Sabtu, 19 Desember 2020

Instagram Rilis Fitur Notifikasi Penangkal Hoax Corona

  Instagram baru saja mengumumkan dua fitur baru sebagai upaya untuk membantu memerangi berita-berita misinformasi terkait COVID-19.

Pengguna yang bertempat di daerah dengan kasus Corona yang meningka akan melihat notifikasi tautan ke otoritas kesehatan setempat di bagian atas umpan dan bagi siapapun yang mencari informasi vaksin COVID-19 juga akan diarahkan ke sumber informasi kesehatan yang terpercaya.


Dilansir detiKINET dari The Verge, langkah baru dari Instagram untuk menangkal hoax Corona ini juga akan memblokir tagar yang berisikan informasi salah tentang vaksin.


Fitur-fitur tersebut hadir saat banyak perusahaan platform media sosial juga mengambil tindakan untuk mencegah penyebaran informasi yang salah tentang virus Corona dan vaksin COVID-19.


Facebook sebagai induk perusahaan Instagram saat ini telah meluncurkan fitur pemberatasan informasi yang salah, kemudian mengirimkan pemberitahuan kepada pengguna jika mereka melakukan interaksi pada postingan terkait informasi hoax.


YouTube pun telah memulai menambahkan pemberitahuan yang diletakkan di bahwa video tentang pandemi dengan menautkan link ke sumber terpercaya seperti CDC dan WHO sebuah organisasi yang sama digunakan oleh Instagram.


Selain itu, Twitter yang baru-baru mereka telah mengumumkan akan menghapus informasi yang salah tentang vaksin COVID-19.

https://nonton08.com/movies/bisikan-iblis/


Berbisnis di Instagram? Ini Cara Ampuh Dapat Banyak Follower


Selain untuk berinteraksi secara virtual, media sosial kini juga menjadi media pemasaran yang efektif. Lewat media sosial, pemilik produk atau jasa dapat mempromosikan produknya kepada target konsumen yang spesifik.

Social media experts Niko Julius mengatakan Instagram memiliki puluhan juta pengguna yang dapat menjadi audience dari konten-konten yang disajikan. Namun, pengguna Instagram tersebut merupakan kelompok heterogen yang memiliki preferensi serta perilaku yang berbeda-beda.


Agar dapat memperoleh audience yang sesuai dengan target pasar, perlu dilakukan pemetaan audience berdasarkan jenis produk atau jasa yang dipasarkan. Jika tidak dipetakan dengan matang, maka digital marketer akan kesulitan membuat konten yang tepat.


"Banyak orang mau ngembangin Instagram, mau ngembangin follower, tapi gak tahu (profil) follower-nya. Kalau begitu bingung juga konten apa yang mau dibuat, karena banyak sekali (jenis kontennya. Jadi itulah titik yang membuat kita buta mengembangkan Instagram dari mana," kata Niko saat menjadi pembicara di sesi Xpert in Digital Marketing pada acara Xtraordinary Festival, hasil kerja sama XL Prioritas dengan detikcom.


Setelah menentukan audience yang spesifik, berikutnya digital marketer bisa menentukan topik-topik yang diangkat menjadi konten. Topik tersebut ibarat payung besar dari konten yang hendak dibuat.


"Kalau audience spesifik sudah ada, baru kembangkan content topik. Topik itu berangkat dari apa yang mereka sukai, mereka butuhkan, problem apa yang mungkin mereka sedang lihat, apa yang lagi ngetren. Kalau sudah ada topiknya baru teman-teman kembangkan kontennya," ulas Niko.

https://nonton08.com/movies/incarnation-of-the-devil/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar