Sabtu, 23 Januari 2021

Awas! Ini Bahaya Hipertensi Saat Hamil dan Cara Mencegahnya

 - Hipertensi saat sedang hamil menjadi salah satu risiko yang perlu diwaspadai. Sebab, hipertensi dalam kehamilan merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas maternal, serta neonatal.

Hipertensi dalam kehamilan diketahui dapat menyebabkan morbiditas ibu yang menjadi risiko jangka pendek. Sedangkan hipertensi kronis dan peningkatan kardiovaskular seumur hidup menjadi konsekuensi jangka panjang.


Kasus lahir mati pada bayi tanpa kelainan bawaan kebanyakan terjadi pada wanita pengidap preeklamsia. Sebanyak 8-10 persen dari semua kelahiran prematur pun disebabkan oleh gangguan hipertensi.


Dikutip dari HaiBunda, hipertensi dalam kehamilan diklasifikasikan berdasarkan komplikasi dan periode kehamilan serta penyebabnya. Pada hipertensi kronis, biasanya terjadi sebelum kehamilan atau saat usia kehamilan kurang dari 20 minggu.


Menurut para ahli, wanita dengan hipertensi kronis berisiko melahirkan bayi dengan kelainan jantung. Hipertensi memang menjadi masalah medis yang umum ditemui selama kehamilan dan tiga dari setiap 100 kehamilan mengalami komplikasi.


"Seorang wanita dikatakan menderita hipertensi kronis ketika tekanan darahnya melebihi 140/90 mmHg sebelum kehamilan atau usia kehamilan 20 minggu. Anak-anak yang lahir untuk wanita hipertensi berada pada 50 persen peningkatan risiko malformasi kongenital," ujar Dr Manoj Kumar, Associate Director dan Head of Cardiac Cath Lab di Max Hospital.


Lalu, hal apa saja yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko hipertensi saat hamil?


KLIK DI SINI UNTUK HALAMAN SELANJUTNYA

https://kamumovie28.com/movies/sympathy-for-the-underdog/


5 Olahraga yang Bikin Pria Tahan Lama Saat Bercinta


Stamina yang baik adalah salah satu kunci hubungan seks bertahan lebih lama. Untuk mendapatkan stamina yang cukup, perlu dilakukan olahraga secara rutin agar otot-otot dalam tubuh juga menjadi lebih rileks.

"Berolahraga tiga hingga empat kali seminggu dapat membantu teknik, fleksibilitas, dan daya tahan seksual Anda,"" kata Pete McCall, MS, seorang ahli fisiologi olahraga dan pelatih untuk American Council on Exercise (ACE).


Berikut 5 olahraga peningkat stamina seksual yang bisa dicoba oleh pria dikutip dari everydayhealth:


1. Angkat beban

Latihan kekuatan seperti angkat beban bisa meningkatkan stamina saat berhubungan seks. Angkat beban mendorong tubuh memproduksi hormon testosteron yang memicu gairah seks.


Latihan pembentukan otot ini dapat membantu hubungan seks yang lebih baik dengan memperkuat bahu, dada, dan perut. Kekuatan tubuh bagian atas yang kuat dapat meningkatkan stamina karena otot-otot ini digunakan saat berhubungan seks.


2. Kegel

Kegel dianggap sebagai latihan yang bagus untuk meningkatkan stamina sebelum hubungan seks. Kegel dapat memperkuat otot-otot di dasar panggul sehingga bercinta lebih tahan lama.


3. Yoga

Berlatih yoga akan membuat hubungan seksual terasa menyenangkan. Hal ini karena yoga membantu merilekskan pikiran serta meningkatkan gairah dan stamina seksual pada pria. Pose yoga yang dapat meningkatkan otot panggul adalah Bow Pose dan Shoulder Stand.


4. Jalan cepat

Peneliti di Harvard menemukan bahwa latihan aerobik seperti jalan cepat dapat menurunkan risiko disfungsi ereksi (DE) pada pria. Selain itu, jalan cepat juga melepaskan hormon endorfin yang membuat Anda rileks sehingga gairah seks meningkat.


Jalan cepat bisa membuat hubungan seks tahan lama. Aktifitas ini juga meningkatkan sirkulasi darah, mencegah penyakit jantung, dan menjaga pembuluh darah tetap bersih.


5. Renang

Berenang merupakan aktivitas yang bagus untuk menurunkan berat badan serta meningkatkan gairah seks. Berenang selama 30 menit dalam tiga kali seminggu akan meningkatkan daya tahan seksual dan membuat hubungan seks bertahan lebih lama.

https://kamumovie28.com/movies/dodgeball-a-true-underdog-story/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar