- Take-Two Interactive, induk perusahaan Rockstar Games merespon rumor yang beredar mengenai game yang sudah ditunggu-tunggu yaitu GTA 6. Namun sayangnya, sepertinya belum ada game baru itu dalam waktu dekat.
Grand Theft Auto sudah menjadi game yang melekat bagi gamer sejak awal perilisannya tahun 1997. Ditambah ketenaran dari Grand Theft Auto: San Andreas di PlayStation 2, yang hingga saat ini masih memberikan kenangan dalam bagi gamer. GTA V pun memperoleh sukses yang luar biasa dan tetap populer sampai sekarang.
Dilansir detikINET dari comicbook, Strauss Zelnick, CEO Take-Two Interactive, yang ikut berpartisipasi di Konferensi Teknologi, Media & Telekomonikasi Morgan Stanley, mendapatkan pertanyaan dari salah satu investor, terkait perkembangan Grand Theft Auto (GTA) 6 dan kapan game ini akan dirilis.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Zelnick menyampaikan bahwa belum ada pengumuman terbaru terkait GTA 6. Ketika nanti saatnya tiba, Rockstar yang akan mengumumkannya.
"benar, jadi Rockstar belum mengumumkan judul baru apapun untuk pasar. Kalau ada pengumuman baru, akan langsung diumumkan oleh Rockstar, jadi saya akan menyerahkannya kepada mereka dan saat ini anda tidak akan mendapatkan penjelasan yang diharapkan," kata CEO Take-Two Interactive.
Untuk saat ini Zelnick tetap bungkam tentang apapun yang sedang dikerjakan aktivitas Rockstar dan menunggu sampai mereka siap untuk mengungkapnya. Take-Two dan Rockstar mungkin tidak ingin mengungkapkan game ini terlalu dini, dan tetap merahasiakannya agar tidak menimbulkan spekulasi dan sensasi.
Namun seperti yang sudah dijelaskan oleh Zelnick, dirinya tidak menyangkal mengenai keberadaan GTA 6 ketika ditanya kapan akan dirilis. Sehingga, aman sepertinya mengasumsikan bahwa game ini sedang dalam tahap pengembangan.
Memang, kurangnya informasi dan penjelasan yang diberikan Zelnick tidak boleh dianggap sebagai konfirmasi game ini sedang dikembangkan. Grand Theft Auto 6 memang belum diumumkan, tetapi bisa dipastikan game ini dibuat untuk PlayStation 5, Xbox Series X dan mungkin PC.
https://movieon28.com/movies/habibie-ainun-3/
Kata Bos Shopee soal Mau Cetak 500 Ribu Eksportir Baru dari UMKM
Shopee belum lama ini mengumumkan berkolaborasi dengan Sekolah Ekspor, asosiasi gabungan antara Kamar Dagang dan Industri Indonesia serta Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (SMESCO) untuk mewujudkan 500.000 eksportir hingga tahun 2030.
Program yang juga didukung Kementerian Koperasi dan UKM dan Kementerian Perdagangan ini sudah dimulai pada awal Maret 2021. Menurut Executive Director, Shopee, Handhika Jahja, kolaborasi yang dilakukan Shopee dengan Sekolah Ekspor menegaskan komitmen Shopee untuk mendukung dan mendorong UMKM Indonesia untuk melakukan ekspor.
"Kami memiliki peran dan fungsi konkret untuk turut ikut serta dalam merealisasikan komitmen pemerintah dalam mendorong dan mendukung keberlangsungan UMKM di Indonesia, yang tidak hanya untuk eksistensi dari karya lokal Tanah Air, tetapi juga secara tidak langsung mendorong perputaran roda ekonomi Indonesia," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (10/3/2021).
"Melalui program '500.000 Eksportir Baru' dari Sekolah Ekspor ini, kami berupaya untuk dapat andil mengimplementasikan program lanjutan guna menciptakan cakupan dan jangkauan program ekspor yang lebih luas lagi melalui penerapan ekspor di literasi digital," imbuhnya.
Kepala Sekolah Ekspor, Handito Joewono menyebut pihaknya sangat senang dan mengapresiasi para pihak yang turut mendukung kesuksesan dari program '500.000 Eksportir Baru', terutama dari salah satu platform e-commerce, Shopee Indonesia.
"Program ini akan mendukung keberlangsungan bisnis, khususnya melalui program ekspor UMKM di Indonesia. Kami berharap melalui dukungan Shopee Indonesia, para pelaku eksportir yang telah sah menjadi bagian dari program ini dapat turut mendorong roda perputaran ekonomi dan tentunya ekspor di Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) juga turut mendukung langkah Shopee bersama dengan Sekolah Ekspor untuk turut mendorong ekspor UMKM Indonesia. Terlihat dari unggahan Bamsoet melalui akun resmi Instagram-nya yang telah bertemu dengan pimpinan Shopee Indonesia, Pandu Sjahrir, untuk membahas tentang upaya ekspor yang dilakukan oleh Shopee.