Rabu, 20 Januari 2021

3 Kondisi Mata yang Ternyata Jadi Gejala COVID-19, Merah hingga Fotofobia

 Kasus COVID-19 kembali 'mengganas', beberapa lonjakan COVID-19 di dunia juga dipicu varian baru Corona Inggris yang belakangan menyebar ke banyak negara.

Gejala COVID-19 yang semula hanya demam, batuk kering, sesak napas, kini terus bertambah. Banyak gejala COVID-19 tak biasa yang ditemukan.


Dikutip dari Express UK, studi dari British Medical Journal (BMJ) menjabarkan tiga pertanda kondisi mata jadi gejala COVID-19. Disebutkan, gejala COVID-19 pada mata meliputi fotofobia, sakit mata, dan mata terasa gatal.


Apa kata ahlinya?


Fotofobia

Dr Ali Mearza di Ophthalmic Consultants of London menyebut fotofobia ditandai saat pasien merasa tak nyaman terkena cahaya lampu. Rasa tak nyaman juga disebutnya disertai nyeri.


"Fotofobia adalah bentuk kepekaan cahaya dan sering dikaitkan dengan sakit kepala. Pengidap mengalami ketidaknyamanan atau nyeri pada mata, terutama saat pertama kali menyalakan lampu," sebut dr Mearza.


Seperti yang dilaporkan Dr Mearza, penelitian menunjukkan bahwa sakit mata adalah gejala mata yang paling umum dari virus Corona.


Bagaimana mengatasinya?

"Sayangnya ini bisa sangat menyakitkan, tetapi obat tetes mata yang dapat dibeli bebas di apotek akan sangat membantu dalam mengurangi rasa sakit," saran Dr Mearza.


Mata gatal dan mata memerah

Mata gatal juga kerap dialami pasien Corona. Namun, kondisi ini bisa memburuk jika pasien Corona mengalami konjungtivitis hingga mata kemerahan.


"Mata gatal juga bisa umum dialami pasien COVID-19. Namun jika Anda mengalami kemerahan yang ekstrim di mata, itu bisa menjadi tanda konjungtivitis virus, berkaitan dengan COVID-19," jelasnya.


Dr Mearza menuturkan, gangguan pada mata akan hilang seiring virus meninggalkan tubuh. Namun, jika sehari-hari terbiasa menggunakan contact lens, sebaiknya lebih dulu memakai kacamata sampai gejala COVID-19 pada mata benar-benar sembuh.


Bagaimana cara mengobati gejala COVID-19 lainnya?

Selain kondisi mata, gejala COVID-19 lain seperti demam tinggi bisa diatasi dengan mengonsumsi parasetamol. Namun, jika gejala COVID-19 tak kunjung membaik, ada baiknya untuk segera mendapat pertolongan tenaga medis.

https://indomovie28.net/movies/band/


5 Cara Mencegah Virus Corona yang Efektif


 Cara mencegah virus Corona bisa dilakukan dengan menerapkan perilaku hidup bersih. Tidak hanya mencuci tangan akan tetapi selalu menggunakan masker serta menjaga jarak.

Hingga saat ini jumlah kasus infeksi virus Corona atau COVID-19 masih meningkat. Bahkan varian baru virus Corona ditemukan di Inggris dan juga Jerman. Belum diketahui seberapa menularnya virus mutasi baru tersebut.


Akan tetapi diharapkan kita selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan selalu mengonsumsi makanan sehat agar terhindar dari virus Corona.


Berikut cara mencegah virus Corona:

1. Pakai masker

Masker menjadi salah satu alat pelindung diri yang tak boleh kita lepaskan saat berada di luar rumah. Masker digunakan untuk mencegah penularan virus corona. Ada beberapa tipe masker yang bisa digunakan yakni masker sekali pakai atau masker bedah, masker kain dua lapis hingga masker N95.


Pastikan masker setiap hari diganti. Dan jangan menurunkan masker di dagu karena ini akan membuat masker bisa saja terkena paparan bakteri atau virus.


2. Mencuci tangan

Beberapa kasus penularan diprediksi terjadi saat tangan menyentuh permukaan yang telah terkontaminasi dengan virus kemudian tak sengaja memegang wajah, hidung ataupun mata. Karena virus corona dapat berpindah dari tangan ke hidung atau mulut.


Sehingga diwajibkan untuk mejaga kebersihan diri minimal dengan rajin mencuci tangan dengan sabun dan sebisa mungkin jangan sering-sering menyentuh wajah.


3. Social distancing

Social distancing atau menjaga jarak aman tetap harus dilakukan. Jaga jarak yang disarankan adalah setidaknya 1 meter antara kamu dan orang lain.


Social distancing dilakukan agar ketika seseorang batuk atau bersin, mereka menyemprotkan tetesan cairan kecil melalui hidung atau mulut yang mungkin mengandung virus. Jadi jika terlalu dekat, bisa saja kamu menghirup tetesan air ataupun virus yang ada dalam air liur orang tersebut.

https://indomovie28.net/movies/banda-the-dark-forgotten-trail/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar