Minggu, 26 Juli 2020

Dikaitkan dengan Kematian Editor Metro TV, Kenali 5 Fakta Depresi

Polisi menduga editor Metro TV Yodi Prabowo meninggal karena bunuh diri, dipicu oleh depresi. Keluarga tidak puas dengan dugaan tersebut, dan meyakini Yodi tak mungkin punya niat mengakhiri hidupnya sendiri.
Yodi ditemukan meninggal dunia beberapa waktu lalu di pinggir Tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Ditemukan pisau tak jauh dari lokasi penemuan jasad Yodi.

Terlepas dari dugaan tersebut, depresi merupakan masalah kejiwaan yang kerap disepelekan. Padahal tak jarang, keinginan mengakhiri hidup muncul dari depresi yang berlarut-larut.

Beberapa fakta tentang depresi terangkum sebagai berikut:

1. Depresi disebabkan oleh banyak faktor
Memang tidak diketahui secara pasti apa yang menyebabkan depresi, tetapi biasanya depresi melingkupi banyak faktor. Tidak hanya stres atau masalah eksternal lainnya, depresi juga bisa disebabkan karena faktor internal, misalnya perubahan hormon tubuh (biasanya dirasakan oleh ibu yang baru melahirkan), penyakit tiroid, menopause, adanya perubahan fungsi dari neurotransmitter (bahan kimia otak).

2. Sering disepelekan
Sebelum ditemukan, Yodi sempat menyampaikan ungkapan yang tidak biasa, "Kalau saya tidak ada bagaimana?"

Menurut psikolog forensik Reza Indragiri Amriel, perkataan semacam ini tidak boleh dianggap sepele. Mengutip WHO, Reza mengatakan 60 persen transisi terkait bunuh diri berlangsung 12 bulan sejak pemikiran tersebut muncul.

"Awam barangkali menganggap sepele perkataan semacam itu. Tapi dari perspektif psikologi, kalimat tersebut merupakan pertanda suicidal ideation (pemikiran tentang bunuh diri). Pemikiran semacam ini sama sekali tidak boleh dianggap enteng," tulis Reza dalam pesan yang diterima detikcom.

3. Gejala depresi
Gejala depresi sangat beragam, bahkan ada yang nyaris tidak bergejala. Kondisi ini menyebabkan banyak kasus depresi berlarur-larut karena tidak ketahuan.

Namun beberapa gejala yang bisa dikenali seperti dikutip dari Mayo Clinic adalah sebagai berikut:

- Perasaan sedih, takut, kesepian, dan putus asa.
- Mudah marah, tersinggung, bahkan pada hal kecil sekalipun.
- Kehilangan minat atau tidak menikmati lagi aktivitas normal.
- Susah tidur, atau sebaliknya jadi banyak tidur.
- Dan sebagainya.

4. Butuh support
Reza mengatakan, seseorang yang mengalami suicidal ideation sangat membutuhkan dukungan. Sangat disarankan untuk mencari bantuan medis dan psikis. Lingkungan yang suportif juga penting sebagai protective factor untuk mencegah bunuh diri.

5. Cara mengatasi
Tidak ada rumus baku untuk mencegah depresi, pada setiap orang pendekatannya bisa berbeda-beda. Akan tetapi jika kamu tengah merasa tertekan, sebaiknya lebih intens berbicara kepada keluarga dan teman-teman terdekat untuk mendengarkan kesulitanmu. Hal ini merupakan upaya awal yang bisa mencegah depresi. Namun yang terpenting, berceritalah dengan orang yang paling kamu percaya.

Pakai Bra Saat Tidur Cegah Payudara Kendur? Cek 4 Mitos dan Faktanya

Wanita pada umumnya tentu ingin bentuk payudara tetap kencang dan tidak kendur. Banyak faktor yang diklaim selama ini bisa menyebabkan payudara kendur.
Namun, ternyata banyak mitos yang beredar terkait payudara kendur. Salah satunya menyusui disebut menyebabkan payudara kendur, ini adalah mitos belaka.

Dikutip dari Prevention, berikut 4 mitos dan fakta seputar payudara kendur.

1. Menyusui dapat menyebabkan payudara kendur
Tidak benar. Menurut sebuah penelitian Journal Aesthetic Surgery tahun 2008, menyusui bukanlah faktor risiko kendurnya payudara.

"Payudara bertambah besar dengan kehamilan dan akan tetap membesar dengan menyusui, tetapi mereka perlahan menyusut kembali setelah seorang wanita selesai menyusui, penurunan berat badan membuat payudara itu kendur," kata Mary Jane Minkin, MD, seorang profesor klinis kebidanan dan ginekologi di Yale University School of Medicine.

2. Tidak pakai bra saat tidur bikin payudara kendur
Selama ini masih ada yang percaya mengenakan bra saat tidur mencegah payudara kendur, tetapi sama sekali tidak ada bukti yang menyebut hal tersebut benar adanya. Namun mengenakan bra khusus saat olahraga adalah hal yang tepat.

Dipastikan, tidak ada data yang menunjukkan bahwa bra tertentu seperti bra push-up mencegah payudara kendur, atau jenis bra tertentu dapat menyebabkan kendur.

3. Olahraga tertentu dapat mengencangkan payudara
Menurut Deborah Axelrod, MD, direktur medis dari layanan payudara klinis dan program payudara dari New York University Langone Medical Center, dikutip dari Prevention, hal ini tidak sepenuhnya salah. Melakukan olahraga khusus untuk otot-otot di bagian dada, khususnya otot utama yang terletak tepat di bawah payudara, dapat membantu mengangkat payudara tetapi tidak dapat menargetkan seberapa kencangnya payudara.
https://kamumovie28.com/astro-boy-tetsuwan-atom-episode-35/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar