Sabtu, 27 Februari 2021

Google Mau Rilis Pixel Layar Lipat Tahun Ini-

 - Google disebut akan meluncurkan ponsel Pixel lipat pertamanya sesegera mungkin di tahun ini. Kabar ini sebenarnya sudah berembus sejak tahun lalu.

Dikutip detikINET dari laporan TheElec, Kamis (25/2/2021) Samsung kabarnya sedang menggarap OLED yang bisa dilipat untuk digunakan di ponsel Google, Oppo, dan Xiaomi.


Berbeda dengan Oppo dan Xiaomi yang menginginkan perangkatnya menggunakan ukuran 6,38 inch, ponsel lipat Google nantinya akan lebih besar dari itu.


"Google meminta Samsung Display membuat layar OLED berukuran sekitar 7,6 inch," kata salah satu sumber yang menolak disebutkan namanya.


Sebelumnya pada Agustus 2020, beredar bocoran Google dokumen yang mencantumkan jajaran Pixel yang sudah dirilis dari mulai Pixel 2 sampai beberapa nama model yang belum diluncurkan.


Dalam daftar tersebut, ada tiga Pixel lain yang sedang dikembangkan. Ketiga Pixel tersebut punya nama kode 'raven', 'oriole', dan 'passport'. Dari tiga kode tersebut, passport diduga adalah sebuah ponsel dengan layar lipat. Hal ini mengacu pada kode namanya yaitu passport yang menggambarkan sebuah benda yang dilipat.


Ini bukan pertama kalinya muncul rumor Google bakal merilis ponsel dengan layar lipat. Bahkan sebelumnya mereka pun pernah mengakui tengah mengembangkan ponsel dengan layar lipat, tepatnya pada 2019, setelah Samsung merilis Galaxy Fold.


Namun saat itu Google mengaku mereka tak akan terburu-buru merilis perangkat layar lipat itu ke pasaran karena masih berada dalam tahap prototipe.

https://tendabiru21.net/movies/convergence-3/


Update Vaksinasi COVID-19: 27 Februari, Penerima Dosis 1 Sudah 1.616.165


Per 27 Februari 2021, tercatat sebanyak 1.616.165 orang sudah mendapat suntikan vaksin COVID-19 dosis 1. Angka ini bertambah sebanyak 32.584 orang dibanding Jumat (26/2/2021).

Sedangkan untuk dosis 2, hari ini dilaporkan sudah diberikan kepada sebanyak 982.370 orang. Angka ini telah mengalami pertambahan sebanyak 116.500 sejak kemarin.


Pada vaksinasi COVID-19 tahap pertama yang berlangsung sejak 13 Januari 2021, sasarannya adalah tenaga kesehatan (nakes) dengan total target sebanyak 1.468.764 orang.


Sedangkan tahap kedua vaksinasi diperuntukan petugas layanan publik dan lansia, berlangsung sejak 17 Februari 2021. Guru dan para pedagang pasar termasuk dalam sasaran tahap kedua ini.


Dalam laporan Satgas COVID-19, tercatat total sasaran vaksinasi di Indonesia sebanyak 181.554.465 orang.


Berikut rincian update vaksinasi COVID-19 per 27 Februari 2021, mengacu pada laporan harian yang dihimpun Satgas COVID-19 hingga pukul 12.00 WIB WIB:


Total sasaran vaksin: 181.554.465

Sasaran vaksin tenaga kesehatan: 1.468.764

Vaksin dosis 1: 1.616.165 (+ 32.584 orang)

Vaksin dosis 2: 982.370 (+116.500 orang)


Frekuensi Sudah Ada, Bagaimana Persiapan Vendor Smartphone Soal 5G?


Indonesia sudah bersiap untuk menyambut kehadiran 5G, salah satunya lewat lelang frekuensi yang akan kembali dilakukan. Bagaimana persiapan Oppo untuk menghadirkan teknologi berbasis 5G di Indonesia?

Oppo sendiri sudah mengembangkan teknologi 5G untuk ponselnya sejak 2019. Pada Mei 2019 lalu, Oppo merilis ponsel 5G pertamanya di Eropa. Mereka pun sampai saat ini masih mengembangkan perangkat 5G lainnya lewat serangkaian kerja sama dengan berbagai perusahaan lain.


Khusus untuk pasar Indonesia, Oppo juga sudah punya ponsel 5G, salah satunya Reno5 5G yang memakai chip Qualcomm Snapdragon 765G. Bahkan ponsel ini sendiri pada 2019 lalu pernah diuji Oppo bersama Telkomsel di Batam.


Pengujian tersebut dilakukan dengan melakukan panggilan telepon internet, tentunya lewat jaringan 5G. Ini adalah pertama kalinya panggilan telepon dengan protokol internet dilakukan di Indonesia.

https://tendabiru21.net/movies/convergence-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar