Sabtu, 02 Januari 2021

Aa Gym Empat Kali Tes Swab COVID-19, Kenapa Hasil Negatif Jadi Positif?

 Dai kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym kini sedang dirawat karena terinfeksi virus Corona COVID-19. Ia mengaku mengalami gejala batuk-batuk dan kehilangan fungsi indra penciuman.

Dalam video yang dibagikan di kanal Youtube-nya, Aa Gym bercerita sampai empat kali menjalani tes swab. Pada tiga tes yang pertama Aa Gym dinyatakan negatif COVID-19, baru pada tes yang keempat hasilnya menunjukkan ia positif terinfeksi.


"Ini luar biasa, tiga kali (tes swab) loh. Di Turki negatif, pulang ke Indonesia ke lab itu negatif. Masuk ke rumah sakit juga negatif," kata Aa Gym dalam video tersebut.


Kenapa hasil yang tadinya negatif bisa jadi positif?


Dikutip dari Times of India, sebetulnya kejadian orang ketahuan positif COVID-19 setelah berkali-kali tes bukan hal yang tidak pernah dilaporkan. Itulah kenapa secara umum selalu disarankan agar melakukan tes ulang bila seseorang dinyatakan negatif namun menunjukkan gejala.


Halaman resmi informasi COVID-19 negara bagian New Jersey, Amerika Serikat, menyebut hasil negatif palsu terjadi karena alat diagnosis tidak bisa selalu akurat 100 persen. Bila tes dilakukan di awal-awal masa infeksi, ada kemungkinan jumlah virus dalam sampel masih terlalu rendah untuk dideteksi.


Satu studi yang dipublikasi di jurnal Annals of Internal Medicine menyebut pemeriksaan PCR dengan hasil negatif yang dilakukan di hari ke tiga dan lima setelah infeksi tidak bisa dijadikan patokan.


"Studi yang sama juga menemukan bahwa tingkat terjadinya negatif palsu akan relatif rendah pada sekitar hari kedelapan setelah infeksi," tulis New Jersey COVID-19 Information Hub.

https://kamumovie28.com/movies/an-awfully-big-adventure/


Tak Bisa Asal-asalan, Ini 5 Pilihan Gaya Bercinta yang Aman Saat Hamil


- Bagi pasutri, kehamilan merupakan momen yang sangat ditunggu setelah pernikahan. Saat hamil banyak perubahan pada tubuh, kehidupan, dan hubungan termasuk seks.

Meski aman, banyak pasangan yang masih khawatir akan terjadi sesuatu kepada bayi mereka saat berhubungan seks. Kabar baiknya adalah ada beberapa posisi seks yang aman dan bisa dicoba selama masa kehamilan.


"Saya menemukan bahwa sebagian besar klien mengalami beberapa perubahan, tetapi itu tidak berarti bahwa seks tidak akan dibahas," ujar psikolog sekaligus terapis seks di Calgary Mary-Jean Malyszka.


Ia menjelaskan selama trimester pertama, sering terjadi morning sickness dan kelelahan yang menurunkan suasana hati. Hal itu normal dirasakan para wanita.


Pada trimester kedua, perubahan hormonal dapat mendorong energi dan libido.


"Ada lebih banyak aliran darah ke alat kelamin, dan bagi sebagian wanita itu bisa membuat seks terasa lebih menyenangkan," jelasnya.


Saat perut membesar, kamu perlu menggunakan posisi yang sesuai dengan posisi seks kehamilan di sekitar perut dan menopang berat badan. Setelah minggu ke 20, wanita disarankan untuk tidak melakukan posisi seks selama kehamilan yang membuat tubuh terlentang selama lebih dari beberapa menit karena rahim dapat memberi terlalu banyak tekanan pada vena cava, yang membawa darah kembali ke jantung dari bagian bawah tubuh.


Dikutip dari Today's Parent, ini lima pilihan posisi seks yang aman saat hamil.

https://kamumovie28.com/movies/nude-nuns-with-big-guns/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar