Kebanyakan pria memilih menghindar untuk melakukan seks, karena mengidap penyakit 'peyronie'. Apa itu peyronie? Peyronie ditandai dengan kondisi penis yang tidak normal, yaitu bentu penis yang melengkung.
Mengutip Health, kondisi peyronie sebagian besar banyak menyerang pria paruh baya. Tetapi pria berusia 20 sampai 30 tahun pun tetap berisiko terkena penyakit ini.
Penis berbentuk melengkung akibat kondisi peyronie bisa bermacam-macam, ada yang melengkung ke arah samping, adapula yang melengkung ke atas maupun ke bawah. Tergantung tingkat keparahan orang tersebut. Namun tentu kondisi ini membuat penis terasa sangat menyakitkan.
Apa yang membuat orang bisa terkena penyakit ini?
Para ahli sebenarnya belum mengetahui persis penyebab pasti penis pria melengkung. Beberapa menganggap munculnya penyakit ini karena ada luka sebelumnya pada penis.
Beberapa kemungkinan lain seperti kecelakaan saat sedang berolahraga, atau melakukan aktivitas seksual yang berlebihan pun bisa menjadi penyebab munculnya luka kecil pada penis yang diikuti pembengkakan.
David Shin, MD, Kepala Pusat Kesehatan dari Hackensack University Medical Center di New Jersey, mengatakan para pria biasanya tidak mengingat peristiwa khusus apa pun yang mungkin menyebabkan penyakit ini muncul. Menurutnya, hubungan seksual yang agresif adalah penyebab umum.
7 Tipe Mr P yang Ada di Dunia, Punya Kamu Termasuk yang Mana?
Tidak ada penis yang sempurna di dunia ini. Meski sedikit tabu, di antara para pria ukuran dan bentuk penis selalu menjadi perbandingan yang kadang berujung pada kadar rasa percaya diri. Betul tidak?
Secara biologis, penis tiap pria di dunia ini memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki karakter tersendiri. Situs Metro menyebutkan setidaknya ada tujuh tipe penis di dunia, berdasarkan penelitian yang dilakukan perusahaan iMEDicare LTD.
Perusahaan ini meninjau sekitar 400 hingga 600 pasien beserta penis mereka selama sebulan. Hasilnya, tujuh tipe penis sebagai berikut:
1. The Pencil
Penis dalam tipe ini cenderung panjang, lurus dan sedikit tipis, namun memiliki ketebalan batang penis yang sama.
2. The Pepper
Walaupun untuk tipe ini penis lebih pendek dari ukuran rata-rata, namun sangat tebal.
3. The Cone
Tipe The Cone digunakan untuk penis yang bentuknya semakin menyempit hingga ujungnya. Jika kamu pria dewasa yang belum melakukan sunat, bisa jadi penis seperti ini adalah tanda dari fimosis atau pengencangan kulit kulup hingga tidak bisa ditarik keluar dan harus segera diperiksakan.
4. The Banana
Bukan tanpa alasan pisang sering dijadikan simbol untuk penis, karena tipe penis yang melengkung ke kanan atau kiri memang ada. Hal ini bukan masalah dan bahkan bisa membuat seks semakin seru.
Tetapi, apabila bengkoknya sangat parah atau terjadi setelah mengalami cedera, perlu segera diperiksakan ke dokter. Bisa jadi itu adalah penyakit peyronie, di mana jaringan parut menyebabkan penis bengkok dan bisa mengakibatkan disfungsi ereksi atau nyeri selama seks.
5. The Hammer
Tipe penis ini mirip-mirip dengan jamur, di mana pangkal penis memiliki bentuk yang kecil namun semakin membesar di ujung, khususnya di bagian kepala.
6. The Sausage
Merupakan tipe penis yang paling umum, dengan panjang dan ketebalan rata-rata dan memiliki ketebalan batang yang sama mulai dari pangkal hingga kepala. Mirip dengan sausage alias sosis.
7. The Cucumber
Mirip dengan tipe The Sausage, namun dengan ketebalan batang penis yang berada di atas rata-rata. Sehingga tampak 'besar' seperti mentimun.
Perlu diingat bahwa semakin besar penis atau semakin baik bentuk penis bukan berarti lebih baik dari yang lainnya. Menurut Darren Breen, direktur manager dari perusahaan tersebut mengatakan kategorisasi ini hanyalah untuk kesenangan.
https://nonton08.com/a-hot-roommate-2/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar