Minggu, 17 Januari 2021

'Jangan Sampai Teknologi Gerus Budaya Lokal'

 Upaya pelestarian budaya lokal terus digalakkan, yakni digitalisasi aksara Bali, seperti yang dilakukan Pemerintah Provinsi Bali. Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan, jangan sampai teknologi menggerus budaya lokal.

"Di era perkembangan teknologi seperti sekarang ini, arus ini (modernisasi) bisa meninggalkan budaya kita. Jadi, karena itu silahkan teknologi maju terus, ilmu pengetahuan maju terus, teknologi digital maju terus tapi tidak boleh kita meninggalkan, melupakan budaya lokal," ungkap I Wayan Koster.


I Wayan Koster turut menghadiri acara selebrasi lomba pembuatan website beraksara Bali yang diinisiasi oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi), di gedung Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana (UNUD) beberapa waktu lalu.


Wayan mengatakan bahwa kegiatan lomba website berkonten aksara Bali ini senada dengan Peraturan Gubernur Bali Nomor 80 Tahun 2018 tentang Perlindungan dan Penggunaan Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali serta Penyelenggaraan Bulan Bahasa Bali yang dirumuskan olehnya ketika awal menjabat sebagai Gubernur.


Dengan adanya lomba pembuatan website dengan konten aksara Bali ini, Wayan mengungkapkan, hal tersebut bisa menjadi salah satu strategi baru dalam hal pelestarian aksara Bali di era modernisasi seperti saat ini.


"Kalau sekarang dia (aksara Bali) dilombakan mengikuti cara perkembangan teknologi digital, ini adalah cara kolaborasi antara kemajuan global dengan tetap mempertahankan kearifan lokal, ini yang benar," ucapnya.


Satu suara dengan Gubernur Bali, Azhar Hasyim selaku wakil ketua bidang Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Gubernur Bali dan Universitas Udayana.


"Dalam proses pendaftaran ke ICANN, dibutuhkan bukti bahwa aksara tersebut banyak dituturkan dan digunakan oleh kita. Kami merasa terbantu dengan dukungan ini, semoga bisa memudahkan langkah kami selanjutnya," kata Azhar.


Selebrasi aksara Bali merupakan salah satu dari rangkaian program Merajut Indonesia melalui aksara nusantara (MIMDAN) yang diselenggarakan oleh Pandi, setelah sebelumnya menggelar Selebrasi aksara Jawa awal Desember tahun lalu.

https://cinemamovie28.com/movies/wrong-turn-2-dead-end/


Tren Laptop Gaming CES 2021, Makin Tipis dan Minimalis


 Selama beberapa tahun belakang, mayoritas laptop gaming biasanya punya bodi tebal dan desain yang 'heboh'. Meski memang ada juga beberapa laptop gaming yang tipis, atau desainnya minimalis.

Namun di CES 2021, ada sebuah tren terkait desain laptop gaming ini. Semakin banyak pabrikan yang membuat laptop gaming tipis, dengan desain yang minimalis.


Ada beberapa laptop gaming yang bodinya bahkan tak lebih tebal dibanding laptop non gaming. Tak cuma itu, meski tipis, performanya juga tetap kencang dan daya tahan baterainya lebih baik.


Laptop-laptop ini akan cocok untuk orang yang membutuhkan laptop dengan bentuk kompak, desain yang tak mencolok, dan ringan untuk dibawa-bawa ke sekolah atau kantor, namun tetap membutuhkan performa tinggi untuk bermain game ataupun melakukan pekerjaan berat, seperti mengedit video.

Semua ini bisa tercapai karena perkembangan komponen, utamanya CPU dan GPU, yang semakin canggih. Ukuran transistor semakin kecil, performa meningkat, konsumsi daya menurun.


Berikut ini adalah deretan laptop gaming yang tipis dan minimalis tersebut.


Asus ROG Flow X13

Flow X13 adalah laptop gaming berbobot 1,3 kg, layar 13 inch, dengan CPU AMD Ryzen 9 5980HS dan GPU GTX 1650. GPU-nya memang terbilang kelas entry level, namun laptop ini bisa dipasangkan dengan kartu grafis eksternal melalui port khususnya, yang mendukung GPU sampai dengan RTX 3080.

https://cinemamovie28.com/movies/killer-under-the-bed/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar