Sabtu, 28 November 2020

DKI-Jateng di Atas Seribu, Ini Sebaran 5.418 Kasus Baru COVID-19 28 November

  Pemerintah melaporkan 5.418 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (28/11/2020). Total kasus terkonfirmasi saat ini sudah mencapai 527.999 kasus semenjak virus Corona mewabah di Indonesia.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi sebanyak 1.370 kasus, disusul Jawa Tengah sebanyak 1.118 kasus dan Jawa Timur sebanyak 453 kasus baru per 28 November.


Dikutip dari laman covid19.go.id, hari ini ada sebanyak 4.527 kasus sembuh, sementara kasus kematian Corona sebanyak 125 orang.


Berikut detail sebaran 5.418 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (28/11/2020):


Aceh: 11 kasus

Sumatera Utara: 93 kasus

Sumatera Barat: 186 kasus

Riau: 170 kasus

Jambi: 47 kasus

Sumatera Selatan: 38 kasus

Bengkulu: 43 kasus

Lampung: 125 kasus

Bangka Belitung: 18 kasus

Kepulauan Riau: 26 kasus

DKI Jakarta: 1.370 kasus

Jawa Barat: 367 kasus

Jawa Tengah: 1.118 kasus

DI Yogyakarta: 138 kasus

Jawa Timur: 453 kasus

Banten: 234 kasus

Bali: 99 kasus

Nusa Tenggara Barat: 32 kasus

Nusa Tenggara Timur: 27 kasus

Kalimantan Barat: 27 kasus

Kalimantan Tengah: 86 kasus

Kalimantan Selatan: 56 kasus

Kalimantan Timur: 220 kasus

Kalimantan Utara: 33 kasus

Sulawesi Utara: 47 kasus

Sulawesi Tengah: 30 kasus

Sulawesi Selatan 92 kasus

Sulawesi Tenggara: 73 kasus

Gorontalo: 18 kasus

Sulawesi Barat: 30 kasus

Maluku: 41 kasus

Maluku Utara: 7 kasus

Papua: 28 kasus

Papua Barat: 23 kasus

Sementara itu, 5 provinsi tertinggi kasus Corona positif akumulatif ada di beberapa wilayah sebagai berikut:


DKI Jakarta: 134.331 kasus

Jawa Timur: 61.071 kasus

Jawa Tengah: 52.961 kasus

Jawa Barat: 51.548 kasus

Sulawesi Selatan: 20.439 kasus

https://movieon28.com/movies/3-nafas-likas/


Gejala Awal Penyakit Asma yang Harus Diketahui


 Asma adalah gangguan pernapasan yang ditandai dengan sulit bernapas dan rasa sesak dalam dada.

Gejala asma yang umum meliputi:


-Batuk, terutama pada malam hari

-Sesak napas

-Dada sesak, nyeri, atau tertekan.


Seperti yang dikutip dari situs web Kementerian Kesehatan, asma disebabkan peradangan kronik saluran napas. Peradangan ini membuat penyempitan saluran napas.


Meski begitu, tidak setiap penderita asma memiliki gejala yang sama dengan cara yang sama. Anda mungkin tidak mengalami semua gejala di atas.


Mungkin juga Anda mengalami gejala yang berbeda pada waktu yang berbeda. Gejala asma Anda bahkan dapat bervariasi dari gejala berikutnya.


Beberapa orang dengan asma mungkin tidak mengalami asma untuk waktu yang lama tanpa gejala apapun. Orang lain mungkin mengalami gejala asma setiap hari.


Selain itu, beberapa orang mungkin hanya mengidap asma saat berolahraga, atau asma dengan infeksi virus seperti pilek.


Serangan asma ringan biasanya lebih umum. Umumnya, serangan asma bisa terjadi dalam beberapa menit hingga beberapa jam.


Serangan parah asma jarang terjadi tetapi berlangsung lebih lama dan membutuhkan segera bantuan medis segera.


Karena itu penting untuk mengenali gejala asma ringan untuk membantu Anda mencegah sakit parah dan jika terjadi serangan asma dapat langsung mengobatinya.


Gejala awal penyakit asma adalah perubahan yang terjadi tepat sebelum atau di awal serangan asma.


Tanda-tanda ini mungkin dimulai sebelum gejala asma yang terkenal dan merupakan tanda paling awal jika terjadi asma memburuk.


Secara umum, tanda-tanda ini tidak cukup parah untuk menghentikan Anda melakukan aktivitas sehari-hari.


Namun, Anda dapat mengenali tanda-tanda ini, dengan menghentikan serangan asma atau mencegahnya menjadi lebih buruk.



Berikut Gejala Awal Penyakit Asma dilansir Webmd:

-Sering batuk, terutama pada malam hari

-Kehilangan napas dengan mudah atau sesak napas

-Merasa sangat lelah atau lemah saat berolahraga

-Batuk setelah berolahraga

-Merasa lelah, mudah marah, kesal, atau murung

-Tanda-tanda pilek atau alergi (bersin, pilek, batuk, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan sakit kepala)

-Kesulitan tidur



Konsultasilah ke dokter jika mengalami gejala awal penyakit asma. Biasanya pengobatan asma bisa dengan inhaler asma atau bronkodilator. Jika mengalami serangan asma, segera pergi ke rumah sakit.

https://movieon28.com/movies/red-cliff/

Kasus Harian COVID-19 RI Pecah Rekor, Jateng Antisipasi Lonjakan

  Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah kembali memperingatkan masyarakat untuk patuhi 3M untuk membantu dalam pencegahan penyebaran COVID-19. Menurut data pemerintah pusat, Jateng masih urutan kedua dalam peningkatan kasus Corona.

"Saya minta 3M (Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) betul-betul diperhatikan, dan dilakukan," kata Kepala Dinas Kesehatan, Yulianto Prabowo saat dihubungi wartawan lewat telepon, Jumat (27/11/2020).


Pemerintah pusat dalam penanganan COVID-19 sempat menyatakan Jawa Tengah mendapatkan perhatian soal jumlah kasus. Seperti sebelumnya, baik Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Dinas Kesehatan mengatakan jika ada beberapa hal penyebabnya yaitu data delay dan juga makin banyaknya tes COVID-19.


"Saat ini kami fokus untuk melakukan 3T (Tracing, Testing, dan Treatment) supaya penyebaran virus corona lebih cepat terputus," jelas dia.


Sementara itu meski kasus Corona Jateng meningkat, konsep Jogo Tonggo Pemprov Jateng dalam penanganan COVID-19 mendapat penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenangan RB) sebagai TOP 21 Inovasi Pelayanan Publik Penanganan COVID-19.


Ganjar mengakui saat ini Jogo Tinggi sudah berjalan dan belum sempurna. Maka ia mendorong agar pelaksanaannya bisa lebih biak dengan mengadaptasi dengan kondisi lokal masing-masing daerah.


"Alhamdulillah mendapatkan apresisasi. Sadar kita belum sempurna. Maka akan menyempurnakan dengan adaptasi pada kondisi lokal. Bagaimana antar tetangga jaga sisi kesehatan. Harapannya banyak yang mencatat siapa keluar masuk, siapa yang sakit dan sembuh dan jangan ada stigmatisasi," kata Ganjar di rumah dinasnya, Jumat (27/11/2020).


Ganjar mengatakan selain penanganan COVID-19, saat ini pihaknya juga menyiapkan soal vaksinasi. Dinkes sebelumnya menyebutkan Jateng akan mendapatkan sekitar 21 juta dosis vaksin yang diberikan bertahap.


"Hari ini kita musti menyiapkan bagaimana vaksinasi harus berjalan, bagaimana mendata, bagaimana nanti urutan yang nanti bisa diberikan kepada siapa yang terlebih dahulu. Maka prioritas-prioris ini yang musti disiapkan dan mudah-mudahan gerakan Jogo Tonggo ini juga akan bisa membantu," ujarnya.


Diberitakan sebelumnya, terkait jumlah data COVID-19 di Jateng yang tinggi, Ganjar mengatakan sudah memprediksi beberapa hari ke depan akan ada peningkatan akibat data delay.


"Akan nambah lagi. Saya sudah sampaikan delay-nya saja 3.000, kalau ditambah lagi pasti akan tinggi. Sudah saya sampaikan beberapa waktu lalu Jateng dalam beberapa minggu ini masih akan meningkat," kata Ganjar di kantornya, Kamis (26/11/2020).

https://movieon28.com/movies/tai-chi-hero/


DKI-Jateng di Atas Seribu, Ini Sebaran 5.418 Kasus Baru COVID-19 28 November


 Pemerintah melaporkan 5.418 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (28/11/2020). Total kasus terkonfirmasi saat ini sudah mencapai 527.999 kasus semenjak virus Corona mewabah di Indonesia.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi sebanyak 1.370 kasus, disusul Jawa Tengah sebanyak 1.118 kasus dan Jawa Timur sebanyak 453 kasus baru per 28 November.


Dikutip dari laman covid19.go.id, hari ini ada sebanyak 4.527 kasus sembuh, sementara kasus kematian Corona sebanyak 125 orang.


Berikut detail sebaran 5.418 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (28/11/2020):


Aceh: 11 kasus

Sumatera Utara: 93 kasus

Sumatera Barat: 186 kasus

Riau: 170 kasus

Jambi: 47 kasus

Sumatera Selatan: 38 kasus

Bengkulu: 43 kasus

Lampung: 125 kasus

Bangka Belitung: 18 kasus

Kepulauan Riau: 26 kasus

DKI Jakarta: 1.370 kasus

Jawa Barat: 367 kasus

Jawa Tengah: 1.118 kasus

DI Yogyakarta: 138 kasus

Jawa Timur: 453 kasus

Banten: 234 kasus

Bali: 99 kasus

Nusa Tenggara Barat: 32 kasus

Nusa Tenggara Timur: 27 kasus

Kalimantan Barat: 27 kasus

Kalimantan Tengah: 86 kasus

Kalimantan Selatan: 56 kasus

Kalimantan Timur: 220 kasus

Kalimantan Utara: 33 kasus

Sulawesi Utara: 47 kasus

Sulawesi Tengah: 30 kasus

Sulawesi Selatan 92 kasus

Sulawesi Tenggara: 73 kasus

Gorontalo: 18 kasus

Sulawesi Barat: 30 kasus

Maluku: 41 kasus

Maluku Utara: 7 kasus

Papua: 28 kasus

Papua Barat: 23 kasus

Sementara itu, 5 provinsi tertinggi kasus Corona positif akumulatif ada di beberapa wilayah sebagai berikut:


DKI Jakarta: 134.331 kasus

Jawa Timur: 61.071 kasus

Jawa Tengah: 52.961 kasus

Jawa Barat: 51.548 kasus

Sulawesi Selatan: 20.439 kasus

https://movieon28.com/movies/pirates-of-the-caribbean-the-curse-of-the-black-pearl/