Senin, 13 Juli 2020

iPhone 12 Diprediksi Lebih Mahal Walau Tanpa Charger

 iPhone 12 mendatang kabarnya akan dijual Apple tanpa charger ataupun earbud kabel pada kemasannya. Namun demikian, bukan berarti harganya jadi lebih murah, malah berpotensi lebih mahal dibandingkan iPhone 11.
Jeff Pu selaku analis di Yuanta Investment Consulting, memprediksi bahwa iPhone generasi baru nanti bakal dipasarkan dengan harga mulai USD 749. Sebagai perbandingan, iPhone 11 saat diluncurkan tahun silam, dijual mulai USD 699.

Seperti dikutip detikINET dari Mac Rumors, analisis Jeff membuat perhitungan banderol iPhone 12 tersebut adalah berdasarkan kabar yang hampir pasti, bahwa Apple bakal membenamkan teknologi 5G untuk pertama kalinya di iPhone 12.

Selain itu, seluruh varian iPhone 12 dilaporkan bakal menggunakan layar jenis OLED untuk tampilan warna cemerlang dan tajam. Adapun model terbawah iPhone 11 masih menggunakan layar LCD yang lebih murah.

Akan tetapi walaupun lebih mahal, Jeff memperkirakan tidak akan terlalu mempengaruhi permintaan iPhone 12. Fans Apple kemungkinan bersedia membayar lebih karena sudah ada konektivitas 5G yang akan mulai ngetren.

Seperti diberitakan, rumor iPhone 12 dijual tanpa charger dan earbud datang dari analis Ming-Chi Kuo yang dikenal dengan prediksi akuratnya seputar produk Apple. Hal ini juga sesuai dengan prediksi yang dibagikan oleh analis dari Barclays pada awal pekan lalu.

Kuo mengatakan Apple nantinya akan merilis charger baru dengan kecepatan 20W sebagai aksesoris opsional untuk iPhone. Artinya, peminat harus membelinya sendiri.

Patut dicatat, belum tentu perkiraan analis benar bahwa harga iPhone 12 bakal lebih tinggi daripada iPhone 11. Kita tunggu saja kepastiannya pada peluncuran resmi yang mungkin digelar menjelang akhir tahun 2020 ini.

Edan! Oppo Siapkan Pengisian Cepat 125W

 Oppo sepertinya tidak mau kalah dengan kompetitornya yang tengah mengembangkan pengisian cepat. Ya vendor asal China ini dikabarkan tengah siapkan teknologi fast charging 125W, edan!
Rencana tersebut terkuak dari bocoran video yang beredar di media sosial Weibo. Video berdurasi delapan detik itu memperlihatkan perubahan angka dari 65W ke 125W.

Mengejutkannya, teknologi tersebut akan diumumkan tidak lama lagi. Laporan dari laman Gizmochina menyebutkan Oppo akan memperkenalkan teknologi fast charging 125W pada 15 Juli 2020 mendatang.

Setelahnya Oppo mulai akan memproduksi massal untuk penggunaan komersial. Diprediksi perangkat yang mengusung teknologi tersebut bisa dinikmati pada akhir Q3 atau awal Q4 tahun 2020.

Seperti diketahui Oppo terbilang terdepan dalam urusan pengisian cepat. Saat ini mereka memiliki Super VOOC 2.0 65W yang menjanjikan pengisian penuh baterai hanya kurang dari setengah jam.

Teknologi ini tentu menjawab kebutuhan pengguna yang aktif memakai smartphone untuk segala kebutuhan dari komunikasi sampai main games. Smartphone yang bisa dengan cepat diisi penuh dayanya, menjadi sebuah fitur yang tidak terelakkan lagi. Pengguna kini membutuhkan smartphone yang jika baterainya habis, mereka bisa isi dayanya tanpa waktu lama sampai penuh kembali, lalu mereka bisa memakainya lagi.

Beberapa waktu lalu muncul bocoran Oppo menyiapkan Super VOOC 3.0 80W. Tidak diketahui apakah teknologi ini akan tetap dirilis, atau Oppo langsung melompat ke 125W.

Melihat tradisi sebelumnya di mana Reno Ace menjadi ponsel pertama yang membawa Super VOOC 2.0 65W. Bisa jadi ponsel penerusnya akan membawa pengisian cepat 125W.

Bila 65W bisa mengisi baterai dalam 30 menit, kira-kira kalau 125W seberapa cepat ya detikers?
https://nonton08.com/dimsum-martabak-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar