Selasa, 29 Desember 2020

Mau Dibawa Sandi ke Kemenparekraf, Ini Kabar Terbaru OK OCE

 One Center of Entrepreneurship (OK OCE) rupanya masih berjalan terus. Gerakan itu menjadi program unggulan yang dicetuskan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, mulai dari Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 dan Pemilu 2019.

Ketua Umum OK OCE Indonesia, Iim Rusyamsi menegaskan program tersebut bukan hanya janji politis kampanye saja. Dia mengklaim hingga kini sudah ada 500 ribu peserta OK OCE yang terdaftar di seluruh Indonesia.


"OK OCE ini gerakan sosial, penciptaan lapangan kerja berbasis wirausaha. Jadi gerakan sosial ini terus kami jalankan, bukan hanya karena ada acara politik misalnya Pilpres atau Pilkada, tetapi memang ini adalah gerakan sosial yang terus-menerus kami jalankan. Saat ini total anggota OK OCE seluruh Indonesia sudah lebih dari 500 ribu," kata Iim kepada detikcom, Senin (28/12/2020).


Jumlah 500 ribu anggota tersebut terdiri dari berbagai macam usaha yang dijalankan mulai dari kuliner, fashion, kerajinan tangan, hingga jasa. Mereka didampingi bersama 200 komunitas penggerak lapangan kerja di seluruh negeri.


"Memang usaha mikro dan kecil ini banyak yang daftar ke kami melalui komunitas-komunitas dan pemerintah daerah yang sudah bergabung dengan kami. Saat ini komunitas penggerak yang sudah bergabung bersama kami termasuk pemerintah daerah di beberapa provinsi, kota/kabupaten, organisasi masyarakat, pengusaha totalnya ada 200 komunitas," jelasnya.


Lewat OK OCE peserta diberikan akses melalui kurikulum 7 TOP (Tahap OK OCE Menuju Prima). Tahap pertama masyarakat diminta untuk mendaftar kepada komunitas penggerak atau pemerintah daerah setempat. Kedua, masyarakat tersebut akan diberi pelatihan baik kepada yang baru mau buka usaha atau yang ingin meningkatkan usahanya. Ketiga, OK OCE akan memberikan pendampingan (training of trainer).


Keempat, anggota yang sudah terdaftar akan dibantu untuk mengurus perizinan usaha yang dibutuhkan, hingga kelima dibantu sampai proses pemasaran. Keenam, anggota tersebut akan diajarkan untuk membuat laporan keuangan yang baik sebagai wirausaha dan terakhir, OK OCE yang digagas Sandiaga Uno ini akan memberikan akses permodalan seperti ke perbankan.

https://nonton08.com/movies/gloomy-sunday/


Alat Tes COVID-19 GeNose UGM Diklaim 92 Persen Sensitif, Begini Risetnya


Alat pendeteksi COVID-19 GeNose besutan para ahli Universitas Gadjah Mada (UGM) mengklaim hasil uji coba tes Corona ini menunjukkan sensitivitas 92 persen. Ada dua penelitian yang dilakukan yaitu uji validasi dan uji klinis.

Dalam uji validasi yang dilakukan, ada sebanyak 615 sampel napas, dan 382 napas di antaranya disebutkan berpola positif COVID-19. Uji validasi ini dilakukan di RS Bhayangkara dan RSKLC.


"Uji validasi sebelumnya dilakukan untuk memetakan bagaimana pola yang jelas (COVID-19), dan bagaimana pola ke orang-orang yang sakit tapi non COVID-19," kata Dian K Nurputra dari Tim GeNose UGM.


"Dan 382 sampel ini yang sekarang menjadi otak dari mesin (GeNose) kita sekarang yang diujikan pada saat uji diagnostik setelah mendapatkan surat izin untuk uji diagnostik dari Kemenkes," lanjutnya.


"Hasilnya pada saat kita melakukan profiling mesin itu bisa mendapatkan sensitivitas atau akurasi sampai 97 persen," lanjutnya.


Bagaimana membuktikan akurasinya?

Menurut Dian, hasil uji validasi tersebut diteliti lebih lanjut dengan uji klinik dan komparasi langsung dengan tes Corona yang selama ini menjadi pedoman pasti untuk tes COVID-19, itu PCR. Uji klinis dilakukan di delapan rumah sakit.


Adapun yang diiuji langsung adalah semua pasien dengan suspek COVID-19 yaitu yang bergejala yang tidak bergejala namun kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif, yang datang memeriksakan diri ke RS untuk diswab PCR.


"Nah pada saat itu yang kami pakai setting rumah sakit, dengan cara cross sectional, triple blinded, supaya tidak ada bias dan multicenter, sebaran karakteristik dari pasiennya menjadi lebih banyak," ungkapnya.


"Dari hasilnya kami bisa mendapatkan 1476 subjek, tambahan dari Kemenkes juga ada tambahan 523 lagi. Dan alhamdulillah sensitivitasnya antara 89-92 persen kemudian spesifitasnya 95-96 persen," tuturnya.

https://nonton08.com/movies/the-elementary-particles/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar