Minggu, 26 Juli 2020

3 Manfaat Tidur Tanpa Bantal, Boleh Coba Meski Bikin Leher Pegal-pegal

Rasanya sangat nyaman ketika tidur sambil memeluk bantal atau menaruh kepala di atas bantal. Sebaliknya, tidur tanpa bantal kerap berakhir dengan leher pegal-pegal.
Akan tetapi tidur tanpa menggunakan bantal juga memiliki sejumlah manfaat. Dikutip dari Heathline, tidur tanpa bantal memang bermanfaat jika dilakukan dengan posisi tidur yang benar. Berikut manfaat tidur tanpa bantal:

1. Membentuk postur tubuh
Tidur dengan menggunakan bantal dapat memberi tekanan pada punggung bagian bawah dan mendorong kepala kamu terlalu jauh ke belakang, sehingga membuat tulang belakang menjadi melengkung.

Tidur tanpa bantal mampu meluruskan tulang belakang saat tidur dan meringankan sakit punggung, serta leher.

2. Mencegah keriput
Penelitian menunjukkan bahwa bantal dapat memberi tekanan kulit saat sedang tidur, terutama jika tidur mu tengkurap atau miring. Lama kelamaan, dapat menyebabkan kerutan dan memberi tanda-tanda penuaan pada wajah. Oleh sebab itu, tidur tanpa bantal bisa menjadi salah satu upaya mengurangi keriput. Namun ingat, harus disertai dengan posisi tidur yang benar, yaitu tidak miring ataupun tengkurap.

3. Menjaga kesehatan rambut
Sejauh ini memang belum ada penelitian mengenai tidur tanpa bantal dapat menjaga kesehatan rambut. Akan tetapi banyak yang mengatakan bahwa sarung bantal berbahan kapas dapat menyerap minyak alami rambutmu, sehingga membuatnya menjadi kusut.

Miss V Tiba-tiba Berdenyut? Ini 3 Kemungkinan Penyebabnya

Daerah vagina yang berdenyut mungkin akan menimbulkan rasa kaget sekaligus khawatir karena vagina merupakan area yang sensitif bagi wanita.
Jika mengalami hal tersebut, sebagian wanita mungkin akan langsung mencurigai ada masalah kesehatan.

Dikutip dari Medicalnewstoday, berdenyutnya vagina masih menjadi hal yang misterius, tetapi masalah tersebut sangat normal terjadi pada wanita sehingga tidak perlu terlalu khawatir. Berikut penyebab vagina tiba-tiba berdenyut.

1. Disfungsi dasar panggul
Dasar panggul merupakan lapisan otot yang menghubungkan tulang panggul ke pangkal tulang belakang. Pada wanita, otot-otot dasar panggul juga menopang rahim dan mengelilingi area vagina. Istilah disfungsi dasar panggul (pelvic floor dysfunction atau PFD) menggambarkan penurunan kontrol otot-otot dasar panggul.

PFD dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk kejang otot. Ketika otot-otot dasar panggul kejang, terasa seperti ada getaran di vagina.

2. Kejang otot
Kejang otot adalah kontraksi tiba-tiba atau tidak disengaja yang disebabkan satu atau lebih otot yang ada di dalam tubuh. Ketika terjadi kejang otot, wanita dapat merasakan sensasi getaran atau seperti berdenyut.

3.Vaginismus
Vaginismus adalah kondisi kesehatan yang melibatkan kejang otot-otot dasar panggul di sekitar vagina. Ini dapat menyebabkan rasa sakit pada lubang vagina.

Lantas, kapan kita harus ke dokter?
Segera ke dokter jika sensasi getar di vagina menjadi lebih sering atau intens dan sensasi tersebut disertai dengan gejala lain seperti berikut.

1. Rasa sakit selama hubungan seksual
2. Rasa sakit saat buang air kecil
3. Keluar darah dalam urine
4. Keputihan secara berlebihan
5. Nyeri di daerah panggul
6. Terjadi pendarahan di vagina
https://kamumovie28.com/astro-boy-tetsuwan-atom-episode-37/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar