Rabu, 01 Juli 2020

Gak Cuma Nikmat, Kopi Juga Bisa Bikin Pintar, Kok Bisa?

Ada kopi hitam, kopi susu, cappucino, moccacino, espresso, americano, dan masih banyak lagi jenis-jenis kopi modern yang umum ditemukan di kedai kopi. Mana yang merupakan favoritmu?
Namun tahukah kamu tak penting jenis dan rasa kopi yang kamu sukai karena konon katanya kopi bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan otak. benarkah demikian?

Melansir dari Healthline, minum kopi tidak hanya bisa membuat kamu terjaga pada malam hari, melainkan juga bisa membuat kamu menjadi lebih pintar. Hal ini dikarenakan adanya bahan aktif dalam kopi yang disebut dengan kafein.

Banyak penelitian yang meneliti efek kafein pada otak yang menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan memori, kewaspadaan, serta fungsi otak secara umum dengan cara menghalangi efek penghambat neurotransmitter yang disebut adenosin. Dengan mencegahnya, kafein bisa meningkatkan pengiriman neuron di otak dan melepas neurotransmitter lain seperti dopamin dan norepinefrin.

Beberapa penelitian lain juga menyebutkan bahwa kafein memiliki efek untuk meningkatkan daya ingat jangka pendek. Saat seseorang mengonsumsi tablet kafein dan mempelajari serangkaian gambar, kemampuan mereka untuk mengenali gambar ini dalam 24 jam menjadi lebih kuat. Namun untuk efek memori jangka panjang masih perlu diselidiki lebih lanjut.

Kopi memang baik untuk membantu meningkatkan fungsi otak, namun jangan salah kaprah dengan mengira makin banyak minum kopi, membuat otak makin pintar. Minum kopi yang berlebihan justru akan menyebabkan dampak buruk seperti kecemasan, kegelisahan, jantung berdebar, hingga masalah tidur.

Konsumsilah kopi sewajarnya untuk bisa merasakan efek positif kopi bagi kecerdasan otak. Bagi yang bosan dengan kopi yang itu-itu saja serta ingin mencoba rasa kopi yang lain, kamu bisa coba mencarinya di GrabFood.

Di GrabFood, ada banyak sekali jenis dan cita rasa kopi yang ditawarkan oleh merchant. Kamu bisa mencoba kopi dengan cita rasa berbeda melalui smartphone dalam genggamanmu.

Trump Salahkan China Atas Kerusakan Fatal Pandemi Corona di AS

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan dia semakin marah pada China atas penyebaran virus Corona. Pandemi Corona telah berkali dituduhkan Trump pada pemerintah China.
"Ketika saya menyaksikan pandemi yang buruk menyebar di seluruh dunia, termasuk kerusakan yang luar biasa di AS, saya menjadi semakin marah pada China," tulis Trump di akun Twitternya seperti yang dilihat detikcom, Rabu (1/7/2020).

Pandemi virus Corona telah berkali dituduhkan Trump pada pemerintah China sehingga meningkatkan ketegangan antar kedua negara tersebut.

Sebelumnya, Trump kerap memberi julukan rasis terkait virus Corona yang ditujukan ke China. Saat kampanye di Tusla, Trump menyebut COVID-19 dengan sebutan 'kung flu' dan beberapa waktu lalu menamai dengan 'virus China' atau 'virus Wuhan'.

"Virus ini memiliki lebih nama dari pada penyakit lain dalam sejarah. Saya menamainya kung flu. Saya bisa menyebutkan 19 versi nama yang berbeda," ujar Trump saat berkampanye.

Di tengah lonjakan kasus AS, pakar penyakit menular Anthony Fauci mengatakan bahwa pemerintah AS mengarah ke 'jalur yang salah' dan memperingatkan lonjakan kasus dua kali lipat menjadi 100 ribu pasien per hari jika pihak berwenang gagal mengambil langkah untuk menekan pandemi.
https://nonton08.com/cast/tom-lacroix/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar