Sebuah video viral di Instagram. Ada di Laut Bali, kali ini seekor penyu terjebak di antara tumpukan sampah dan beruntung ditolong manusia.
Dilihat detikcom, Senin (3/6/2019) sebuah unggahan dibagikan oleh akun 4ocean. 4ocean adalah organisasi non profit global asal AS, yang terjun dalam bidang lingkungan dengan spesifikasi sampah di lautan.
Foto yang dibagikan adalah kegiatan salah satu cabang 4ocean di Bali. 4ocean Bali membersihkan sampah sepanjang 1 km setiap saat di pesisir pantai.
Saat sedang membersihkan sampah di salah satu pantai Bali, kru 4ocean menemukan pemandangan pilu. Dalam tumpukan sampah, ada seekor penyu yang terjebak.
Penyu mencoba untuk berenang keluar dari tumpukan sampah. Sampahnya berupa sampah plastik yang membuat si penyu hilang arah dan tak bisa berenang bebas.
Dengan cepat salah satu kru kemudian membantu si penyu keluar dari sana. Untungnya penyu tersebut tidak terlilit sampah.
Setelah dibagikan unggahan tersebut langsung mendapat 130.709 likes. Pemandangan ini menjadi bukti nyata bahwa laut sudah krisis sampah.
Kasus ini bukan pula yang pertama. Karena sudah banyak binatang laut yang bahkan mati karena sampah.
detikcom tak bosan-bosannya mengingatkan traveler untuk mengurangi pemakaian produk plastik dan tidak membuangnya sembarangan. Yuk, kita jaga dan sayangi laut kita!
Lepas Kendali, Kapal Pesiar Tabrak Dermaga!
Suatu kapal pesiar lepas kendali di dermaga Venesia, Italia. Kapal pesiarnya menabrak dermaga, puluhan turis panik berlarian dan ada beberapa yang luka.
Dirangkum detikcom dari News Australia dan AFP, Senin (3/6/2019) Kapal Pesiar MSC Opera lepas kendali di dermaga San Basilio, Venesia pukul 8 pagi waktu setempat. Kapal pesiarnya menabrak beberapa kapal kecil hingga menghantam dermaga!
Puluhan turis pun panik berlarian menyelamatkan diri. Nahas, ada 2 orang terluka yang diperkirakan jatuh saat berlari dan langsung dilbawa ke rumah sakit. Belum diketahui identitas 2 orang tersebut, apakah turis atau masyarakat setempat.
Dalam rekaman yang tersebar di Twitter, terlihat kepanikan hebat dan klakson Kapal Pesiar MSC Opera begitu terdengar kencang saat lepas kendali, untuk memperingatkan turis. Dermaga San Basilio sendiri pun merupakan dermaga khusus untuk kapal pesiar, yang selalu ramai turis.
Untungnya, kapal pesiar tersebut dapat berhenti setelah menabrak dinding dermaga. Hingga kini, pihak Kapal Pesiar MSC Opera masih melakukan investigasi mengapa kapal mereka sampai bisa bablas hilang kendali.
Kemungkinan, tali penarik dari kapal kecil ke Kapal Pesiar MSC Opera (untuk berlabuh di dermaga) putus. Lalu, diterjang arus yang cukup kuat.
Pihak Kapal Pesiar MSC Opera juga bertanggung jawab atas korban yang luka dan menanggung biaya rumah sakit. Untuk sementara waktu, dermaga San Basilio di Venesia pun ditutup.
Keren! Pesawat Terbesar Sedunia untuk Rute Terpendek
Banyak maskapai berlomba-lomba terbang di jalur terpanjang sedunia. Emirates sebaliknya, pakai A380 atau pesawat berbadan lebar untuk rute terpendek sedunia.
Melansir CNN, Sabtu Minggu (2/6/2019), Emirates baru saja mengumumkan rencana untuk meluncurkan penerbangan terpendek di dunia. Maskapai yang berbasis di Dubai ini juga menggunakan pesawat komersial terbesar di dunia.
Akan ada dua penerbangan A380 setiap hari antara Dubai dan Bandara Internasional Muscat di Oman. Jadwalnya dimulai pada 1 Juli.
Jarak antara kedua kota hanya 340 kilometer. Faktanya, rute itu lebih pendek dari panjang semua kabel di A380, yang menurut Airbus jika direntangkan lebih dari 500 kilometer.
Rute penerbangan baru ini akan memecahkan rekor Emirates sendiri, yakni antara Dubai dan Doha, berjarak 379 kilometer. Namun, Emirates membatalkan semua rute ke Doha pada tahun 2017 karena masalah diplomatik antara Qatar dan UEA.
Emirates telah terbang ke Oman sejak 1993. Tetapi tiga jadwal hariannya ke Muscat dilayani oleh pesawat Boeing 777-300ER.
"Pengenalan layanan A380 ke Muscat berarti akan lebih banyak pelanggan kami yang akan merasakan produk-produk unggulan kami di atas pesawat. Dan, akan juga meningkatkan pilihan dan preferensi perjalanan," kata Sheikh Majid Al Mualla, Wakil Presiden Pusat Operasi Komersial Emirates, dalam sebuah pernyataan.
Dua penerbangan A380 Muscat akan menawarkan konfigurasi tiga kelas Emirates. Akan ada 429 kursi di kelas ekonomi di dek bawah, serta 76 kursi di kelas bisnis dan 14 first class private suites di dek atas.
Emirates juga mengoperasikan penerbangan non-stop terpanjang dari pesawat jenis A380, yakni antara Dubai dan Auckland, Selandia Baru. Perjalanan itu memakan waktu sekitar 16 jam.
Butuh dana cuma bermodal 10.000 mari gabung di poker terpercaya hanya www.dewapk.name
BalasHapusKini Hadir Deposit via Pulsa Telkomsel / XL ( Online 24 Jam )