Seiring perkembangan zaman, berbagai macam olahraga baru pun bermunculan seperti crossfit, zumba, dan pound fit. Sayangnya masih banyak pemula yang mengikuti olahraga ini hanya untuk dijadikan ajang bergaya, tanpa memperhatikan aspek risiko cedera karena kurangnya pemahaman yang benar.
Praktisi kebugaran sekaligus pelatih pound fit, Sistya Windasari mengatakan olahraga itu tentang kesehatan tubuh, bukan untuk dijadikan ajang bergaya.
"Balik lagi sih love your body, ya itu semua tentang tubuhmu. Jadi nggak penting lah mau kelihatan bagus di orang lain, tapi di badan kita hancur itu nggak banget," kata Sistya saat ditemui detikcom, di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Sabtu (22/2/2020).
Meski begitu, Gwendoline Chia yang juga pelatih kebugaran pound fit menambahkan bahwa pentingnya mengedukasi para pemula sebelum dimulainya latihan agar terhindar dari risiko cedera.
"Jadi kita edukasi dulu gimana sih caranya, bentuk-bentuk posisi badannya, risikonya apa kalau salah itu dijelasin," jelas Gwendoline.
"Nggak cuma yang baru, yang lama aja masih suka salah dan yang baru pasti ribet dan bingung gimana mengkoordinasikan gerakan, pelan-pelan tuh kita bantu mereka untuk memperbaiki," tuturnya.
Pesan Para Instruktur Agar Tak Malah Tumbang Gara-gara Olahraga
Olahraga memang memiliki banyak manfaat bagi tubuh agar menjadi lebih bugar dan sehat. Namun aktivitas ini bisa berbahaya bila dilakukan secara berlebihan atau dipaksakan melebihi batas ketahanan diri sendiri.
Seorang praktisi dan pelatih kebugaran pound fit, Sistya Windasari mengatakan sebaik apa pun manfaat olahraga yang sedang dilakukan, tetap harus memikirkan batas ketahanan diri sendiri.
"Intinya love your body ya. Kan kita olahraga itu buat badan kita dan buat kesehatan tubuh. Jadi harus aware sama badan kita sendiri, jangan ada ego diri sendiri saat melakukan latihan dan cari tahu sampai mana batas level ketahanan kita," kata Sistya saat ditemui detikcom si Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Sabtu (22/2/2020).
Sementara itu, Gwendoline Chia yang juga instruktur pound fit mengatakan bahwa ia kerap kali menemukan kasus orang yang sedang melakukan latihan, tetapi tidak memikirkan dirinya sendiri sehingga berakibat cedera.
"Orang awam itu biasanya cenderung malu ya gengsi karena yang lain bisa, sebenarnya dia sudah capek tapi dia paksain karena kanan-kirinya masih lanjut," jelas Gwendoline.
"Nah itu yang harus kita edukasi bahwa kalau capek ya capek aja, istriahat dulu cool down dulu, itu yang kadang-kadang orang lupa," pungkasnya.
Positif Corona Indonesia 91.751 Kasus, 6 Provinsi Ini Nihil Kasus Baru Per 22 Juli
Indonesia kembali mencatatkan penambahan kasus virus Corona COVID-19. Ada wilayah yang melaporkan banyak kasus baru, ada juga yang sama sekali tidak ada kasus.
Hingga Rabu (22/7/2020) sudah ada 91.751 kasus positif virus Corona COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi. Dari jumlah tersebut, ada 50.255 pasien yang sembuh sementara 4.459 lainnya meninggal dunia.
Berikut wilayah yang melaporkan tidak adanya penambahan kasus baru pada 21 Juli.
Kalimantan Barat
Kalimantan Utara
Sulawesi Tengah
Maluku
Nusa Tenggara Timur
Gorontalo
Sedangkan wilayah di Indonesia yang melaporkan peningkatan jumlah kasus terbanyak:
DKI Jakarta = 392 kasus
Jawa Tengah = 319 kasus
Jawa Timur = 265 kasus
Sumatera Utara = 169 kasus
Sulawesi Selatan = 150 kasus
Kalimantan Selatan = 133 kasushttps://cinemamovie28.com/black-clover-episode-60-subtitle-indonesia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar