3. Kumpulan ayat ruqyah
Segala bentuk dan ayat dalam Al-Qur'an bisa digunakan untuk berharap perlindungan dan kesembuhan dari Allah SWT. Ruqyah juga bisa menggunakan doa sesuai hadist shahih seperti dalam hadist yang dinarasikan Abu Sa'id.
أَتَى النَّبِيَّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ فَقَالَ يَا مُحَمَّدُ اشْتَكَيْتَ قَالَ " نَعَمْ " . قَالَ بِسْمِ اللَّهِ أَرْقِيكَ مِنْ كُلِّ شَىْءٍ يُؤْذِيكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ نَفْسٍ أَوْ عَيْنٍ أَوْ حَاسِدٍ اللَّهُ يَشْفِيكَ بِسْمِ اللَّهِ أَرْقِيكَ
Artinya: "O Muhammad, kamu sakit?" Rasulullah SAW kemudian berkata, "Iya." Maka Malaikat Jibril lalu membaca, "Bismillahi arqika, min kulli shay'in yu'dhika, min sharri kulli nafsin aw 'aynin aw hasidin. Allahu yashfika, bismillahi arqika." (Dengan nama Allah SWT, aku melakukan ruqyah kepadamu, dari semua yang menyakiti kamu, setan di setiap jiwa dan mata, semoga Allah menyembuhkanmu. Dengan nama Allah SWT aku melakukan ruqyah kepadamu." (HR. Sunan Ibnu Majah.
Dalam hadist yang diriwayatkan Aisyah, Nabi Muhammad SAW sempat melakukan ruqyah (https://www.detik.com/tag/ruqyah) kepada diri sendiri. Ruqyah sendiri atau ruqyah mandiri tersebut dilakukan dengan membaca surat An-Nas dan Al-Falaq.
أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا {قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ} وَ{قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ} وَ{قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ} ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ
Artinya: "Tiap kali Rasulullah SAW pergi tidur tiap malam, dia menangkupkan kedua telapak tangan dan meniupnya setelah membaca Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas, kemudian mengusapkannya ke bagian tubuh yang bisa dijangkau. Mulai dari kepala, wajah, dan bagian depan tubuhnya sebanyak tiga kali." (HR Bukhari).
Dalam hadist yang lain juga diceritakan, Nabi Muhammad SAW membaca surat An-Nas dan Al-Falaq (mu'auwidhat) ketika sakitnya sudah makin serius. Setelah membaca surat tersebut, Nabi meniupkan napasnya ke seluruh tubuh. Saat rasa sakit terasa menyiksa, Aisyah ikut membaca dua surat tersebut dan meniupkan napasnya pada Nabi. Aisyah kemudian membantu Nabi mengusapkan hembusan napas tersebut ke seluruh tubuh untuk mendapatkan berkah.
Saat ini kumpulan ayat ruqyah bisa diperoleh dengan mudah dalam berbagai bentuk, misal ruqyah mp3 atau video. Kumpulan ayat ruqyah juga bisa didownload bebas dari berbagai situs di internet.
4. Mungkinkah mengatasi virus corona?
Belakangan ruqyah, yang kerap disebut pengobatan ala Nabi, menjadi alternatif pengobatan virus corona atau corona virus. Ruqyah yang menjadi pilihan pengobatan sahabat Nabi dianggap mampu mengobati infeksi 2019-nCoV yang terus menelan korban.
Menanggapi opini tersebut, Ustaz Yusuf Mansur mengatakan, kekuatan doa yang dilantunkan seribu kali memang tanpa batas. Apalagi jika doa yang diucapkan, dalam hal ini ruqya syariah, tidak menyimpang dari ketentuan agama. Namun doa atau ruqyah tidak meniadakan challenge terkait coronavirus bagi muslim dan warga dunia lainnya.
"Challenge ini ada di ilmu. Saya termasuk yang mendorong kepercayaan pada Ilahiyah, jangan sampai meniadakan curiosity meneliti penyebab dan pengobatan virus corona. Kalau bisa seimbang," kata pendiri pondok pesantren Daarul Qur'an dan Qubah.
Keseimbangan doa atau ruqyah dengan usaha kesehatan dan pengobatan lain memungkinkan Islam tidak menjadi agama yang mistis. Ustaz Yusuf Mansur menegaskan jangka panjang pola pikir umat harus ke arah penyeimbangan doa dan usaha. Sama seperti membaca surat Al-Waqi'ah karena ingin kaya yang harus diseimbangan dengan usaha mencari rizki yang halal.
Ustaz Yusuf Mansur mengatakan, hanya doa tanpa diimbangi usaha kesehatan lain dikhawatirkan mencederai ruqyah itu sendiri. Usaha ini meliputi riset lebih lanjut seputar virus corona, melaksanakan pola hidup sehat, dan hidup bersih misal sering cuci tangan serta pakai masker.
https://nonton08.com/forever-holiday-in-bali/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar