Minggu, 19 April 2020

Ini Maskapai Pertama di Dunia yang Gelar Rapid Test Buat Penumpang

 Emirates jadi maskapai pertama di dunia yang menggelar Rapid Test buat para penumpang. Rapid test ini digelar pada penerbangan Dubai-Tunisia.

Maskapai Emirates melakukan prosedur Rapid Test kepada para calon penumpangnya. Prosedur ini dilakukan sebelum mereka terbang untuk mengetahui apakah calon penumpang terinfeksi virus Corona atau tidak.

Dikutip dari situs resminya, Emirates pun mengklaim jadi maskapai pertama di dunia yang melakukan prosedur tersebut. Hanya butuh waktu 10 menit saja, hasil Rapid Test para penumpang sudah keluar.


Emirates has become the first airline to conduct on-site rapid COVID-19 tests for passengers. The health and safety of our passengers and employees is of paramount importance, and will not be compromised. @DXB @DHA_Dubai #FlyEmiratesFlyBetter #COVID_19 #COVID19 pic.twitter.com/c443NU6bvA
— Emirates Airline (@emirates) April 15, 2020


Sebelum terbang, sampel darah traveler akan diambil kemudian dites dengan alat kit yang sudah tersedia. Apabila hasilnya negatif, traveler pun diizinkan untuk terbang. Apabila positif, maka traveler tidak diperbolehkan terbang.

COO Emirates, Adel Al Redha mengatakan mereka berencana untuk menggunakan prosedur Rapid Test ini pada rute penerbangan lainnya, terutama untuk negara-negara yang mensyaratkan traveler untuk memiliki sertifikat bebas COVID-19.

Sampai saat ini, baru Emirates yang sudah melakukan prosedur Rapid Test kepada para penumpangnya sebelum terbang. Maskapai lainnya baru terbatas mewajibkan calon penumpang mengenakan masker dan juga melakukan Physical Distancing selama proses check in hingga boarding ke pesawat.

Afrika Selatan Lockdown, Singa-singa Tidur Pulas di Jalanan

Ada yang unik dari lockdown di Afrika Selatan. Mumpung manusia sedang di rumah saja, singa-singa bisa bebas rebahan di jalanan.
Dilansir dari BBC, Sabtu (18/4/2020), momen singa-singa afrika tidur siang di jalan ini berhasil diabadikan petugas Taman Nasional Kruger, Richard Sowry pada Rabu (15/4/2020). Kala itu dirinya yang tetap bekerja di tengah pandemi hendak memeriksa kondisi satwa di taman nasional lalu mendapati singa-singa yang justru santai tidur melintang di jalanan taman nasional.

Singa-singa ini tampaknya memanfaatkan momen kebebasan mereka sebab mulai 25 Maret lalu, Taman Nasional Kruger telah ditutup dari kunjungan manusia guna mencegah penularan Corona. Sebelum taman nasional ditutup, biasanya Sowry hanya akan melihat singa jalan-jalan atau tidur di jalanan saat malam hari.

Sowry yang tak ingin melewatkan momen langka ini segera memotretnya. Saat itu jaraknya hanya sekitar 5 meter dari kawanan singa yang tidur. Namun pemotretan dengan kamera ponsel itu sama sekali tak mengusik lelapnya tidur siang mereka.

"Singa sudah terbiasa dengan orang dalam kendaraan,"kata Sowry.

"Semua hewan memiliki lebih banyak rasa takut naluriah dari orang-orang yang berjalan kaki, jadi jika saya berjalan, mereka tidak akan pernah membiarkan saya mendekati mereka," imbuhnya.

Namun Sowry khawatir bila singa-singa ini terlena dengan kondisi saat ini dan menganggap jalanan adalah tempat yang aman untuk mereka berdiam diri seperti tidur.

Sementara itu petugas media Taman Nasional Kruger, Isaac Phala menjelaskan perilaku singa yang unik tersebut.

"Biasanya mereka akan berada di semak-semak karena lalu lintas manusia tetapi mereka sangat cerdas dan sekarang mereka menikmati kebebasan taman tanpa kita (manusia),"ujarnya.


Kruger National Park
@SANParksKNP
 · 13 Apr 2020
Even as the sun rises, without all our human visitors, the urge to sing the 'lion sleeps tonight' is just a whim away, a whim away, a whim away!
📸 ©️ Jean Rossouw; Skukuza Golf Club , Kruger National Park@SANParks

Video terlekat

Kruger National Park
@SANParksKNP
Lihat gambar di TwitterLihat gambar di TwitterLihat gambar di TwitterLihat gambar di Twitter
610
19.54 - 13 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
165 orang memperbincangkan tentang ini

Ia juga menjelaskan, singa-singa itu memilih aspal sebagai alas tidur karena semalam sebelumnya turun hujan deras yang membasahi padang rumput tempat singa beraktivitas. Oleh sebab itu, singa-singa mencari tempat yang lebih kering yaitu di jalan beraspal.

Di sisi lain, sampai saat ini, Sowry menjelaskan secara umum belum ada perubahan signifikan terhadap perilaku hewan di Taman Nasional Kruger saat masa lockdown ini berlangsung.

"Kruger adalah tempat yang sangat liar. Sudah liar dan masih liar,"katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar