Senin, 07 Juni 2021

Sosok KRT Hardjonagoro, Pelopor Batik yang Jadi Google Doodle Hari Ini

 Google Doodle hari ini menampilkan sosok KRT Hardjonagoro di halaman depan Google. Rupanya Google Doodle hari ini memperingati hari jadi pelopor batik asal Solo tersebut.

Dalam Google Doodle hari ini terlihat seorang pria yang mengenakan pakaian tradisional Jawa yang sedang membentangkan gulungan kain batik berwarna hitam dan coklat di sampingnya. Jika dilihat dengan seksama, corak di kain batik tersebut menampilkan tulisan 'Google'.


KRT Hardjonagoro atau Go Tik Swan lahir di Solo, Jawa Tengah pada 11 Mei 1931. Jadi hari ini seharusnya menjadi ulang tahun KRT Hardjonagoro yang ke-90.


Dikutip dari blog Google Doodle, Selasa (11/5/2021) KRT Hardjonagoro memulai kecintaannya terhadap batik sejak usia muda karena sering mengunjungi tempat kerajinan batik milik kakeknya.


KRT Hardjonagoro semakin tertarik dengan budaya Jawa setelah mendapatkan banyak pengetahuan dari pengrajin batik lokal. Ia kemudian memutuskan mempelajari sastra Jawa dan tari di Universitas Indonesia untuk memperdalam pengetahuannya.


Saat menjalani pendidikannya di UI, Presiden Soekarno mengetahui latar belakang keluarga KRT Hardjonagoro dalam industri batik. Ia pun diminta langsung oleh Presiden Soekarno untuk menciptakan batik gaya baru yang diharapkan bisa menyatukan masyarakat Indonesia.


Pada tahun 1950-an, KRT Hardjonagoro memenuhi permintaan tersebut dan menciptakan 'Batik Indonesia' dengan menggabungkan teknik batik dari beberapa daerah di Tanah Air.


Karena kecintaannya terhadap budaya dan keterampilannya, KRT Hardjonagoro menganggap setiap batik ciptaannya memiliki makna filosofis. Pada tahun 1970-an, ia bahkan menciptakan motif buatannya sendiri yang diberi nama Kembang Bangah.


KRT Hardjonagoro tidak hanya dikenal sebagai pelopor batik. Sebagai ahli budaya Jawa ia juga dikenal ahli keris dan merupakan pemain gamelan yang terampil.


Karena telah menyumbangkan banyak warisan untuk budayanya, ia diberikan gelar Panembahan Hardjonegoro oleh Keraton Surakarta. KRT Hardjonagoro wafat pada 5 November 2008 lalu.

https://indomovie28.net/movies/the-main-event/


Telkomsel Suntik Gojek Rp 4,3 Triliun, Telkom Bersuara


 Telkomsel baru saja menanam investasi terbaru ke Gojek sebesar USD 300 juta atau senilai Rp 4,3 triliun. Bagaimana tanggapan dari Telkom sebagai induk perusahaan?

Sebagai pemegang saham terbesar Telkomsel, Vice President Corporate Communication Telkom Pujo Pramono mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik dan mendukung kolaborasi antara Gojek dan Telkomsel tersebut.


"Kami optimis kolaborasi ini akan memberikan nilai tambah bagi keunggulan kompetitif Telkomsel dalam mengembangkan bisnis layanan digital terdepan, sejalan dengan roadmap (peta jalan) transformasi yang tengah dijalankan Telkomsel," ujar Pujo kepada detikINET, Selasa (11/5/2021).


Telkom melihat kucuran dana segar yang digelontorkan Telkomsel ke kantong Gojek dinilai keduanya dapat memanfaatkan teknologi terdepan dan jangkauan terluas dari aset masing-masing.


Sehingga, kata Pujo, dapat mendukung visi Indonesia menjadi salah satu dari 10 negara dengan perekonomian terbesar pada tahun 2030, sekaligus memajukan Indonesia sebagai bangsa digital.


"Diharapkan langkah strategis ini juga dapat menjadi katalis bagi seluruh entitas BUMN lainnya untuk turut serta mendorong perkembangan industri startup, khususnya penguatan ekosistem digital di Indonesia," pungkasnya.


Seperti diketahui, pendanaan Telkomsel kepada Gojek ini bukan pertama kalinya. Secara total, operator seluler ini menanam investasi sebanyak USD 450 juta atau setara Rp 6,3 triliun ke Gojek (kurs USD 1 = Rp 14.145).


Pendanaan pertama Telkomsel ke Gojek, yaitu pada November 2020 lalu, dengan mengguyur USD 150 juta. Kini investasi tersebut bertambah sebanyak USD 300 juta.


Telkomsel maupun Gojek menyebutkan makna dari investasi ini sebagai momentum memperkuat dan memperdalam kolaborasi dalam menghadirkan layanan digital komprehensif, serta melahirkan lebih banyak solusi inovatif.


Dengan tambahan investasi ini, Telkomsel dan Gojek pun akan membuka lebih banyak peluang sinergi, serta integrasi layanan digital untuk memberikan nilai tambah yang lebih besar kepada pelanggan, masyarakat, dan seluruh mitra yang berada di ekosistem bisnis kedua perusahaan.

https://indomovie28.net/movies/virtual-seduction/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar