Selasa, 04 Mei 2021

Kondisi Terkini Pasien Corona RI yang Terinfeksi Varian Afsel-India-Inggris

 Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi mengungkap kondisi terkini kasus virus Corona mutan ganda India Corona B1617. Salah satu di antaranya tengah dirawat di rumah sakit Jakarta.

Nadia menduga sudah ada transmisi lokal penularan varian Corona Afsel maupun Corona India mutan ganda lantaran spesimen sudah ditemukan sejak Januari hingga April 2021. Ia juga mendesak masyarakat untuk membatasi mobilitas, karena keterIsian bed occupancy rate BOR di sejumlah wilayah kembali mencatat kenaikan.


Adapun di antaranya Riau, Sumatera Utara, Aceh, Kalimantan Barat, Sulawesi Barat, Lampung, Papua, DI Yogyakarta, Sulawesi Tengah, hingga Jawa Tengah.


"Corona B117 menyebabkan penularan yang lebih cepat artinya berpotensi menjadi superspreader, mempengaruhi tingkat keparahan penyakit, gejala orang yang terinfeksi dari tingkat ringan ke parah," jelas dr Nadia.


Sementara Corona B1617 disebut Nadia masih belum dipastikan tingkat penularan hingga fatal tidaknya pasien yang terinfeksi varian ini.


Corona B1617 diambil spesimen 3 April 2021, warga negara Indonesia dalam kondisi sehat.

Corona B117 diambil spesimen 25 Februari 2021, PMI dan Arab Saudi dalam kondisi sehat.

Corona B117 diambil spesimen 25 Februari 2021, warga negara Indonesia, dalam kondisi sehat.

Corona B1617 diambil spesimen 22 April 2021, dalam kondisi stabil, tengah dirawat di RSPI Sulianti Saroso

Corona B1351 diambil spesimen 25 Januari 2021 meninggal 16 Februari 2021

https://trimay98.com/movies/his-house/


25 Kontak Erat dari Corona India Mutan Ganda Diperiksa, Bagaimana Hasilnya?


Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menyebut kontak erat dengan sejumlah kasus Corona India mutan ganda cukup banyak. Apakah sudah ada penularan Corona India mutan ganda transmisi lokal?

"Sudah kita lakukan pelacakan kasus, kurang lebih ada 25 kasus kontak yang berhubungan dengan kasus positif B1617," jelas dr Nadia dalam keterangan pers Selasa (4/5/2021).


"Beberapa kasus kontak ini adalah WNA, tetapi kita belum dapat hasilnya jadi ditunggu saja prosesnya," kata dr Nadia.


Klaster keluarga

Sementara itu, ia menyebut warga negara Indonesia yang terinfeksi Corona B1617 adalah klaster keluarga. Meski begitu, seluruh anggota keluarga tersebut sudah dinyatakan negatif COVID-19.


"Ini adalah klaster keluarga di mana kita ketahui suami dan anak beliau positif tapi kondisinya sudah dinyatakan baik," kata dr Nadia.


Bagaimana dengan tracing varian Corona B1351 varian raja?

dr Nadia menjelaskan, kasus yang terinfeksi Corona B1351 merupakan pekerja wisata yang berhubungan dengan WNA. Kini, Kemenkes tengah mengumpulkan data untuk melakukan pelacakan kontak lebih lanjut dan sequencing.


Pasalnya, kasus yang dimaksud sudah meninggal dunia. Ada penularan Corona B1351 di lingkup keluarganya, tetapi disebut dr Nadia sudah dalam kondisi negatif COVID-19.


"Sayang sekali kasus Corona B1351 ini yang memang kita tahu paling cepat mempengaruhi tingkat keparahan penyakit, jadi memang yang bersangkutan ini mengalami gejala yang berat di ruang perawatan intensif," kata Nadia.


"Dan perlu kami sampaikan keluarga kasus B1351 ini memang ada yang positif tapi orang tapi tidak ada yang berakhir kematian," ungkapnya.

https://trimay98.com/movies/womb-ghosts/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar