Kamis, 25 Juni 2020

Puluhan Ribu Pasien Corona Alami Kerusakan Paru Permanen Setelah Sembuh

Puluhan ribu pasien penyintas COVID-19 mengalami kerusakan paru-paru permanen setelah terinfeksi virus Corona. Para dokter mengklaim, pasien tersebut mengalami jaringan parut (fibrosis) pada paru-paru yang disertai gejala ringan lainnya, seperti batuk dan kelelahan.
Para ahli mengklaim beberapa dari pasien itu mengalami fibrosis paru-paru. Bahkan pasien yang mengalami kondisi ini dan meninggal mencapai 42.000 orang.

Anggota komite eksekutif dari British Society of Thoracic Imaging dan penasihat untuk Royal College of Radiologists, Dr Sam Hare, mengatakan kondisi ini sangat mengkhawatirkan. Pasien COVID-19 yang sembuh pun harus kembali melakukan pemeriksaan untuk mengecek keadaan paru-paru mereka.

"Dalam pemindaian selama enam minggu, sejauh ini saya melihat sekitar 20-30 persen pasien yang dirawat di rumah sakit menunjukkan kerusakan paru-paru permanen," jelasnya yang dikutip dari The Sun, Rabu (24/6/2020).

Kondisi ini diperkirakan dipicu oleh respons imun yang berlebihan. Akibatnya mengakibatkan banyak lendir dan cairan yang mengisi kantung udara di paru-paru. Hal ini membuat pasien susah bernapas dan harus dibantu alat, seperti ventilator.

Sebelumnya, studi di China telah menunjukkan bahwa pasien COVID-19 mengalami kerusakan paru-paru permanen setelah keluar dari rumah sakit. Hal ini pun terjadi pada pasien SARS dan MERS yang 60 persen pasien sembuhnya mengalami fibrosis paru.

"Kekhawatiran saya sebenarnya adalah tidak pernah menyangka sebelumnya dalam hidup kita, begitu banyak orang yang mengalami cedera paru-paru yang sama di saat yang bersamaan," kata Prof Gisli Jenkins, dari National Institute for Health Research.

Sakit Pinggang Sebelah Kiri dan Kanan, Apa Penyebabnya?

 Sakit pinggang bisa disebabkan oleh beberapa hal. Sakit pinggang yang disebabkan karena adanya penyakit ginjal dengan saraf tentu berbeda. Rasa nyeri pada sakit pinggang bisa berada di tempatnya ataupun nyeri kiriman yang sebenarnya terjadi di perut.
Dikutip dalam buku 'Resep Mudah Tetap Sehat' oleh Dr. Hermawan Nadesul, sakit pinggang kiri atau kanan yang sering terjadi karena disebabkan oleh sikap maupun posisi tubuh. Bobot tubuh kita disokong oleh semua ruas tulang belakang, bantalan antar ruas tulang belakang, otot dan jaringan ikat yang menyangganya.

Gangguan pada setiap bagian penyokong tubuh dapat menimbulkan keluhan sakit pinggang. Bisa juga dikarenakan efek samping dari terpeleset, terkilir atau patah ruas tulang belakang.

Berikut beberapa penyebab terjadinya sakit pinggang kiri atau kanan:
1. Masalah otot punggung atau tulang belakang

Dikutip dalam Healthline, menurut National Institute of Neurological Disorders and Stroke (NINDS), 80 persen orang dewasa di Amerika Serikat akan mengalami nyeri pinggang atau punggung bagian bawah pada suatu saat dalam hidup mereka.

Banyak dari rasa sakit itu disebabkan oleh masalah mekanis seperti keketatan otot karena postur yang tidak tepat hingga degenerasi tulang belakang yang menyerap goncangan akibat penuaan atau keausan normal.

2. Stenosis spinal

Stenosis spinal merupakan penyempitan tulang belakang yang menyebabkan saraf tulang belakang tertekan. Tekanan itu dapat membuat tubuh terasa kram dan kebas. Akan tetapi hal ini terjadi tergantung dari saraf mana yang tertekan. Stenosis spinal bisa disebabkan karena tulang yang alami penuaan.

3. Otot tegang

Saat melakukan gerakan yang tak biasa, sakit pinggang sebelah kanan atau kiri dapat terjadi. Jika pergerakan tubuh seseorang yang melibatkan gerakan punggung yang berat, maka otot dan urat di punggung dapat tertarik. Tentunya hal ini bisa menimbulkan tegang otot yang berakibat munculnya rasa sakit dan kaku pada pinggang.

4. Infeksi ginjal

Penyebab sakit pinggang sebelah kanan paling umum adalah dari infeksi ginjal akibat bakteri seperti E coli yang hidup di usus lalu berjalan melalui ureter ke kandung kemih dan ginjal. Gejalanya mirip dengan infeksi saluran kemih lainnya, termasuk: sakit punggung dan perut, rasa terbakar ketika buang air kecil, urin keruh, gelap atau berbau. Kadang juga disertai demam hingga muntah.

5. Radang usus buntu

Sakit pinggang sebelah kanan juga bisa disebabkan karena radang usus buntu. Infeksi ini dapat menyebabkan usus bengkak sehingga dapat menimbulkan rasa sakit pada pinggang bagian bawah. Nyeri juga bisa menjalar ke punggung hingga selangkangan.
https://indomovie28.net/left-behind-vanished-next-generation/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar