Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta vaksin Corona yang datang pada tahap pertama segera digas untuk dihabiskan. Hal itu berkaitan dengan adanya masa kedaluwarsa pada 25 Maret 2021 untuk vaksin yang datang untuk tahap pertama.
"Kalau dipakai lansia dan pelayanan publik habis kok. Maka saya minta teman-teman Bupati Wali Kota, digas sekarang, saya minta habiskan sesuai jatah yang ada dan kemungkinan ada expired date yang harus diperhatikan," kata Ganjar di kantornya, Selasa (16/3/2021).
Menurut Ganjar, tidak sulit untuk menghabiskan vaksin yang ada karena justru saat ini masih butuh banyak dosis. Hal itu karena banyaknya permintaan dan minat warga yang ingin divaksin.
"Banyak yang minta kok. Panggilin semua yang minta. Pasar minta, tokoh minta, seniman tadi saja minta. Justru kita kekurangan," tandasnya.
Untuk diketahui Jawa Tengah kedatangan vaksin pertama kali pada 4 Januari 2021. Saat itu tina 62.560 dosis yang diperuntukkan untuk tenaga medis. Kemudian diikuti kedatangan vaksin tahap berikutnya yang kemudian diperuntukkan untuk pelayan publik serta lansia.
"Kalau sampai dengan tanggal 25 Maret ya dikebut aja, sisanya berikan ke yang minta. Jadi sebenarnya di manage dengan baik tidak ada yang expired justru malah kekurangan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, vaksin buatan Sinovac yang didatangkan pada gelombang pertama akan kedaluwarsa pada 25 Maret 2021. Juru bicara vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi memastikan, stok vaksin sebanyak 1,2 juta dosis yang akan segera kedaluwarsa tersebut saat ini telah habis digunakan.
https://indomovie28.net/movies/jack/
Jangan Remehkan Anyang-anyangan Sehabis Bercinta, Ini Kemungkinan Penyebabnya
Beberapa orang mengeluh tidak nyaman saat buang air kecil terlebih setelah melakukan hubungan seksual, mungkin saja itu tanda dari tubuh terkena penyakit anyang-anyangan.
Kondisi anyang-anyangan dapat terjadi karena infeksi saluran kemih. Banyak faktor yang dapat membuat perempuan tertular infeksi saluran kemih salah satunya adalah lewat aktivitas hubungan seksual atau bercinta.
Dikutip dari Healthline, sebuah studi tahun 2013 soal infeksi saluran kemih menyebut 50 hingga 60 persen perempuan pernah mengalami kondisi ini. Beberapa di antaranya diketahui terinfeksi setelah melakukan aktivitas seksual.
Meskipun laki-laki juga dapat mengalami hal ini, tetapi kondisi ini jarang terjadi dibandingkan pada perempuan.
"Selama hubungan seksual, ada potensi atau risiko bakteri masuk ke dalam uretra dan kandung kemih, hal ini meningkatkan risiko infeksi saluran kemih," jelas spesialis obgyn dr Lakeisha Richardson.
Penyebab perempuan lebih rentan terkena infeksi saluran kemih setelah melakukan aktivitas seksual disebabkan oleh anatomi tubuh yang dimiliki perempuan.
Perempuan memiliki uretra yaitu, saluran yang mengalirkan urin keluar dari tubuh lebih pendek daripada yang dimiliki laki-laki.
Hal tersebut membuat bakteri lebih mudah masuk ke kandung kemih, terutama saat melakukan penetrasi.
Tetapi, infeksi saluran kemih bukan hanya dapat terjadi karena penetrasi. ISK juga bisa juga terjadi akibat seks oral.
Salah satu penyebabnya karena pada perempuan uretra lebih dekat ke anus sehingga memudahkan bakteri seperti E coli masuk ke uretra perempuan.
Bagaimana mengatasi anyang-anyangan sehabis bercinta? Simak di halaman berikut: