Menparekraf Wishnutama Kusubandio mengingatkan masyarakat untuk mengikuti imbauan pemerintah dalam menghindari penyebaran virus Corona. Kenapa?
Presiden Jokowi meminta masyarakat untuk tetap berada di rumah saat wabah Corona melanda Indonesia. Masyarakat diminta sebaik mungkin menerapkan belajar, bekerja dan ibadah di rumah serta menjaga imunitas.
Imbauan itu diteruskan Wishnutama. Sempat mendorong wisata tetap berjalan dan justru memberikan insentif kepada influencer untuk mendatangkan orang asing dan tiket penerbangan lokal agar gairah wisata tetap berjalan, Wishnutama kini meminta agar warga tinggal di rumah.
"Jika harus keluar agar dapat menjaga jarak minimal 1 meter. Hindari keramaian, selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan pakai sabun," ujar Wishnutama melalui Youtube, Senin (23/3).
Lalu, kepada masyarakat yang sudah berumur dan bagi yang memiliki riwayat penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung agar lebih ekstra hati-hati. Jika perlu, mereka menjaga jarak secara ekstra pula karena berisiko tertular jauh lebih tinggi.
"Semakin cepat kita bersama sama menjalankan imbauan pemerintah, maka semakin cepat kita dapat mengalahkan dan pada akhirnya dapat mengalahkan wabah," kata Wishnutama.
Wishnutama menuturkan sekarang waktunya untuk bersatu mengedepankan kemanusiaan dari pada kepentingan pribadi.
"Tantangan setiap negara dalam menghadapi wabah ini berbeda satu dengan yang lainnya. Tapi satu yang pasti, pemerintah Indonesia pasti mencari solusi yang terbaik bagi masyarakat," kata Wishnutama.
Imbas Corona, Loket Visa di Kedubes Jepang Tutup Sementara
Pandemi corona di Indonesia turut berdampak pada layanan visa sejumlah negara sahabat. Salah satunya, Kedubes Jepang di Jakarta.
Setelah Kedubes India menangguhkan layanan pembuatan visa bagi WNI dan lainnya, kini giliran loket visa di Kedubes Jepang yang terdampak oleh virus Corona.
Seperti diinformasikan dalam situs resmi Kedutaan Besar Jepang di Indonesia saat dilihat detikcom, Senin (23/3/2020), terdapat pengumuman penutupan sementara terkait layanan loket visa waiver di Kedubes Jepang terhitung hari Senin ini.
Diketahui, kebijakan itu diambil oleh Kedubes Jepang di Jakarta untuk mencegah penyebaran virus corona di lingkungan kedutaan. Namun, layanan visa waiver tetap terbuka bagi wisatawan Indonesia di tempat yang telah difasilitasi.
"Selama kami tutup sementara, pengajuan registrasi visa waiver dapat dilakukaan di Japan Visa Application Center (JVAC)," bunyi pengumuman resminya.
Untuk informasi, layanan Japan Visa Application Center atau JVAC di Lotte Shopping Avenue 4F tetap terbuka untuk para wisatawan Indonesia yang ingin mengajukan visa kunjungan ke Jepang.
Di antara sekian banyak negara yang telah menutup pintunya, Jepang merupakan salah satu negara yang masih membuka pintunya lebar-lebar. Jepang pun diketahui tetap bersikeras ingin menyelenggarakan Olimpiade 2020 Tokyo pada pertengahan tahun mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar