Sabtu, 29 Agustus 2020

5 Tanda Pasangan Mulai Terangsang Saat Bercinta

Reaksi tubuh terhadap rangsang seksual tidak selalu mudah dikenali. Pada wanita misalnya, tidak semudah mengamati Mr P yang mulai ereksi ketika merespons rangsangan.
Pada wanita, reaksi tubuh saat mendapat rangsang seksual bisa sangat bervariasi. Tidak semua orang mengalami reaksi yang sama dan kadang-kadang sulit dikenali.

Namun demikian, ada beberapa tanda yang bisa diamati untuk memastikan pasangan mulai 'panas' dan siap tempur.

Berikut di antaranya dikutip dari Thehealthsite.

1. Napas berat
Seringkali, saat bercinta, napas wanita berubah menjadi berat. Terkadang pria menganggap bahwa pasangannya sudah lelah dan ingin berhenti melakukan bercinta. Faktanya, saat wanita bernapas seperti habis berlari, tandanya mereka sedang terangsang.

2. Jantung berdetak kencang
Saat wanita terangsang akan menunjukkan napas begitu berat dan disertai dengan jantung berdetak lebih cepat. Hal ini karena adanya hasrat yang tidak tertahan dan wanita sudah mulai terangsang.

3. Desahan
Pria mungkin terkejut saat wanita mengeluarkan suara seperti merintih dan menganggap mereka kesakitan. Padahal, rintihan tersebut bagian dari membangkitkan dorongan seksual. Desahan seringkali menandakan wanita menikmati sesi bercinta.

4. Ereksi puting
Payudara merupakan bagian sensitif bagi wanita. Jika pria menyentuh bagian tersebut, secara otomatis mereka akan terangsang dengan ditandai puting menjadi keras.

5. Vagina 'basah'
Kondisi yang satu ini cara yang mudah ditebak. Sama seperti pria, wanita juga mengeluarkan cairan bening dari organ reproduksinya ketika terangsang. Jika Anda perhatikan saat bercinta, wanita akan mengeluarkan cairan tersebut yang membuat area sekitar vagina menjadi basah.

Dunia Fashion Indonesia Berduka, Barli Asmara Sakit Apa?

 Dunia fashion Indonesia berduka usai meninggalnya desainer kenamaan Barli Asmara pada Kamis (27/8/2020). Barli mengembuskan napas terakhir di Bali yang menjadi tempat tinggalnya mulai Juli 2020 lalu.
Sebelum meninggal, desainer yang lahir di Bandung, Jawa Barat 42 tahun lalu itu memang sempat beberapa kali menjalani perawatan di rumah sakit. Meski begitu, Barli masih aktif merilis koleksi Lebaran Haji dan beraktivitas seperti biasa. Sejumlah koleksinya bertajuk "Unchained" juga sempat diunggah ke akun instagram sebelum Barli wafat.

Menurut pengakuan keluarga, pemilik label Barli Asmara yang memproduksi pakaian ready to wear atau couture untuk wanita sejak 2002 itu sempat dirawat di rumah sakit dan kemudian akhirnya wafat. "Radang otak kena virus Toxo," ungkap keluarga besar Barli Asmara.

Selain radang otak, lingkungan terdekat Barli Asmara sempat memberi keterangan lain soal penyakit yang dialami desainer kelahiran 1978 tersebut. Berikut keterangan yang menjawab pertanyaan Barli Asmara sakit apa?

1. Barli Asmara dan radang otak

Virus Toxo dan radang otak disebutkan dalam keterangan keluarga Barli Asmara, soal penyakit yang dialami desainer pemilik brand busana muslim B by Barli Asmara.

Parasit toxo atau Toxoplasma gondii menginfeksi banyak orang di dunia dengan dampak tidak sama, tergantung dari kondisi dan daya tahan tubuh pasien. Dikutip dari Harvard Health Publishing, toxo biasa ditemukan dalam kotoran kucing dan bisa menginfeksi otak, otot yang melekat pada tulang, otot jantung, mata, paru-paru, hingga kelenjar getah bening.

2. Barli Asmara dan sakit pada paru-paru

Keterangan soal sakit pada paru-paru diperoleh dari Ria Miranda sahabat Barli Asmara. Namun Ria tidak menjelaskan lebih detail terkait penyakit tersebut, serta berapa lama Barli menjalani perawatan.

Dikutip dari situs MedlinePlus, gangguan atau sakit pada paru-paru adalah berbagai masalah yang menghambat organ tersebut bekerja dengan baik. Beberapa gangguan yang paling umum terkait sakit pada paru-paru adalah asma, pneumonia, pembengkakan, halangan pada saluran arteri, kanker, dan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK). Kondisi lain adalah bronkitis serta terganggunya seluruh atau sebagian fungsi paru (pneumothorax).

3. Barli Asmara dan sakit lambung

Keterangan seputar sakit lambung dikatakan asisten desainer Dian Pelangi Achmad Musonef, yang biasa disapa Soneb. Menurut Soneb, Barli sempat dirawat tiga minggu lalu karena sakit lambung.

Dikutip dari situs National Health Service, sakit lambung memiliki beberapa tipe yang menandai kemungkinan penyebabnya. Untuk sakit yang ditandai sensasi penuh dan kembung usai makan, tidak nyaman, dan dada terbakar kemungkinan berkaitan dengan masalah pencernaan. Penegakan diagnosa, obat, dan penanganan atau terapi yang diberikan tentu hanya dapat dilakukan dokter.
https://kamumovie28.com/barely-lethal/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar