Sabtu, 30 Januari 2021

Huawei Sediakan 1000 Akun Cloud E-Learning bagi Ratusan Kampus di RI

 Huawei Indonesia berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen DIKTI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mendorong akselerasi transformasi pendidikan digital Indonesia. Salah satu bentuk dukungannya yakni menyediakan 1000 akun Huawei Cloud E-Learning Service bagi 500 perguruan tinggi.

Menurut Pakar TIK APTIKOM Richardus Eko Indrajit hal ini bisa menjadi solusi efektif demi pemerataan pemanfaatan solusi TIK berkualitas di dunia pendidikan tinggi Indonesia. Sebab, belum semua perguruan tinggi di Indonesia didukung oleh infrastruktur yang memadai, termasuk untuk mendukung tatap-muka jarak jauh secara daring.


"Dukungan Cloud E-Learning Service dari Huawei Indonesia untuk 500 perguruan tinggi di tanah air memiliki makna yang sangat fundamental mengingat tatap-muka secara daring antara dosen dan mahasiswa merupakan aktivitas perkuliahan yang paling disarankan saat ini khususnya dalam mengantisipasi pandemi. Kontribusi Huawei Indonesia patut untuk diapresiasi," papar Richardus," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (29/1/2021).

https://kamumovie28.com/movies/howl/


Dalam webinar Akselerasi Transformasi Digital Pendidikan Indonesia, Kamis (28/1/) itu, Direktur Jenderal DIKTI Nizam pun mengakui pihaknya telah berusaha mewujudkan transformasi pendidikan digital, bahkan sejak tahun 2000.


Namun, kata dia, upaya tersebut berlangsung secara perlahan, mengingat rendahnya kesadaran akan pentingnya penggunaan teknologi digital dalam kurikulum. Sehingga, kehadiran transformasi pendidikan digital ini dapat menjadi pelengkap, serta memperkuat pembelajaran tatap muka.


"Pandemi COVID-19 menjadi batu lompatan yang membawa pada akselerasi pendidikan digital yang sangat diharapkan. Kehadiran teknologi digital yang sudah lama, Kemdikbud terus berupaya sejak tahun 2000 untuk mewujudkan transformasi pendidikan digital, perlu disadari transformasi pendidikan digital hadir bukan untuk menggantikan proses belajar tatap muka, namun melengkapi serta memperkuat," jelas Nizam.


Dia menuturkan literasi digital menjadi suatu kebutuhan bagi insan pendidikan tinggi, karena mengingat eksistensi teknologi digital saat ini, ditambah dengan semakin banyaknya generasi dengan talenta digital.

Dia pun menilai Indonesia punya potensi untuk melahirkan talenta di bidang teknologi, yang dapat melahirkan unicorn baru, serta turut berkontribusi dalam memperkuat ekonomi Indonesia, mewujudkan abad Asia.


Sementara itu, President Huawei Cloud & AI Indonesia Business Development, Jason Zhang mengungkapkan apresiasinya kepada Ditjen DIKTI Kemdikbud atas kerja sama yang terjalin untuk mewujudkan akselerasi pendidikan ini.


"Memahami pentingnya pendidikan sebagai pondasi kemajuan masa depan, berkolaborasi dengan pemerintah, akademia dan komunitas, kami akan terus melakukan alih pengetahuan dan teknologi sebagai wujud dari komitmen berkelanjutan kami untuk Indonesia. Terima kasih atas kerja sama dengan DIKTI yang terus dilakukan. Kerja sama ini selaras dengan komitmen Huawei Indonesia untuk tetap memberikan yang terbaik bagi kemajuan bangsa dan negeri ini," kata Jason.


Di sisi lain, Dosen Fakultas MIPA Universitas Negeri Semarang Adi Nur Cahyono yang hadir sebagai pembicara dalam sesi diskusi panel menyampaikan terima kasih atas penyediaan Huawei Cloud E-Learning Service sebagai dukungan platform tatap muka di dalam pelaksanaan perkuliahan jarak jauh.

https://kamumovie28.com/movies/criminal/

1 komentar:

  1. ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    BalasHapus