhur saja lho detikers. Laporan tentang risiko kesehatan dan rekomendasi gaya hidup yang tepat pun semuanya bisa diketahui lewat pemeriksaan DNA.
Susunan DNA setiap orang pun berbeda, hal inilah yang membuat kita semua unik dan berbeda satu sama lainnya. Praktisi genetika dr Erlin Soedarmo mengatakan, gen kita diturunkan dari ibu dan ayah, berupa tampilan secara fisik dan metabolik.
"Setiap DNA terdiri dari jutaan gen. Gen ini mengkode protein apa yang akan dibentuk. Protein dalam tubuh bisa berupa hormon dan enzim," ujarnya saat ditemui detikcom, beberapa waktu lalu.
Untuk mengatur strategi gaya hidup yang sehat, kita harus mengenali gen kita sendiri. Berikut berbagai manfaat lain tes DNA yang perlu kamu tahu. Apa saja?
1. Kesehatan
Kita bisa melakukan deteksi dini terhadap kesehatan tubuh kita. Perubahan spesifik pada gen ini pun dapat menyebabkan terjadinya penyakit.
"Gen bisa bervariasi karena sedikit banyak perubahan sel tergantung situasi saat kehamilan dan gen variasi ini juga bisa diturunkan," kata dokter Erlin.
Dengan arti lain, setiap orang memiliki kecenderungan untuk menurunkan resiko penyakit kepada keluarganya. Seperti diabetes osteoporosis, hipertensi, dan lain-lain. Dengan melakukan deteksi dini, kita bisa melakukan pencegahan dengan rekomendasi gaya hidup yang sehat dan tepat.
2. Mengetahui jenis kulit dan kelainannya
Melalui tes DNA, kita bisa mengetahui jenis kulit kita. Apakah termasuk tipe berminyak atau kering. Selain itu, kita juga bisa tahu tentang risiko berbagai jenis kelainan kulit seperti, selulit, kerutan, jerawat, degradasi kolagen, stretch marks, dan lain-lain. Dengan mengetahui risikonya, kita akan direkomendasikan gaya hidup yang tepat, seperti memenuhi asupan vitamin B6, B12, D, dan E yang baik untuk kulit.
Selengkapnya, bisa dibaca DI SINI
https://tendabiru21.net/movies/one-piece-baron-omatsuri-and-the-secret-island/
Update Corona Indonesia 21 November: Tambah 4.998, Total 493.308 Kasus
Jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 pada Sabtu (21/11/2020), bertambah 4.998 kasus. Total positif menjadi 493.308, sembuh 413.955, dan meninggal 15.774
Sementara jumlah suspek per hari ini sebanyak 64.317 dan jumlah spesimen yang diperiksa yaitu 43.122.
Detail perkembangan virus Corona di Indonesia pada Sabtu (21/11/2020), adalah sebagai berikut:
Kasus positif bertambah 4.998 menjadi 493.308
Pasien sembuh bertambah 3.403 menjadi 413.955
Pasien meninggal bertambah 96 menjadi 15.774
Sebelumnya pada Jumat (20/11/2020), jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 tercatat sebanyak 488.310, sembuh 410.522, dan meninggal 15.678.