Minggu, 23 Agustus 2020

Gejala Penyumbatan Pembuluh Darah Seperti Dialami Ustaz Yusuf Mansur

 Ustaz Yusuf Mansur dikabarkan sedang menjalani perawatan di rumah sakit. Ustaz Yusuf Mansur dirawat di RS diketahui dari postingan di Instagram pribadinya pada Sabtu (22/8/2020).
Ustaz Yusuf Mansur diketahui mengalami 'penyempitan dan penyumbatan' pembuluh darah arah leher ke kepala. Saat ini kondisinya disebut sudah membaik dan sudah mendapat tindakan dari dokter.

"Ada berkah penyumbatan dan penyempitan (pembuluh darah, Red) arah leher ke kepala. Terjadi gumpalan atau pembengkakan di bawah kepala kanan bawah," kata Yusuf Mansur kepada detikcom, Minggu (23/8/2020).

Pembuluh darah yang tersumbat membuat aliran oksigen ke seluruh tubuh tidak terdistribusi dengan baik. Penyumbatan pembuluh darah akan menyebabkan penumpukan zat yang disebut plak dalam dinding arteri yang jika tersumbat, akan menyebabkan serangan jantung jika mengarah ke jantung dan stroke apabila mengarah ke otak.

Dalam beberapa kasus, pembuluh darah yang tersumbat tidak menimbulkan gejala apapun sampai kasus berat terjadi seperti stroke atau serangan jantung. Di lain waktu, ketika telah terjadi penyumbatan di pembuluh darah sebesar 70 persen, penumpukan plak dapat menimbulkan gejala seperti:

- Nyeri dada

- Sesak napas
- Palpitasi jantung
- Kelemahan atau pusing
- Mual
- Berkeringat
- Angina

Apabila penyumbatan pembuluh darah terjadi di area otak atau arteri karotis, seseorang akan berisiko terkena iskemik transien atau stroke dengan gejala:

- Sensasi lemas atau mati rasa di satu sisi tubuh
- Ketidakmampuan menggerakkan lengan atau kaki
- Kehilangan penglihatan di satu sisi saja
- Bicara pelo

Mengubah pola hidup menjadi lebih sehat adalah salah satu kunci pengelolaan penyumbatan pembuluh darah. Caranya dengan tidak terlalu sering mengonsumsi makanan tinggi lemak dan berkolesterol serta memperbanyak buah dan sayur.

4 Kandidat Vaksin Corona yang Ada di Indonesia

 Indonesia makin agresif menambah pasokan vaksin Corona sebagai salah satu cara mengakhiri pandemi COVID-19. Saat ini ada beberapa upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk mengatasi kesediaan vaksin COVID-19.
Baru-baru ini pemerintah Indonesia menekan kesepakatan dengan Sinovac untuk menyediakan 50 juta dosis konsentrat vaksin COVID-19 yang rencananya akan mulai didistribusikan pada November 2020 mendatang.

Berikut beberapa kandidat vaksin Corona yang ada di Indonesia dikutip detikcom dari berbagai sumber:

1. Vaksin Merah Putih
Indonesia memiliki kandidat vaksin lokal yang diberi nama vaksin Merah Putih. Lembaga Biomolekuler Eijkman memimpin konsorsium pengembangan vaksin Corona yang berupa protein rekombinan.

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang PS Brodjonegoro mengatakan, vaksin Merah Putih ditargetkan selesai pada pertengahan 2021.

2. Vaksin Sinovac
Bio Farma diketahui telah melakukan uji klinis fase 3 vaksin Corona Sinovac di Bandung, Jawa Barat. Uji klinis ini dijadwalkan berjalan selama 6 bulan dan target selesai pada Januari 2021.

Jika mengacu pada data hasil uji klinis tahap awal kandidat vaksin Sinovac, CoronaVac mampu menginduksi terbentuknya antibodi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh tanpa efek samping yang merugikan. Bio Farma menargetkan vaksin ini bisa diproduksi pada kuartal pertama 2021.
https://indomovie28.net/female-hostel-2-3/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar